27

87 2 0
                                    

" PUAS KAN PAPI PUAS NGEHANCURIN SEMUA NYA!! "

" Udah lah Petra buat apa kamu sama janda seperti dia"

" JAGA UCAPAN PAPI YA!! "

" DAN LO JALANG , GUA NGGAK SUDI NIKAH SAMA LO "

" CEWEK GATEL MURAHAN , BISA BISA NYA LO"

" PLAKK " - papi lino

" MUKA LO SIH LUGU TAPI KELAKUAN LO KEK JALANG "

" GUA NGGAK MAU NIKAH SAMA INI ORANG "

" BAHKAN ANAK YANG DIA KANDUNG BELUM TENTU ANAK PETRA PI!! "

" LO TIDUR SAMA GUA TAPI LO NGGAK NGAKU PETRA!! "

" ck lo kira gua nggak tau latar belakang lo hm? "

" FINE GUA NIKAH SAMA LO , JANGAN HARAP HIDUP LO BAKAL BAHAGIA SAMA GUA "

" lo belum tahu sisi lain gua sisil "- ucap pelan ditelinga sisil

SKIP

petra

jangan lupa dateng ke pernikahan aku sama sisil

oke gua pasti dateng

makasih dan maaf

👍🏼

" minggu depan petra nikah sama sisil "

" kamu mau dateng? " - damian

" dateng sama lo ya? ntar kalo gua nggak dateng dikira gua nggak bisa move on "

" iya sayang nanti aku temennin "

" aku yakin kamu pasti bisa lupain dia sayang "

" bantu gua buat lupain dia ya? "

" iya sayang aku pasti bantu kamu "

SKIP

" damian gua takut masuk "

" ada aku sayang jangan takut ya?"

"iya "

damian menggandeng tangan jeneva dengan erat

" selamat atas pernikahan kalian "- damian

" selamat semoga bahagia "

" s-sayan"- ucap petra namun tidak sanggup melanjutkan

" selamat ya sisil kamu cantik banget"

" makasih kamu juga cantik banget jen "

" thank you sil bahagia trs ya sama petra "

" iya jen makasih "

" Ayo sayang kita duduk "- damian

" iya "

" ngelihat kamu dengan sisil udah cukup buat aku bahagia petra" - batin jeneva

" kamu memang pantas mendapatkan seorang istri yang sempurna seperti sisil "- batin jeneva menahan senyum nya

"bahkan pelukan kamu masih terasa , saat kita berdua menghabis kan waktu berdua "- batin jeneva

" semua nya tinggal kenangan yg tidak perlu kamu pikirkan dan aku pikirkan "- batin

" kita akan menjadi dua insan yang asing , kita memilih jalannya masing² "- batin jeneva

" aku masih mencintaimu sayang "- batin petra

" pada akhirnya kita tidak bisa bersama karena kamu memilih sisil "- batin jeneva

" masih mau tetep disini? apa pulang? "

" pulang aja "

" cup "- damian

" aku tau kamu nggak kuat sayang "

" seperti yang kamu lihat damian aku nggak sekuat itu"

SKIP DIMOBIL

Jeneva menangis se jadi jadi nya dipelukan damian

" it's okey sayang , ada aku disini "

" cup "

" jangan nangis ya aku sakit ngelihat kamu nangis"

" kalo kamu nangis tambah cantik tau"

"plak "- jeneva memukul lengan damian

" bisa bisa gua lagi galau gini lo masih gombal ya"

" hahaha nggak papa biar kamu seneng"

" janji jangan sedih terus menerus ya? ada aku disini aku siap jadi obat buat kamu "

" janji jangan dua in gua lagi damian , gua udh trauma berat"

" iya sayang aku janji "

ORANG KETIGATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang