"jika tidak kuat lagi untuk menggenggam, setidaknya jangan berusaha terlalu keras
diawal"D Z A ~
---------------------------
Di SMA CITRA BANGSA hariini mengadakan turnamen basket bersama SMA TUNAS HARAPAN ,sorak sorak riuh siswa dan siswi menyambut lawan mereka datang.
pelajaran pun ditunda dan semua siswa diperintah untuk ke lapangan melihat turnamen antar dua sekolah ini. marching band, cheerleader, tak lupa sang empu nya yaitu anak anak basket SMA CITRA BANGSA, sudah berkumpul dilapang. ada sebagian yang sedang pemanasan, atau sekedar berbincang bincang sebelum turnamen dimulai.dari jauh Diandra melihat seseorang yang sedang duduk sambil tertawa bersama temannya, seseorang yang belakangan ini sudah membuat dirinya feeling lonely, ingin rasanya ia menghampiri orang tersebut memberikan semangat dari dekat, karna ia sangat yakin orang itu akan menang, akan selalu menang. Diandra hanya bisa memandang nya dari jauh sambil tersenyum miris. andaikan kemarin dia tidak banyak melarang pasti hari ini mereka masih baik baik saja
"semangat ya zannn..." lirihnya
"Lo mau nonton ga? atau kita mau kekantin aja ?" kata lili yang tak tega melihat sahabatnya
"gue mau nonton Zan li, gue mau nyemangatin Zan , gue yakin Zan menang hari ini" ucap Diandra dengan tatapan yang tak lepas melihat Zan dari jauh
"yauda deh , jangan galau "
"abis turnamen ini Lo samperin Zan lagi dra, siapa tau dia udh membaik kan?" kata Lala
"gue takut diusir kaya kemarin lagi, soalnya hari ini aja Zan belum ngabarin gue"
sebenernya sakit harus mengingat bahwa beberapa hari ini Zan tidak memberinya kabar, tapi tidak dipungkiri pun memang itu nyatanya. kenyataan pait yang harus Diandra terima .
"jangan Ngadi Ngadi deh la, Lo mau nih s Diandra nangis" lagi kaya kemarin?" kata lili
memang setelah kejadian kemarin Diandra langsung kembali kekelas ,untungnya guru guru sedang sibuk untuk acara turnamen hari ini jadi semua siswa dan siswi dipulangkan. Diandra tidak langsung pulang ia kerumah Lala dan menangis sejadi jadinya, Lala dan lili hanya bisa memenangkan karna jika sudah begini Diandra hanya butuh ditemani oleh kedua sahabat nya tersebut
"tapi Li mau sampe kapan?"
"tunggu aja la, lagian gue ga nyaranin Diandra ketemu dlu sama zany, kalopun mau biar zany aja yang temui Diandra"
Lala hanya mengangguk" menyetujui omongan lili , Diandra hanya diam menyimak obrolan kedua temannya tersebut hati nya terlalu Kelu jika harus merasakan sakit hati lagi
pertandingan pun segera dimulai , suara riuh dari anak anak Marching band dan teriakan dari anak anak cheerleader memberi semangat . babak pertama di skor pertama SMA TUNAS HARAPAN lebih unggul 4:2 , siswa siswi pun terus memberi semangat untuk teman temannya yang sekarang sedang bertanding .
masuk babak kedua , namun hasil skor masih lebih unggul SMA TUNAS HARAPAN, semua siswa-siswi yang berada di lapangan pun mulai cemas dan menegang karna SMA mereka belum bisa mengejar skor dari SMA lawan . di nyanyi kan nya yel yel sekolah agar mereka semangatDiandra yang melihat Zan dilapang panik tidak tega, akhir nya Diandra bangkit dari duduknya dan berlari ke pinggir lapang
"mau kemana tuh Diandra? kata Lala seraya melihat Diandra lari tergesa"
KAMU SEDANG MEMBACA
Possesif girl
Teen FictionIni bukan tentang siapa yang egois atau ga mau ngelepas. Ini tentang seberapa banyak pengorbanan dan perjuangan aku buat kamu. aku ga minta banyak, aku cuma minta kamu ada sama aku apapun yang terjadi nanti.