MANAGER-NIM || THE BOYZ

1🌤️

Seorang perempuan sedang sibuk mengangkat kopernya untuk dia naikkan keatas troli. Perjalanan yang cukup panjang hingga akhirnya dia sampai kenegara gingseng ini.

Dia berjalan keluar dari terminal kedatangan, rasanya baru 4tahun yang lalu untuk pertama kalinya dia menginjakkan kaki kenegara ini dan baru sekarang dia bisa kembali menginjakkan kaki sini.

"Hana" panggil seseorang sambil melambaikan kedua tangannya.

Hana membalas lambaian tangan tersebut lalu berjalan menghampiri sosok yang ada didepan nya itu.

Hana membalas pelukan yang diberikan oleh sosok yang sangat dia rindukan.

"Eonni lama tidak berjumpa" ucap Hana yang masih berpelukan dengan seseorang yang dia sebut 'eonni' itu.

"Ne sudah lama tidak bertemu, aku sangat merindukanmu Hana-si" mereka saling berhadapan, menatap satu sama lalu dengan penuh haru.

"Kau pasti sangat capek, kalau gitu ayo pulang" ucap yujin sambil membawa troli berisi koper milik Hana, dan Hana hanya tersenyum sambil mengikuti langkah perempuan itu.

Cuaca dikorea pagi ini sangat cerah, Hana melihat keluar jendela mobil, tidak banyak yang berubah disini, semua terlihat masih sama.

Dia teringat pertama kalinya dia menginjakkan kaki ke negara ini. Dia dibuat kagum dengan kota yang tertata rapi, dan pemandangan kota yang indah, rasanya dia ingin menetap lama disini.

"Hana" Hana menoleh kearah yujin "apa dia tau kau sedang ada dikorea?" Lanjutnya yang masih fokus dengan jalanan.

"Tidak, dia tidak tau" ucap Hana lalu kembali melihat kearah luar jendela.

"Bahkan yang lainnya juga?" Tanya yujin kembali dan langsung dianggukin oleh Hana.

"Tapi bukankah kalian masih berkomunikasi?" Hana kembali menatap yujin sebentar dengan tatapan sendu.

"Iya tapi tidak dengan dia" jawab Hana, seketika dia kembali teringat dengan sosok itu. Sosok yang membuatnya dilema.

°

Setelah memakan waktu kurang lebih 30 Menit, akhirnya mereka sampai juga diparkiran apartment milik yujin. Hana menurunkan koper miliknya dibantu oleh yujin, setelah itu mereka berdua berjalan menuju lift dan menunggu lift terbuka.

Namun betapa terkejutnya Hana ketika melihat seseorang yang berada didalam lift, dan begitu juga sebaliknya, sama terkejutnya saat melihat Hana yang berdiri disamping yujin

"Hana Nuna" ucap salah satu dari orang didalam lift.

"Eric, younghoon" Hana menatap dua orang itu bergantian.

Eric dan younghoon keluar dari lift, Eric memeluk Hana sambil sedikit loncat-loncat. Sedangkan younghoon hanya terdiam sambil terus menatap kearah Hana yang juga terdiam.

"Nuna kapan kau datang, kenapa tidak memberi tau?" Ucap Eric menyadarkan Hana dari lamunannya.

Hana mengatur napas nya sebelum dia kembali berhadapan dengan Eric.

"Haha.. kejutan dong" wajah Hana seketika berubah menjadi senyum ceria, sesekali dia melirik lelaki yang berada di samping Eric.

"Ahh.. Nuna selalu gitu" ucap Eric dengan nada merajuk. "Apa Nuna akan tinggal bersama yujin Nuna?" Tanya Eric lagi dan langsung dianggukin oleh Hana.

"Wahh asikk, kebetulan younghoon Hyung tinggal di apartemen ini, dan para member sering main kesini, jadi kita bisa kapan-kapan main" ucap Eric antusias, hana sedikit terkejut mendengar perkataan Eric lalu dia menatap kearah yujin yang sedang memainkan kopernya.