Bagian 16

5.5K 472 43
                                    

Revisi
07-09-2023
.
.
.

Atas permintaan Chao Yuchen terpaksa Keluarganya dan adik iparnya mengungsi sementara ke rumah keluarga Wang Zhuo Cheng. Sebab tempat itu yang paling aman untuk sekarang.

Jika dulu Wang yibo bisa bergerak tanpa takut mati, kini kekhawatiran terbesarnya adalah Sean dan putranya. Wang yibo menghubungi Zhen Fang Xin dan Dong Jiyang untuk bertemu.

"Bo-Ge, Apa kau yakin dengan keputusan mu?" Fan Xing tidak habis pikir dengan pemikiran pemuda itu. Wang yibo jarang mengajak nya bertemu, dan sekali bertemu justru harus berurusan dengan hukum.

"Yibo, kau harus berhati-hati. Xiao Han dan para sekutunya tidak akan melepaskan mu," Song Jiyang adalah teman Wang yibo selama kuliah. Mereka mengambil jurusan yang sama yaitu sebagai kuasa hukum. Song jiyang bekerja dengan Xiao Han namun juga sebagai pengacara pribadi Wang yibo.

"Fan Xing, terimakasih banyak sudah membantuku selama ini. Gege tidak mengharapkan apapun darimu, Hanya tolong jaga Xiao Jun dan jadilah Gege untuk nya," perasaan Fang Xing tak tenang pasalnya Wang Yibo tidak pernah seperti ini sebelumnya. Lalu memberikan sebuah dokumen dalam amplop coklat tua. Wang yibo membaca semua dengan seksama lalu menandatangani surat warisan tersebut lalu memberikannya kembali kepada sang pengacara.

"Berikan itu ketika xiao Jun berumur tujuh belas tahun. Dan aku sudah memberi mu dua resort untuk kau kelola secara pribadi untuk mu," ucapan pemuda itu kenapa terdengar seperti seseorang yang akan pergi dan tak akan kembali.

"Aku tidak mau. Gege tidak bisa membeliku dengan itu semua. Kenapa seakan-akan Gege akan pergi jauh? Dengan melakukan ini Gege pikir  kesalahanmu akan termaafkan? Tidak sama sekali. Justru tindakan mu seperti pengecut. Jika memang merasa bersalah, pergilah meminta maaf meskipun harus berulang kali. Kau hanya perlu untuk berjuang menunjukan bahwa kau menyayangi mereka." Ucap adiknya itu tidak salah namun Wang yibo tidak punya pilihan lain.

"Jiyang, terimakasih banyak selalu menjadi sahabatku, terimakasih melakukan banyak hal untuk ku. Aku tahu kau belum yakin dengan Xuan tapi aku pastikan padamu bahwa sekalipun dia terlihat playboy, namun dia sangat mencintaimu. Aku tidak lebih baik dari dia bahkan lebih buruk, tetapi berikanlah dia kesempatan karena kalian masih sangat mencintai." Ucap pemuda itu sambil menepuk punggung sang sahabat. Wang Hao xuan dan Song Jiyang telah bertunangan tapi sebuah keselapahan antara orang ketiga membuat hubungan mereka menjadi renggang.

"Tunggu yibo, bawa ini.  Sebelum bertemu dengan mu, Sean mengatakan kepadaku untuk memberikan inu jika bertemu dengan mu," Wang yibo mengambil sesuatu yang hampir sama seperti yang di temukan di makan sang adik namun dengan bentuk yang berbeda.

"Mengapa dia tidak memberikan nya secara langsung padaku? Fan Xing berikan laptop mu," Setelah laptop di nyalakan, memasukan memory card khusus untuk camera.

"Cheng xiao, kau sangat licik. Bagaimana bisa kau merencanakan semua ini. Dan bodohnya kedua saudara itu percaya padamu," Cheng Xiao mendengus tidak terima perkataan He Peng.

"Aku membenci Lusi karena dia mengambil semua perhatian Yibo. bukan hanya itu, dia juga menambah satu penghalang lagi yaitu Xiao Zhan kekasihnya. Wang Yibo hanya boleh melihatku," ucap Cheng Xiao benci lalu menyesap gobled berisi cairan merah tersebut.

"Oleh sebab itu kau membawa Wang Lusi ke pesta ini kan? Kau sangat hebat. Lagipula aku menyukai Lusi jadi kita sama rata. Dan kau Wang rong, bukanya kau menyukai Xiao Zhan?"

"Malam ini, He peng mendapatkan Lusi dan kau Wang rong mendapatkan Xiao Zhan. Dengan begitu segala penghalang antara aku dan yibo menghilang," pembicaraan mereka terhenti saat dering telepon berbunyi.

Innocent Man✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang