part 18 - no one waiting for you

8.3K 845 16
                                    

Wang Yibo yang selesai mandi pun menuju ke ranjang dimana Xiao Zhan tidur dengan nyaman nya, sebelum ia mandi ia sudah membersihkan Xiao Zhan terlebih dahulu namun ia dengan sengaja tidak mengenakan Xiao Zhan pakaian apa pun

Karena Yibo sendiri sebenarnya sudah lelah, ia pun duduk di pinggir ranjang sisi lainnya dan berniat untuk ikut tidur di samping Xiao Zhan

Namun, Wang Yibo penasaran akan sesuatu. Ia mengambil hp nya dan melihat jam yang tertera disana "jam 3 pagi" gumam Wang Yibo

Setelah itu ia langsung mencari nomor yang berada di kontak nya dan menelfon nomor itu

Setelah nada sambung terdengan cukup lama, akhirnya orang yang di sebrang telfonnya ini akhirnya mengangkatnya

"Halo ge, ada apa ?" Tanya suara khas orang bangun tidur itu terdengar

Wang Yibo tersenyum miring, ia menyendenkan tubuhnya di senderan ranjang nya "sorry Rui aku menghubungimu pagi pagi ini" ucap Wang Yibo tenang "aku khawatir dengan keadaanmu disana, aku dengar rumahnya tidak seberapa besar" lanjut Yibo dengan nada khawatirnya

"Ahh.. tidak masalah ge.. aku memang disini tidur di sofa, tapi masih nyaman kok" jawab Rui sejujurnya

"Kau tidak tidur dengan kekasihmu ?" Tanya Wang Yibo melirik Xiao Zhan yang tiba tiba bergerak lalu mendekat kearah Yibo dan memeluk perut nya

"Ohh... tidakk.." ucap Rui "aku tak peduli dengan anak itu, aku juga tak mau dekat dekat dengannya lagi.. aku harus menjaga perasaan sahabatnya mulai sekarang" jawab Rui yakin

Wang Yibo membelai rambut Xiao Zhan yang tertidur sangat pulas sambil memeluk dirinya, ia pun tak sadar tersenyum "hmmm.. seperti nya hubungan kalian ada perkembangan" goda Wang Yibo

Rui kerkekeh mendengar itu "kami sudah resmi menjadi sepasang kekasih sejak beberapa saat yang lalu" jawabnya dengan bangga

"Huh ?" Tanya Wang Yibo terkejut "sahabatnya menerima mu ? Harusnya dia tau kan kalau kau kekasih Xiao Zhan ?" Tanya Wang Yibo

"Ya dia tau.. tapi dia juga menyukaiku" jawab Rui sekenannya "dia itu terlihat sekali jika juga menyukaiku.. tapi dia bingung bagaimana dengan Xiao Zhan jika aku bersama nya dan aku katakan kalau dia tak perlu khawatir masalah itu karena aku pun secepatnya akan memutuskan hubunganku dengan Xiao Zhan" jelasnya "bukankah dia anak yang baik ge ? Dia masih menghawatirkan sahabatnya" lanjutnya dengan bangga

'Dia tidak melarangmu untuk memiliki perasaan dengannya? Dia tak menolakmu atau mengatakan ke Xiao Zhan masalah ini ?' batin Wang Yibo yang tak paham dengan sahabat Xiao Zhan ini "hmm.. lalu apa Xiao Zhan tau ?" Tanya Yibo

"Belum" jawab Rui "dia itu selalu keluar setiap hari nya, keluar pagi pulang malam.. lalu saat pulang pun wajahnya sudah kelihatan sangat kesal sekali dan sangat sinis dengan aku dan sahabatnya" lanjut Rui

Wang Yibo sekali lagi melirik Xiao Zhan yang masih tertidur "lalu dia hari ini juga pulang malam ?" Tanya Yibo

"Ohh..." jawab Rui berfikir "aku rasa dia belum pulang deh... ahhhh entahlah tak peduli aku.. toh kalau dia tidak pulang kerumahnya, waktu ku berduaan dengan sahabatnya bisa lebih banyak" lanjut Rui

Wang Yibo terdiam mendengarkan apa yang Rui katakan "jangan lama lama memainkan perasaan orang Rui, kalau kau memang sangat mencintai sahabat nya ya jangan sembunyikan hubungan kalian, kasihan diaa..." ucap Yibo memberi saran 'dengan kau bersama nya, Xiao Zhan bisa lepas dari kalian berdua' batin Yibo

"Benar sih ge.. aku kasihan dengan sahabatnya ini kalau kita sembunyi sembunyi juga.. belum lagi dia juga bekerja dengan keras untuk mengumpulkan uang demi hidupnya, pasti stress dia double" jawab Rui mengiyakan

"Mn, kalau begitu kabari saja kalau kau perlu apa apa" jawab Wang Yibo lalu mematikan telfonnya.

Wang Yibo merebahkan tubuhnya, ia lalu menghadap Xiao Zhan lalu meneluknya dengan erat "see.. kehadiranmu sama sekali tidak ditunggu Zhann.. walaupun itu di rumahmu sendiri" gumam Yibo memejamkan mata nya

**

Pagi pun sudah datang, Xiao Zhan dengan badan yang masih sakit pun membuka mata nya dan melihat sekeliling nya "ohh.. ya, aku bersama dengan Yibo" gumamnya setelah sadar dimana ia sekarang

Xiao Zhan yang merasakan pelukan seseorang pun melihat kesamping nya, Wang Yibo dengan wajah damai nya tertidur dengan sangat pulas

"Tampannya.." gumam Xiao Zhan mengusap pelan pipi Wang Yibo "sayang sekali belum saatnya aku bersamamu tuan Wang" gumam Xiao Zhan lagi, ia dengan perlahan membuka pelukan Wang Yibo sehingga tak membangunkannya, kemudian dengan langkah yang tertatih tatih mengambili semua baju miliknya yang tercecer di lantai dan memakai nya kembali

Xiao Zhan, dengan meninggalkan pesan yang sangat singkat akhirnya keluar meninggalkan Wang Yibo yang sama sekali belum sadar

Wang Yibo yang akhirnya terbangun dari tidur pulas nya itu pun sudah melihat jika di samping nya sudah tidak ada Xiao Zhan lagi

"Ck" dercak nya kesal, ia selalu bangun pagi jadi Yibo fikir dia masih ada waktu untuk melihat Xiao Zhan ketika bangun tidur

Wang Yibo yang masih kesal pun bangun dari ranjang nya dan kemudian ke kemar mandi untuk cuci wajah dan menyikat gigi nya

Setelah itu ia yang sudah ingin keluar dari tempat ini pun melihat secarik kertas diatas meja kecil samping ranjang nya

Aku pulang

Pesan singkat yang sangat singkat itu pun semakin membuat Wang Yibo kesal, ia membuka hp nya dan menelfon seseorang

"Halo Jiyang, jemput aku di club biasanya" perintah Yibo

"Eumm.. tuan Wang, saya sudah berada di bawah" jawab Jiyang yang mengejutkan Wang Yibo

Dengan buru buru Wang Yibo pun turun ke bawah dan benar saja mobil nya yang disetir Jiyang sudah ada di depan bar itu "kenapa kau disini ?" Tanyanya

"Anda memiliki meeting pagi, dan saat saya di rumah anda pegawai anda mengatakan jika anda tidak pulang. Jadi saya pikir anda pasti disini" jawabnya mulai menjalankan mobilnya "tapi saya kira anda tidak akan bermalam dengan siapa pun bahkan sampai menginap berdua disini, saya kira anda masih mengejar Xiao Zhan" lanjut Jiyang penasaran

"Ohh, aku bersama Xiao Zhan" jawab Yibo yang mengganti pakaian nya dengan pakaian baru yang dibawa Jiyang, ia bangun kesiangan jadi tak ada waktu lagi untuk ganti di kantor

Jiyang terlihat terkejut mendengar itu "saya kira dia masih keras kepala tidak mau karena dia memiliki kekasih" ucapnya dengan nada terkejut

"Dia masih... dia melakukan ini karena kekasihnya yang membutuhkan uang cepat" gumam Wang Yibo dengan malas

"Anda tidak mengatakannya ke Xiao Zhan mengenai Wang Rui ?" Tanya Jiyang yang merasa kasihan dengan Xiao Zhan

Wang Yibo menggelengkan kepala nya "aku tak bisa" jawabnya "walaupun aku mengatakannya, aku yakin 100% ia tak akan percaya denganku" lanjutnya menghela nafas

____________

See you on the next chapter^^

Ciaoo~~

Out Of Character [Yizhan]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang