Pangeran dan juga putri yang merupakan Saudara dari Zephy, berjumlah tidak terlalu banyak yaitu 5 orang 3 orang laki-laki dan sisanya perempuan mengenai anak pertama Kaisar itu sebenarnya bukan dirinya tetapi seorang putri yang 3 tahun lebih Tua darinya.
Dia sendiri tidak terlalu dekat dengan semua saudaranya kecuali, saudara perempuannya yang lebih tua mengingat ibu kandung dari saudara perempuannya itu sudah meninggal sebulan setalah melahirkan dikarenakan sebuah 'penyakit' tertentu, hal itulah yang membuat saudaranya selalu dirawat oleh Ibunya selaku permaisuri.
Dan saat ini Zephyr sedang menatap kearah 2 Anak berumur 10 dan 9 tahun yang terlihat kelelahan didepannya, mereka berdua adalah pangeran ke 2 dan 3 atau dengan kata lain saudara Zephyr.
"Kalian berdua apa yang kalian lakukan disini, hemmm?"
"Huaaaa."
Saat itulah dia saudara ketiganya terlihat ketakutan seperti seorang pencuri yang tertangkap basah sedangkan saudara keduanya terlihat sangat tenang soalah- olah tidak terlalu peduli dengan hal itu.
Saudara ketiganya Leon von Alphen memang memiliki sifat sangat kekanak-kanakan mengingat dia sendiri ketika berumur 5 tahun diam-diam sudah bermain dengan pedang dan mengatakan ingin menjadi seorang jendral.
Mengingat Ibu dari saudara kedua hanya seorang Concubin dengan keluarga Ayah yang tidak terlalu kuat yang hanya seorang petinggi militer di Barat, hal ini entah bagaimana menguntungkan ibunya jika sang anak tidak tertarik tahta maka dia tidak akan ikut campur terlalu dalam pemilihan Tahta.
Sementara saudara keduanya Veyze von Alphen, ibunya adalah salah seorang Noble consort yang disukai oleh Janda Permaisuri yang membuat statusnya cukup tinggi selain itu juga Vyze sendiri juga memiliki bakat yang cukup baik yang membuatnya menjadi salah satu kandidat paling kuat di Tahta.
'kalau aku tidak salah Vyze memang menjadi Pangeran putra mahkota, walaupun kekaisaran hancur sebelum kenaikan tahtanya.'
Sementara itu saudara terakhir miliknya yang tidak ada disini karena umurnya yang masih sangat muda yaitu, 5 tahun bernama Alze von Alphen yang ibunya sendiri juga seorang Concubin, walaupun begitu dia sendiri tidak terlalu mencolok. Saat fikiran Zephyr sedang memikirkan masalah lain, saat itulah dia melihat dua orang yang berlari kearah mereka.
"Hormat Saya master Valder, dan juga pangeran pertama."
Saat melihat lebih teliti saat itulah Zephyr tahu kalau dia adalah salah satu pengajar Pangeran yang kemungkinan kemari untuk mencari kedua pangeran ini.
"Jadi rupanya kalian berdua kabur dari kelas kah?"
Saat itulah Zephyr sampai ke sebuah kesimpulan hanya dengan melihat kedua orang itu yang merupakan Guru dari Alze, Trias Astreia yang merupakan salah seorang Master yang bisa dibilang sangat berbakat terutama dalam bidang Ekonomi.
"Master Trias apakah hari ini adalah Jadwal mengajar anda?"
"Iya pangeran hari ini adalah Jadwal mengajar saya tapi...."
Dia sendiri melihat tatapan tajam dari pangeran kedua yang membuatnya berhenti bicara, hal itu membuat Zephyr tertawa kecil karena Trias pada dasarnya tidak seperti Masternya yang serba bisa dia cukup terbelakang dalam urusan politik.
Hal itu membuat Zephyr tersenyum kecil sambil memikirkan sebuah rencana dan tanpa merangkul kedua saudaranya itu sebelum berkata dengan santai seolah-oleh tidak ada hubungannya dengan dirinya.
"Master Trias, dan juga Guru, saya akan pergi bersama kedua saudara ini lagipula kita bertiga tidak pernah bermain bersama, layaknya saudara sejati dan disibukkan dengan pembelajaran setiap hari yang memuakkan."
KAMU SEDANG MEMBACA
The Royal
FantasyMemiliki kesempatan kedua untuk memulai kembali semuanya? Itulah yang terjadi dengan Zephyr, Seorang Pangeran yang kehilangan statusnya karena sebuah Insiden, dan ironisnya malah membuatnya selamat dari Kehancuran Kerajaannya. Pada saat yang sama di...