YourSecretKid

1.4K 134 12
                                    

Happy reading!!!!



°•°YourSecretKid°•°

Keadaan pasar saat itu sedikit lenggang, tak seperti biasanya yang padat penduduk. Entah sepertinya dewa memang menginginkan acara jalan jalan kedua pemimpin sekte itu berjalan mulus.

Lan Xichen dan Jiang Cheng berjalan beriringan dengan XiuHua digendongan Jiang Cheng. Anak itu menatap sekelilingnya dengan gembira, apalagi saat matanya menangkap penjual tanghulu melewatinya.

XiuHua menonjak lonjak senang digendongan Jiang Cheng dan mencondongkan tubuhnya kearah penjual yang kian menjauh dari jangkauannya.

Anak manis itu kembali tenang saat merah merah tanghulu itu menghilang, dia menundukkan kepalanya sembari memilin jadinya. "Hiks... Ulu ulu... Hiks"

Jiang Cheng dan Lan Xichen sedikit tersenyum gemas pada kubis kecil Wei Wuxian itu. Astaga kenapa kalian suka sekali melihat A-Huaku menangis?

"Jangan menangis, A-Hua ingin tanghulu?." XiuHua menganggukan kepalanya lalu mendongak menatap Langit Xichen tersenyum padanya.

Dia merentangkan tangan mungilnya pada Lan Xichen. "Ungg... Ulu ulu." Ujarnya mantap.

Lan Xichen tertawa dan membawa XiuHua kegendongannya. Dia menatap Jiang Cheng yang juga menatapnya, Lan Xichen tersenyum lembut dan mengambil tangan pemimpin Jiang itu untuk digandeng.

"Aku bukan anak kecil yang akan tersedar jika tidak di gandeng Lan Zhongzou." Lan Xichen masih setia tersenyum tedun pada Jiang Cheng. Katanya saja tidak ingin digandeng, tapi tangannya membalas genggaman tangan Lan Xichen.

Mereka bertiga berjalan, mencari segala sesuatu yang disukai XiuHua. Sepertinya XiuHua juga menyukai seorang kakak sepupu. Bagaimana?

Tentu saja Madam Jiang kita harus dilamar dan menikah dulu bukan? Mari tunggu saja tanggal cantiknya.

Matahari sudah hampir tenggelam. Lan Xichen dan Jiang Cheng sekarang berada di salah satu kedai langganan Jiang Cheng di kota Ciayi. Niatnya mereka akan langsung kembali, tapi rupanya XiuHua mulai rewel karna tak mendapat jatah susu sorenya.

Lan Xichen sebenarnya sudah membelikannya susu sapi dan anak itu sudah menghabiskannya, tapi sepertinya itu tidak cukup. Jiang Cheng sekarang sedang berusaha menenangkan XiuHua yang mulai merenggek dan menangis.

Pemimpin Jiang itu menggendong XiuHua dan Menimangnya sama seperti dia menimang Jin Ling dulu. Sayangnya itu tidak berhasil, XiuHua mulai menangis kerasa sembari memukul pelan dada Jiang Cheng.

Ahh, sepertinya Lan Xichen mengerti apa yang diinginkan XiuHua. Anak itu ingin menyusu langsung dari dada Jiang Cheng, bagaimana pun juga XiuHua berbeda dengan JinLing dulu.

Jiang Cheng akan menimang JinLing setelah anak itu selesai menyusu dari ibu susunya, sedangkan XiuHua terbiasa menyusu langsung dari Wei Wuxian.

"Wanyin, sepertinya A-Hua ingin menyusu padamu." Jiang Cheng melotot mendengar perkataan Lan Xichen. Apa katanya tadi? Menyusui? Apakah otak pemimpin Lan ini sedikit bergeser? Mana mungkin dia bisa menyusui XiuHua. Dia laki laki!!
Tapi Wei Wuxian juga laki laki A-Cheng

"Aku hanya menebak wanyin. Apak kau mau kita menyewa satu kamar?." Usul Lan Xichen lagi. Jiang Cheng menghela nafas pelan, dia akhirnya menyetujui saran Lan Xichen.

Dan disilah mereka sekarang, salah satu kamar penginapan sederhana. Jiang Cheng duduk diranjang sembari memangku XiuHua yang sudah tak menangis sekeras tadi.

Your Secret KidTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang