[B1] The E-Sports Circle's Toxic Assembly Camp

Chapter 124

*****

Three selesai syuting dan akhirnya giliran anggota GH. Kedua belah pihak saling menyapa ketika mereka bertemu di pintu dan pergi secara terpisah.

Jing Yuanzhou baru saja mendengarkan Lin Yan menjelaskan ceritanya secara singkat dan masih ada senyum samar di matanya. Sekarang dia mengangkat kepalanya dan memperhatikan tatapan Lin Yan mengikuti punggung anggota Three. Dia bertanya, "Ada apa?"

"Three adalah satu-satunya tim yang kita kalah dalam pertandingan..." Lin Yan menghela nafas secara emosional dan mendecakkan lidahnya. “Sangat disayangkan. Jika kita ingin membalas dendam maka setidaknya kita harus menunggu sampai final untuk bertemu...”

“Sistem kompetisi berarti kita memang harus menunggu sampai final.” Jing Yuanzhou mengangguk. "Tidak apa-apa. Biarkan mereka hidup beberapa hari lagi.”

Kalimat yang tampaknya santai ini menyebabkan Lin Yan langsung tertawa. "Titans, bukankah kamu cukup gila?"

JIng Yuanzhou mengulurkan tangan dan menggosok kepala Lin Yan. Kemudian dia membawa Lin Yan ke studio bersamanya. Dia membungkuk dan tertawa pelan di telinga Lin Yan. “Pacarku sangat gila. Aku harus bekerja keras atau bagaimana aku bisa mengikuti jejaknya?”

Lin Yan mendengar ini dan sedikit tercengang. Dia hanya bereaksi setelah beberapa saat. Dia menyadari bahwa Jing Yuanzhou masih memikirkannya untuk memarahi Nilay dan melirik ke belakang dengan marah. Dia baru saja akan mengatakan sesuatu ketika seorang anggota staf bergegas dan menyuruh anggota tim untuk pergi dan bersiap untuk pengambilan gambar resmi.

Jing Yuanzhou melirik ekspresi Lin Yan dan tersenyum. “Lalu aku pergi?”

Ekspresinya sepertinya meminta persetujuan. Lin Yan ingin melotot tetapi dia tidak bisa menahannya dan mendorong Jing Yuanzhou dengan marah. “Cepat pergi. Aku tidak terburu-buru untuk menggunakanmu, jadi mengapa bertanya kepadaku?"

Seorang anggota staf sedang menarik set piece. Dia tiba-tiba mendengar kalimat seperti itu dan hampir jatuh. Gunakan... gunakan apa? Sial, apakah para pemain e-sports saat ini begitu langsung sekarang?

Seluruh proses syuting memakan waktu satu sore dan secara keseluruhan, itu berjalan dengan baik.

Bagaimanapun, tim kamera telah merekam beberapa video promosi dan sangat akrab dengan prosesnya. Selain itu, penampilan tim GH secara keseluruhan memang yang terbaik di liga. Mereka bisa memilih sudut mana pun dan bidikannya sempurna. Justru karena inilah inspirasi kreatif fotografer membanjiri. Dia mau tidak mau mengambil lebih banyak bidikan dan ini secara alami memperpanjang siklus pemotretan. Pada saat akhir diumumkan, hari sudah hampir malam.

Jelas sekali bahwa juru kamera sangat menyukai GH, sebuah tim dengan penampilan kolektif yang luar biasa.

Staf di sekitarnya sibuk menyelesaikan sementara juru kamera berkeliaran di depan peralatan, penuh pujian. “Jangan katakan apa-apa lagi, video dan foto promosi ini pasti akan memiliki pertunjukan yang bagus ketika GH pergi ke Kompetisi Dunia! Aku dapat menjamin bahwa setelah video final keluar, itu pasti akan membantu timmu menarik banyak penggemar!”

Bi Yaohua tidak setuju. “Tipe penggemar wajah seperti apa yang dibutuhkan dalam e-sports? Jika kamu ingin menarik penggemar, itu harus penggemar teknis. Biarkan mereka berlutut sepenuhnya di depan kita dan memanggil kita Ayah.”

Ini terlalu percaya diri. Pada akhirnya, Gu Luo di sebelahnya mau tidak mau membisikkan pengingat, "Saudara Pembicara Sampah, kenapa kamu tidak... menghilangkan senyum di wajahmu dulu?"

Bi Yaohua berusaha keras untuk mengendalikan lekukan mulutnya tetapi sayangnya, dia tidak bisa mengendalikannya pada akhirnya. Akhirnya, dia harus membersihkan tenggorokannya. “Tentu saja, menjadi terlalu tampan memang menjadi beban. Itu... Saudara Chen, kan? Bisakah kamu mengirimkan negatifnya nanti? Ya ya, dua yang kamu lihat barusan. Photoshop tidak diperlukan. Yang asli baik-baik saja. Terkadang sangat sulit untuk menolak hal-hal seperti keindahan alam, tahu?”