Y&M - 1

22.8K 1.5K 720
                                    

Jennie POV

Cerita ini akan dimulai dari aku, Jennie Ruby Jane, seorang gadis berusia dua puluh empat tahun yang malam ini di usir oleh orang tuaku sendiri dari rumahku sendiri.

Atau lebih tepatnya, rumah orang tuaku sekaligus tempat aku dibesarkan, aku sudah tinggal disini bahkan dari usiaku masih satu hari dan malam ini aku di usir!

Ck, aku tidak bisa percaya ini. Padahal selama ini aku menjadi anak yang baik, aku juga baru saja pulang dari perusahaan orang tuaku untuk bekerja meski aku pulang sedikit terlambat, sekarang pukul setengah delapan malam dan bukannya sambutan hangat dari Eomma yang aku dapatkan atau setidaknya makan malam yang lezat, tapi aku malah melihat koper besarku berada di ruang tamu.

Alasannya? Karena aku sudah menikah dan harus tinggal di rumah yang sudah disediakan oleh pasanganku, tapi pernikahan itu tidak aku harapkan sama sekali, itu bukan pilihanku, kembali lagi dengan kalimatku diatas, aku adalah anak baik yang dengan sangat 'terpaksa' mengikuti keinginan orang tuaku.

Tidak dapat dipungkiri jika beberapa tahun belakangan orang tuaku memang sangat berisik karena aku tidak kunjung mendapatkan pasangan, terlebih lagi Eomma, dia dulu menikah di usianya yang ke sembilan belas tahun jadi begitu putri semata wayangnya belum menikah di usia dua puluh empat tahun, dia paranoid dan ketakutan sendiri.

Padahal, usiaku masih cukup muda bukan? Jika aku adalah aktris dan bukan pengusaha, mungkin akan ada banyak tawaran untuk memerankan peran anak sekolahan untukku, aku cantik, kecil dan imut, seperti boneka.

Dan ya, dua hari yang lalu, aku menikah dengan orang yang kini duduk di sofa ruang tamu rumah orang tuaku, dia duduk tegak disana, hanya memberikan ekspresi lembutnya ke arahku, sudah dua malam ini dia terus mencoba untuk menjemput ku agar kami bisa tinggal bersama namun dia selalu gagal membawaku pulang kerumahnya.

Yang aku tahu, namanya Lisa, dia adalah seorang CEO dari perusahaan teman Appa, hanya itu, aku tidak tahu bagaimana asal usulnya, berapa usianya, itu tidak penting.

Aku tidak percaya jika kami bahkan menikah di pertemuan ketiga kami, dan malam ini adalah pertemuan kelima atau keenam? Benar-benar tidak masuk akal karena aku dijodohkan oleh gadis asing yang tidak aku kenal sebelumnya.

Aku tentu saja memberontak pada awalnya, pernikahan itu terjadi begitu cepat, mungkin hanya satu bulan? Pertemuan pertamaku dan keluarganya adalah saat makan malam, dengan mulut yang penuh, aku hampir tersedak kala Eomma dan ibu kandungnya mengatakan jika kami akan menikah tiga minggu lagi.

Aku menangis dan berteriak pada Eommaku setelah makan malam itu, Appa juga tidak membantu sama sekali, mereka bersikeras agar aku menerima perjodohan ini dengan alasan jika mereka sudah cukup tua dan aku harus bisa memiliki pasangan sebelum mereka pergi, itu berlebihan, kembali lagi, Eomma dan Appaku menikah saat usia mereka sembilan belas tahun dan aku lahir dua tahun setelah pernikahan mereka, mereka masih sangat muda!

Saat pertemuan kedua, aku bertunangan secara privat dengannya, saat itu juga pertama kalinya dia mengajakku berbicara, sepanjang acara aku hanya memasang wajah datar ku, aku juga tidak repot-repot menjawab ucapannya jika memang itu diharuskan.

Dan pertemuan ketiga kami adalah saat pernikahan kami, itu juga sangat privat karena keluarganya adalah orang penting, ck, padahal keluargaku sama pentingnya, ya intinya hanya ada beberapa keluarga dan kolega yang datang, saat itu aku seperti orang bodoh yang tidak mengetahui apa-apa tentang pernikahanku sendiri karena orang tuaku dan orang tuanya yang mengatur keseluruhan acara.

Tapi kami banyak bersentuhan saat hari pernikahan, dia terlihat begitu bahagia saat menikah, menuntunku kemana-mana dan terus bertanya apakah aku lelah atau tidak, dan hari itu kami berciuman saat pemberkatan, sudah pasti, itu adalah first kiss ku yang di curi oleh gadis tinggi itu.

YOU & ME - JENLISA [G×G]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang