Hari sudah cerah di sebuah ruangan yang terlihat sangat mewah seorang anak laki-laki berumur sekitar 12 tahun terbangun dari tidurnya seluruh tubuhnya dipenuhi dengan keringat yang mengalir dengan deras yang membuat orang bisa tahu kalau dia sehabis bermimpi buruk.
"Dimana ini?"
Dia melihat ke sekeliling ruangan yang terlihat sangat asing, dia lalu memegang kepala miliknya yang terasa sangat sakit dan tiba-tiba wajahnya terkejut.
"Tidak mungkin, Aku benar-benar kembali?"
Tidak salah lagi ingatan yang baru saja dia ingat dan membuat kepala miliknya sakit ingatan miliknya yang sudah lama dia lupakan, yaitu adalah Nama miliknya lebih tepatnya nama lengkap miliknya adalah Zephyr von Alphen, seorang pangeran pertama dari Kekaisaran Alphen yang merupakan salah satu kekaisaran terbesar di Dunia.
"Jadi begitu aku kembali ke 30 tahun yang lalu huh?"
Dia sudah melupakan ingatan miliknya karena sebuah kejadian yang akan terjadi dalam 2 tahun lagi yaitu, penculikan yang dilakukan oleh salah seorang Selir Kaisar yang tidak ingin dia diangkat sebagai seorang Putra Mahkota, tapi Ironisnya dia selamat dari Kehancuran Kekaisaran Alphen karena penculikan itu.
"Yang Mulia, Maaf mengangu waktunya, apakah anda sudah bangun saya hendak mengatarkan Air?"
"Iya, Silakan Masuk."
Dia sendiri berkata sambil melihat kearah pintu yang terbuka dan beberapa pelayan perempuan serta dua orang laki-laki yang membawa bak berisi air panas pun masuk kedalam ruangan itu.
"Apakah anda barusan bermimpi buruk, Pangeran?"
Seorang pelayan yang merupakan pengasuhnya sejak kecil menatapnya dengan khawatir, Zephyr yang melihatnya pun merasa nostalgia dan juga sebuah senyuman pun tidak bisa untuk tidak keluar dari bibirnya walaupun wajahnya sendiripun pucat.
"Ya, tapi sudah tidak masalah."
Zephyr sendiri pun bangun dari tempat tidurnya dan saat itulah dua pelayan mendekat kearahnya dan hendak membantunya dalam melepaskan pakaian miliknya.
"Tidak perlu, kalian bisa keluar dulu, dan juga Pengasuh aku ingin memintamu untuk menyiapkan makan."
Zephyr sendiri dengan santai berjalan kearah cermin yang tidak jauh dari sana, sementara pengasuhnya mentapnya khawatir.
"Tidak masalah, Helga aku ingin sendiri dulu untuk sekarang."
Zephyr mengatakan itu sambil melihat kearah Pengasuhnya yang terkejut di panggil dengan nama miliknya pun menundukkan kepala miliknya, dan kemudian segera pamit untuk pergi.
"Kalau begitu saya permisi dulu."
Walaupun dia khawatir tapi tidak ada yang bisa dia lakukan karena dia hanyalah pengasuhnya, dan bukan seseorang yang bisa memaksa seseorang pangeran.
Setelah semua orang keluar meninggalkan dirinya sendiri, Zephyr pun melihat dirinya di cermin seorang anak laki-laki berumur 12 tahun, dengan Rambut berwarna Hitam Gelap serta mata berwarna biru gelap yang sangat indah yang merupakan ciri khas dari ibunya, postur wajahnya sendiri pun sudah terlihat tampan walaupun dia baru berumur 12 tahun.
"Hahhh, sebaiknya aku bersiap."
Walaupun ada banyak kebingungan tapi dia sendiri tahu kalau tidak ada guna mengkhawatirkan hal-hal seperti ini, sehingga membuat dia langsung melepas pakaian miliknya dan masuk kedalam Air hangat yang tadi disiapkan, dan menggosok tubuhnya sendiri.
Walaupun ini sering dia lakukan dulu tapi ini adalah pertama kalinya bagi Zephyr saat ini untuk mandi tanpa di bantu oleh Pelayan, jika dia bertanya mengapa dia melakukan itu karena ketika mandi dia lebih suka ketenangan ditambah lagi dia memiliki ingatan pernah dicoba untuk dibunuh saat mandi.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Royal
FantasyMemiliki kesempatan kedua untuk memulai kembali semuanya? Itulah yang terjadi dengan Zephyr, Seorang Pangeran yang kehilangan statusnya karena sebuah Insiden, dan ironisnya malah membuatnya selamat dari Kehancuran Kerajaannya. Pada saat yang sama di...