CHAPTER 15 [TSUNDERE]

2K 292 17
                                    

Beberapa bulan kemudian, si kecil Haruto nampaknya sudah bisa duduk bahkan sudah bisa mulai mengatakan Mama atau Papa.

Namun, walaupun itu adalah kabar yang sangat baik, tentu saja hubungan kedua orang tuanya tidak mengalami kemajuan sama sekali

"Aku ingin langsung memaksa keduanya menikah" Ujar Shuu

"Ayah.. " Timpal Ryuusei

"Hm ? Tidak... Mari biarkan cinta tumbuh di antara keduanya lebih dahulu " Ujar Tsukasa sambil tertawa.

"Ayah, Haruto sudah 7 bulan" Ujar Misaki

"Tenang saja, ayah yakin waktu untuk mereka menikah sudah tidak lama lagi" Ujar Tsukasa

"Ibu juga Yakin !! " Ujar Yuuya

" Ibu.. "Ujar Misaki

" Mii-chan tenang.. Tenang" Ujar Yuuya

Tak lama kemudian, orang yang dibicarakan oleh para orang tua itu muncul juga dihadapan mereka.

Tentu saja pengikutnya banyak.

" Kalian semua...

" Kami ingin bermain bersama Haru"ujar Kousei

" Bermain ? Kau sudah dewasa Kou"ujar Kaisei

" Papa?! " Suara kecil nan imut itu kini mencuri hati semua orang dalam sekejap.

Kini bukan hanya si kembar yang terpancing, Si kembar Nao dan Nio pun ikut-ikutan bekerja sama menggeser meja kaca di ruangan itu dan membentang sebuah karpet besar disana.

" Duduk ! Haru! "

Bayi itu nampak memahaminya dan mengangguk-angguk.

" Kau, tidak dendam sama sekali pada paman-pamanmu yang membangunkanmu ? "Tanya Kana sembari berusaha merapikan rambutnya yang berdiri menyerupai duri

Bayi itu kembali mengangguk-angguk.

" Aargh! Sudahlah! Nii-chan, nii-chan dilarang mengganggu kami bermain"ujar Kyoka sembari merebut paksa Haruto dari gendongan Kana .

" Ia anakku"ujar Kana

Tentu saja para remaja itu tidak mendengarkannya.

"Harutooo... Onii-chan membawa banyak mainan" Ujar Hotaru yang rupanya tadi buru-buru berlari hanya untuk membawa kembali satu tas jinjing mainan untuk Haruto

"Anggukannya Iconic sekali" Tawa Yoko yang ikut-ikutan gemas dan kini beralih duduk di karoet itu juga sembari mencolek-colek pipi Haru

"Ayo kita bertarung" Ujar Yin

"Huhu... Keponakanmu masih kecil" Ujar sang ibu

"Ia sudah bisa duduk" Ujar Yin.

"Namun ia masih kecil Yin... Lihatlah, antara kau dengannya siapa yang lebih besar? " Tanya Shuu

" Aku "ujar Yin

" Nah... Lalu? "

" Lalu... Lintas"ujar Yin

" Kita tidak sedang bermain menebak kata"ujar Shuu

" Kou, ajari ia menyebut mama"ujar Kana yang kini memilih duduk di samping ibunya karena ia tahu ia tidak punya kesempatan bermain dengan putranya

" Aye Captain! "Ujar Kousei

" Ayo Haru ! Mama! "Ujar Kousei

" Papa" Ujar bayi itu

" Haruuu.. Maa..

Haru kini menatap paman-paman dihadapannya itu kemudian kembali mengangguk-angguk.

PRIDE 4 ( WHO'S YOUR DADDY) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang