Setelah beberapa jam perjalanan, akhirnya Aline sampai di kota solo
Dia, menyewa kontrakan di solo yg harganya cukup murah, Aline sekarang sedang mencari pekerjaan untuk kelangsungan hidupnya, mana mungkin Aline hanya mengandalkan uang tabungannya saja
"Ehh, kamu orang baru ya?"tanya salah satu ibu-ibu komplek
"Iya Bu"jawab Aline
"Kamu dari mana nduk?"tanya ibu itu lagi
"Saya dari Jakarta"jawab Aline
"Oh iya, perkenalkan nama saya Liana bisa di panggil ibu ana"ucap ibu ana
"Saya Aline bu"ucap Aline
"Emm, saya boleh tanya nggak?"tanya Bu ana
"Boleh Bu"jawab Aline
"Kamu nggak lagi hamil kan?"tanya Bu ana dengan ragu
"Nggak Bu, saya ke solo ingin mendapatkan suasana baru"jawab Aline
"Oh ya, ibu mau ke belanja dulu"ucap Bu ana
"Iya Bu, ya udah saya permisi dulu assalamualaikum"ucap Aline
"Waalaikumsalam, hati-hati nduk"ucap Bu ana
Aline pergi untuk mencari makan dan juga pekerjaan
Aline berhenti di warung bakso, cukup dekat dengan kontrakan baru Aline
Aline duduk di salah satu bangku yang tersedia
"Mas, baksonya satu"ucap Aline
"Baik mbak"
Aline yang bosan menunggu pesanannya datang akhirnya dia membuka aplikasi orange
"Hey"sapa gadis berambut panjang berwarna hitam pekat
Aline Pun mendongak ke atas
"Hai"sapa balik Aline
"Boleh duduk?"tanya gadis itu
"Boleh kok"jawab Aline
"Nama Lo siapa?"tanya gadis itu
"Nama gue Aline, Lo?!"jawab Aline
"Gue Marsya, salam kenal ya"ucap Marsya
"Iya"ucap Aline
"Lo dari mana kok gue baru liat lo di sini?"tanya Marsya
"Gue dari Jakarta"jawab Aline
Akhirnya pesanan Aline pun datang, terdapat satu mangkok bakso dan juga es teh
"Ini mbak"
"Iya, makasih mas"ucap Aline
"To, gue satu ya baksonya"ucap Marsya
"Ya ya, tapi bayar dulu utang Lo yang kemarin"ucap Abang-abang penjual bakso yang disapa Dito
"Nanti gue bayar kalau gue dah gajian"ucap Marsya
"Lu bilangnya nanti, tapi entah bayarnya"cibir Dito
Dito melirik ke arah Aline, Aline terlihat cantik ketika makan

Anggap aja Aline lagi makan bakso🤣✌🏻
"Itu siapa sya?"tanya Dito
"Namanya Aline, dia dari Jakarta"jawab Marsya
"Ohh, hallo Aline gue Dito anaknya bapak Jamal"ucap Dito
"Hi juga"ucap Aline
"Ya udah gue kesana dulu sya"ucap Dito
"Jangan lupa pesanan gue"ucap Marsya
"Iya, Marsya and the bear"ucap Dito malas
Dito kembali ke tempat asalnya, Marsya menatap Aline dengan lekat
Marsya sempat kagum dengan wajah Aline yang putih, bersih dan tidak ada jerawat
"Line, wajah Lo kok putih banget si?"tanya Marsya
"Nggak lah, item kaya gini di bilang putih"jawab Aline
"Lo kok di puji malah merendah"ucap Marsya
"Haha, terserah Lo"ucap Aline
Datanglah Dito kembali dengan membawa pesanan milik Marsya
"Noh"ucap Dito
"Makasih Dito sayang"ucap Marsya
"Iuh, jijik gue"ucap Dito
"Hahaha, gue juga nggak sayang sama Lo"ucap Marsya
"Hmm"ucap Dito
Marsya mengambil 7 sendok sambal ke dalam baksonya
"Nggak kepedasan Lo?"tanya Aline
"Nggak"jawab Marsya
Aline melanjutkan makan baksonya yang masih sedikit dan Marsya sekarang tengah kepedasan dengan makanannya
"Rasain Lo"ucap Aline
"Lu mau kalau mau ngatain gue nanti, sekarang bantuin gue"ucap Marsya
"Bantuin apa?"tanya Aline
"Bantuin gue ambilin minum"ucap Marsya
"Ya"ucap Aline
Aline pergi mengambil air minum untuk Marsya
"Makasih"ucap Marsya
"Sama-sama"jawab Aline
"Ya udah, gue pergi dulu"ucap Aline
"Hmm, hati-hati"ucap Marsya
Aline pergi dari kedai itu dan tidak lupa membayar makanannya
Hola!
KAMU SEDANG MEMBACA
Aline and family
JugendliteraturAline allevaa C.W, anak panti asuhan yang kedua orangtuanya entah kemana Aline tinggal di panti asuhan sejak umur belum genap 1 tahun dia, tidak tau nama terakhirnya ya itu C.W Aline murid di high school wingston atau biasa di singkat HSW, sekolah...
