3

1.9K 49 0
                                    

Happy reading guyss

Vote + comment yaa biar gue semangat

//

.

.

.

Sekarang menunjukkan pukul 5 sore. Mark dan Haechan sekarang sedang mandi bersama karena mereka dari kemarin belum mandi.

"Ahhh.. Mark"

"Chan ahhh sempit banget Chan"

"Gue aahhhh pegell Mark ahh ahh nggghh"

Mark sekarang sedang menggagahi Haechan dengan posisi berdiri dibawah shower. Mark menusuk Haechan dari belakang sudah hampir 20 menit. Haechan sudah orgasme dua kali, Mark belum sama sekali.

"Nggghh Mark.. pindah yuk ahhh gue mau peluk Mark ahhh ahhh ahhh"

"Aaahhh... okee bentar hhhh" Mark mencabut penisnya dari lubang Haechan, lalu menggendong keluar kamar mandi. Dia mengelap tubuh polos Haechan hingga kering dan tidak lupa mengelap tubuh dia juga.

Mark menggendong Haechan sampai ke depan kasur. Tiba-tiba Mark berhenti.

"Lo mau kasar apa halus?" tanya Mark sambil mengeluarkan smrik andalannya

Haechan mendekatkan bibirnya ketelinga Mark dan menjilatnya. "Terserah, gue selalu pasrah dibawah lo"

Mark menutup matanya karena gairahnya yang sudah sangat tinggi karena Haechan. Mark melempar Haechan ke kasur. Haechan hanya tertawa mendapat perlakuan seperti itu, Mark terlihat sangat jantan. Mark merangkak menaiki kasur lalu mengunci Haechan dibawahnya.

Mark terdiam sambil sebelah tangannya mengelus pundah kepala Haechan, menyingkirkan anak rambut Haechan.

Mark mulai mencium Haechan lembut, namun ciumannya di balas dengan ganas oleh Haechan yang malah mengigit gemas bibir bawah Mark

Haechan memeluk leher Mark dan menariknya hingga Mark terjatuh dan menindih Haechan. Kulit Mark dan Haechan yang polos saling bersentuhan, membuat situasi ini semakin erotis.

Mark yang tidak mau kalah membalas ciuman Haechan tidak kalah panas. Dia memasukkan lidahnya ke mulut Haechan, memainkannya dengan brutal, membuat saliva Haechan dan Mark saling bertukar.

Haechan yang kehabisan nafas menepuk pelan dada Mark. Lalu Mark menarik bibir sambil mengatur nafas.

"Chan.. semalem gue udah main ganas, sekarang ganas lagi gapapa?" Tanya Mark sambil tersenyum memastikan.

"Buat gue orgasme berkali-kali Mark, biar gue tidurnya cepet" Haechan menjawab sambil tertawa.

Mark tertawa terbahak-bahak.

"Oke, kalimatnya udah ngga bisa di tarik lagi yaa. Gue keluarin di dalem ya"

"Iya didalem aja, biar anget" Haechan sangat menggoda Mark sekarang ini

"Wahhh, lo beneran mampus sama gue Chan" Mark merasa sangat tertantang, ketika Haechan sedang nafsu dia selalu mengucapkan kalimat-kalimat erotis. Itu membuat Haechan jadi semakin terlihat seksi. 


TBC

.

.

.

.

Pendek yaa chapter ini hahaha

gue bakal double upload deh kayaknya 

tunggu ye

Vote and commentnya bestie jangan lupa ya

Happy Ending [MARKHYUCK]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang