Bab 15 (Cuplikan)

130 6 0
                                    

....

"Evan! Kamu berani rusakin pintu itu?! Teriakan Kia bergema dari dalam saat Evan melancarkan dobrakan pertama.

Cukup dua tendangan, pintu kamar itu terbuka. Kuncinya rusak. Berapi-api, Evan masuk ke sana.

"Kamu kayak anak-anak!" ketus Kia. "Tidur bisa di mana aja. Udah, tidur sana!"

Evan menyeringai melihat gelagat takut dari Kiandra. Perempuan itu pintar karena sudah menjauh dari ranjang. Sepertinya, sudah mengerti apa yang akan Evan lakukan selanjutnya.

"Evan!" Kiandra berlari dan bersyukur karena bisa lolos melewati pintu yang sudah akan suaminya tutup. Firasat tadi benar. Evan akan balas dendam.

Menyusul Kia yang sudah menuruni tangga, Evan berusaha berlari lebih cepat. "Masuk kamar, Kia!"

"Enggak! Kamu yang mau tidur. Aku udah enggak mau tidur! Aku mau begadang aja. Di ruang tamu."

Kia berlari, berbelok, berusaha menghindari kejaran gesit Evan. Sial. Lelaki itu serius ingin memberinya hukuman.

"Kamu mau ngapain, Evan!"

"Mau ni*urin kamu!" Evan berhenti di belakang sofa, sedangkan Kia di antara meja dan sofa. "Ke kamar sekarang, Kia!"

"Ini pemaksaan, Evan! Kamu penjahat!"

"Terserah. Masuk ke kamar sekarang!"

Kia menggeleng kuat. Ia memasang wajah mengiba pada Lidia. Saatnya meminta bala bantuan.

Lidia yang menangkap maksud tatapan Kia itu menghampiri suaminya. "Van, jangan kasar sama Kia." Ia mengelus lengan pria itu. Berusaha meredakan amarahnya.

Menatap Lidia malas, Evan menjauhkan tangan si istri pertama darinya. "Jangan coba-coba bantuin dia. Kamu terlalu baik, makanya dia selalu manfaatin kamu."

Lidia tersenyum kecut pada Kiandra. Memilih jadi pengamat saja, daripada Evan semakin marah.

"Ke kamar, Ki." Evan bersedekap. Matanya awas mengantisipasi gerak si istri. Ke mana pun Kia akan berusaha kabur, Evan akan kejar.

"Kamu kenapa, sih? Tadi katanya cuma mau tidur. Kenapa jadi minta itu?" Kia protes dengan wajah gusar. Pipi perempuan itu memerah karena marah, kesal dan takut.

"Salah kamu udah bikin aku marah. Aku harus dapat kompensasi karena dibuat marah."

....

Modusnya Evan jelek, ya? Yok tengok dia minta apa sebagai kompensasi. Ada di KaryaKarsa, ya. Ke KBM app juga boleh.

Ketika Istri Kedua Jatuh Cinta (Tersedia di KaryaKarsa dan KBM App) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang