Saskia tersenyum bahagia usai sholat, ia menatap ketiga temannya dengan begitu sangat bahagia membuat mereka semua merasa heran atas sikap Saskia.
"Kenapa Sas?" Tanya Laras
"Vi lu nonton Abi kan besok?" Tanya Saskia
"Iya jelas lah,"
"Lu mau nonton Marsel?" Tanya balik VioSaskia hanya menganggukkan kepalanya sambil tersenyum tipis "Lu suka kan sama Marsel!" Cetus Laras
"Kayaknya,"
"Dia itu baik walaupun kadang suka nyebelin." Sahut Saskia"Kok bisa Sas?"
"Gila jimat Marsel kuat bisa meluluh lantah kan seorang Saskia." Ledek VilliaBelumlah Saskia menjawab pertanyaan Villia, Bimo mengetuk pintu kamar Saskia "Sas ada Alvaro di depan." Ujar Bimo
"Ngapain dia kesini?" Tanya Vio
"Alvaro kesini ngapain pa?" Tanya Saskia
"Ya papa gak tau,"
"Kamu temuin aja Alvaro nya di ruang tamu!" Seru Bimo"Ya udah pa nanti Saskia temuin Alvaro," Timpal Saskia
Alvaro tengah duduk manis di ruang tamu dengan es jeruk yang sudah tersaji di atas meja, Saskia keluar tanpa raut manis sedikit pun. Bagi Saskia lelaki itu adalah masalalu yang sudah lama ia hapus dari hidupnya.
"Ngapain lu kesini?"
"Ada keperluan apa?" Tanya Saskia"Sas mending lu duduk dulu deh," Pintah Alvaro sembari berdiri
Vio dan kedua teman Saskia yang lain merasa penasaran atas apa ingin di bicarakan Alvaro kepada Saskia "Guys mending kita beraksi sekarang!" Seru Vio
"Setuju bestie!"
"Gua juga penasaran itu si cowok gak tau adab ngapain jauh-jauh datang kesini!" Timpal LarasDengan mengendap-endap ketiganya sengaja menguping diantara ruang tamu dan ruang keluarga rumah milik keluarga Bimo, dengan perlahan Alvaro memegang tangan Saskia dengan lembut.
"Sorry ini maksudnya apa ya?" Tanya Saskia sambil melepaskan tangan Alvaro dari tangannya
"Sas gua masih sayang sama lu!" Kata Alvaro
"Lu bilang apa barusan?"
"Masih sayang sama gua?"
"Lu gila apa ya, gua udah punya pacar dan lu juga udah punya pacar!!!"
"Mikir dong!!" Bentak Saskia"What Alvaro masih sayang sama Saskia?" Villia begitu kaget mendengarnya
"Udah lah itu palingan akal-amalan Alvaro aja!"
"Kalo gua jadi Saskia udah skip aja Alvaro!" Balas Laras"Sas gua serius,"
"Gua sayang sama lu."
"Sas tolong lah kasih gua kesempatan!" Ujar Alvaro"Kesempatan apa lagi?"
"Gua udah bahagia sama Marsel,"
"Bahagia banget malahan!" Ungkap Saskia"Sas---"
"Alvaro mending lu balik deh."
"Sumpah gua males banget liat muka lu di rumah gua!" Titah Saskia"Sas gua itu sayang sama lu!" Alvaro memohon seolah ia tak sadar apa yang telah ia perbuat terhadap Saskia dulu
"Dan gua tegasin ke lu,"
"Perasaan gua ke lu itu udah bener-bener gak ada!"
"Udah mati!!"
"Sekarang lu keluar dari rumah gua!"
"KELUARRRR!!!" Usir Saskia"Lu bakal nyesel Sas," Kata Alvaro
"Gua akan lebih nyesel lagi kalo gua masih punya rasa sama lu Al!" Lirih Saskia
Alvaro pergi meninggalkan rumah tersebut, Saskia langsung kembali ke dalam kamarnya. Sedangkan ketiga temannya dengan cepat berlarian masuk ke dalam kamar agar Saskia tak mengetahui jika sedari tadi mereka telah menguping pembicaraan antara dirinya dan Alvaro.
KAMU SEDANG MEMBACA
MARSELINO [ON GOING]
Teen FictionSemua orang memanggilnya Marsel, bahkan semua orang memuja dirinya karena kepiawaiannya bermain sepak bola. Hingga suatu ketika takdir membawanya bertemu dengan sosok perempuan yang membuat hari-harinya tak menentu. Dia Saskia gadis cantik yang masi...