4. Ungkapan Hati Naina

1.8K 26 0
                                    

Di perjalanan pulang via membeli bahan makanan dan makanan jadi untuk naina.

"Semoga kak naina suka..", ucap via sambil menaruh makanan di cantolan.

Via segera tancap gas, namun ia mampir ke konter membeli ponsel.

"Biar kak naina nggak kesepian di rumah..", gumam via membayar ponselnya.

Setelah mendapatkan ponsel baru ia langsung pulang ke kontrakan.

Tin. Tin.
Via membunyikan klakson.

Naina langsung keluar menyambut via.

"Vii.. Udah pulang?!.", sambut naina.

"Aku bawain sesuatu buat kakak..", ucap via memberikan ponsel baru untuk naina.

"Kak, maaf ya nggak sebagus ponsel kakak yg dulu, semoga bisa menghibur kakak kalau aku tinggal kerja. Oh iya, ini spaghetti buat kakak, katanya kakak pengen spaghetti tadi. Di makan ya kak, aku mau mandi dulu.", ucap via.

"Vi ini??.", tanya naina parau.

"Iya ini buat kakak.", tegas via.

Naina langsung memeluk via berterimakasih pada gadis itu.

"Makasih vi.. Harusnya kamu nggak perlu repot-repot kaya gini, ponsel ini mahal vi, aku nggak mau ngerepotin kamu.", ucap naina.

"Enggak kok, aku sama sekali nggak repot, semoga bermanfaat ya kak.", ucap via tulus.

"Makasih banyak vii, makasih..", tangis naina.

Via tersenyum lalu mengusap air mata naina dengan penuh kasih sayang.

"Jangan menangis, aku nggak suka lihat kakak nangis kaya gini.", ucap via.

Bip.
Sebuah pesan masuk. Saldo sebesar 10 juta masuk ke rekening via.

Bip.
Sebuah pesan kembali masuk.

Kak Dewi.

"Vi, udah kakak transfer ya uangnya, makasih atas pelayanannya, kakak puas banget. Besok temenin kakak jalan-jalan ya, tenang aja, nanti kakak kasih fee kok. Kakak suntuk di rumah."

Via membalasnya.

"Iya kak, besok aku ke rumah kakak."

Bip.
Pesan baru di terima.

Kak Dewi.

"Iya vi, kamu istirahat ya, jaga kesehatan. Jangan lupa nanti malam mimpi Indah."

Via membalasnya.

"Iya kak, kakak juga ya."

Bip.

Kak Dewi.

"Iya vi, tentu saja."

Via mengabaikannya lalu mengajak naina masuk ke dalam, ia pun segera mandi.

Setelah mandi ia berganti baju lalu menghampiri naina di depan TV.

"Vi, udah selesai?!.", tanya naina.

"Udah kak, kok belum di makan?!.", tanya via.

"Aku nungguin kamu.", sahut naina.

"Astaga kak, yaudah ayo makan.", ucap via.

Naina mengangguk. Mereka pun makan bersama. Naina benar-benar bersyukur.

"Vi, aku boleh ngomong sesuatu?!.", tanya naina menatap via grogi.

"Ngomong aja kak.", sahut via masih menikmati spaghettinya.

"Vi. Selain ngefans sama aku, apa kamu punya perasaan lebih ke aku?!.", tanya naina.

Pelabuhan Cinta OliviaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang