Setelah menempuh perjalanan yg cukup jauh dari tempat kelahirannya 'Busan' menuju Seoul kota tuannya.
Di sinI lah Taehyung sekarang di depan pintu sebuah Unit Apartemen milik salah satu sahabatnya. Menarik nafas panjang sebelum menekan bel yang ada di depannya beberapa kali kemudian menunggu sang pemilik Unit membukakan pintu.
Karena tidak ada tanda tanda pintu akan di buka Taehyung merogoh kantong celana bahan yg di pakainya mengambil sebuah benda pipih dan mencari nama seseorang di sana dan segera mendeal setelah menemukan nama yang di cari.Tuuut
Tuuut
"Yeobseo " suara dari sebrang setelah telephon tersambung, terdengar serak seperti baru bangun
Aku di depan pintumu hyung cepat buka kakiku pegal berdiri dari tadi.
"Oh..?Kau sudah sampai ? Tunggu sebentar "
Tuuut
Setelah telpon di matikan tak lama terdengar suara orang berlari dari dalam dan sepersekian detik kemudian...
Cklek
Pintu di buka dan menampilkan seseorang Yang lebih pendek dari Taehyung berkulit pucat seperti pamvir muncul di ambang pintu sambil menggaruk kepala dengan mata menyipit efek baru bangun dari tidur nyamannya.
"Hei bro... Maaf aku tidak mendengar mu aku benar benar mengantuk, semalam aku harus lembur sampai larut, ayo masuk"
Kemudian bergeser memberi jalan untuk Taehyung agar bisa masuk dan hanya di angguki oleh Taehyung dan sang tuan rumah pun segera ikut masuk kemudian ia menutup kembali pintunya setelah mereka Sudah didalam.Kemudian mengarahkan Taehyung keruang tengah, dan mempersilahkan sang tamu untuk duduk.
"Duduk dulu Tae aku buatkan minum sebentar."
Baru Taehyung ingin membuka suara sang sahabat sudah berlalu menuju dapur, mungkin.
Sepeninggal sang tuan rumah Taehyung hanya mengedarkan pandangannya melihat sekitar ruangan yang terlihat sangat rapi semua barang tertata dengan sangat rapi.
"Apa kau tinggal sendiri hyung ?"
Tanya taehyung setelah sang pemilik apartemen datang sambil membawa nampan berisi beberapa cemilan dan minuman bersoda, meletakkannya dimeja sebelum menjawab pertanyaan Taehyung"Iya, tapi terkadang kekasihku datang berkunjung saat dia ada waktu he he"
Taehyung hanya manggut manggut sambil ber oh ria.
"Minum Tae, setelah itu kau istiraha saja dulu, besok kita berangkat bersama kekantor bertemu HRD untuk mendapatkan id untukmu"
"Iya terimakasih Hyung," sahut Taehyung.
________________________
Kini Taehyung sudah berada di kamar yang disediakan oleh sahabatnya ia pun segera merebahkan tubuhnya dan mengambil handphonenya agar bisa segera menghubungi sahabat ah kekasihnya sekarang.
Setelah menemukan namanya Taehyung pun menekan ikon panggil
Tuuut....
Tuuut...
"Halo Tae, kau sudah sampai ? Apa sangat melelahkan ? Kau sudah makan ?"
Cecar jongkook di seberang bertubi tubi membuat Taehyung terkekeh membayangkan wajah kekasihnya saat ini pasti sangat menggemaskan saat sedang mode cerewet seperti ini."Iya aku sudah sampai dari tadi, sekarang aku sedang dikamar perjalanan tidak begitu terasa karena sepanjang jalan aku tertidur he he he. Dan yah aku juga sudah makan, Yoongi Hyung memesan banyak makanan untuk kami tadi, sekarang aku sangat kekenyangan.
"Baiklah sebaiknya kau istirahat, bukankah besok kau mulai bekerja ?
Iya, baiklah kau juga, selamat malam sayang
Bluss..
Seketika Jungkook mengulum senyum mungkin merah sekarang wajahnya sedang memerah, ia tersipu oleh panggilan taehyung barusan.
Berdehem sebelum melanjutkan
"Se selamat malam juga hyungi
Kemudian memutuskan panggilan secara sepihak karena Merasa malu,ini pertama kali ia di panggil dengan panggilan sayang selama mereka dekat.
Tentu saja kan selama ini statusnya sahabat bukan pacar ,😮💨Taehyung hanya bisa memandangi hp nya sambil tertawa renyah...
Lucu sekali,,, aku jadi rindu....
Tunggu lah, aku akan segera menjemputmu.Jangan lupa tekan bintang yaaa.....
Kalau lupa segera di ingat kembali.😘😘😘

KAMU SEDANG MEMBACA
Another Secret
FanfictionBiar Kan saja seperti ini dulu, aku Memeng mencintaimu tapi.... Kau adalah sahabat ku, aku tidak ingin kehilangan sahabat hanya karena perasaan yg tidak penting ini. Jadi biarkan saja hmm..