ChaPter 11

1.3K 231 24
                                    

^HAPPY READING^

*

*

"I-Itachi? ada apa dengan wajahmu?"tanya Izumi melihat sang kekasih yang baru saja selesai bersiap dan akan berangkat kerja bersamanya. Wajah lesuh denga lingkaran hitam yang terlihat jelas d bawah matanya, meski ia terlihat semakin tampan namun sungguh jarang melihat Uchiha Itcahi dalam kondidi terburuknya.

"Itachi? Apa yang kau kerjakan semalaman?"tanya Mikoto yang juga sedikit kaget mekihat raut wajah putra sulungnya.

Sasuke yang sedang sarapan menoleh pada kakaknya, dan benar saja, Uchiha Itachi terlihat sedikit berantakan.

"Mungkin aku harus mulai mendapatkan obat tidur"guman Itachi pelan sebagai jawaban.

"Kenapa? Kau sakit? Mengapa obat tidur lagi? apa kondisimu memburuk? Pertama kau harus konsultasi terlebih dahulu, Kaa-san akan memamanggil dokter dan....."oceh Uchiha Mikoto, sedangkan Itachi hanya memperhatikan ibunya.

Itachi sudah terlepas dari obat tidurnya beberapa tahun ini namun entah mengapa akhir-akhir ini, sulit bagi Itachi untuk mendapatkan tidur nyamannya.

"Aku baik-baik saja"balas Itachi lalu melihat Izumi yang memperhatikannya dengan diam.

"Kau sudah selesai? Aku akan mengantarmu"Itachi pun berdiri tanpa menyentuh makanannya.

"Hm"Izumi juga berpamitan pada Mikoto lalu menyusul Itachi yang sudah menuju ke mobilnya.

"Itachi, kau baik-baik saja?"tanya Izumi dengan nada khawatir sambil memasang seatbeltnya yang di balas dengan anggukan, ia pun mulai menyetir dengan tenang.

"Izumi, apa kau menyukai ice cream vanilla?"Izumi tertawa mendengar pertanyaan aneh Itachi.

"Apa yang kau bicarakan? Kau tahu sendiri gigiku sensitive"

Bukan Izumi...

"Apa kau memanggilku pelanggar HAM?"Tanya Itachi sekali lagi.

"Itachi, Apa kau sudah gila? Mengapa aku harus memanggilmu seperti itu? Memangnya apa yang kau lakukan hingga mendapat panggilan seperti itu?"tanya Izumi balik.

Wanita itu bukan Izumi....

Lalu jika bukan Izumi, siapa yang muncul dalam mimpinya? Siapa yang tersenyum begitu cerah dan membuat Itachi begitu menggilainya? Wanita mana yang mengatakan membencinya padahal suaranya terdengar begitu mencintainya? Apa kali ini hanya imajinasinya saja?.

"Itachi, Apa kau akan langsung ke kantor?"

"Tidak, aku akan menemui Kakashi terlebih dahulu. Dia memintaku untuk mampir di kantornya"jelas Itachi.

***

"Apa ini?"tanya Itachi melihat beberapa dokumen kepemilikan sebuah apartemen, lokasinya cukup berdekatan dengan sekolah ternama Ouran High School.

Setelah kepulangannya ke jepang, ini pertama kalinya Itachi bertemu secara pribadi dengan Kakashi yang katanya pengacara terkenal dengan segudang jadwal makanya sedikit mengherankan ketika Kakashi menghubunginya terlebih dahulu.

"Apa? Tentu saja apartement"jawab Kakashi santai lalu menyedup kopinya.

"Aku tahu, tapi mengapa aku memiliki apartemen atas namamu?"tanya Itachi semakin heran, karena berdasarkan dokumenya maka Apartemen ini ia beli sekitar kurang lebih 8 tahun lalu. Kakashi meletakan gelasnya lalu melihat Itachi sejenak.

"Aku juga bingung, mengapa"balasnya tersenyum penuh arti.

"Apa aku menghadiahkannya untukmu?"tanya Itachi yang masIh terjebak dalam kebingungannya.

YOUNG MOMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang