Pertemuan pertama

4 0 0
                                    

Seorang anak perempuan sedang bersiap untuk ke sekolah atau lebih tepatnya, neraka.Seluruh tubuhnya dipenuhi memar dan pelbagai jenis luka.
Rilia:Aku capek... Aku mau mati aja

Di Sekolah
Bel berbunyi menandakan waktu sekolah sudah tamat. Rilia baru saja mau melangkah keluar...
???:Woi lili-chan!
Dia berpaling ke arah orang yang memanggilnya. Tubuhnya berkeringat dingin...
???:Woi lu tuli apa?!
Rilia:A-ada apa senpai?
???:Gak ada.(smirk) Kami hanya mau bersenang -senang!
Tidak lama kemudian, dia merasa sekujur tubuhnya terhempas. Dia membuka matanya... dia terbaring di atas lantai. Meja dan kerusi yang awalnya tersusun rapi kini berantakan seperti sudah lama ditinggalkan...
Rilia:lagi?

Di Kamar
Rilia:sst...
Dia mendesis pelan saat mengobati lukanya. Setelah selesai, dia termenung seketika. Pandangannya dilontarkan ke arah jendela kamarnya.
Rilia:pasti semua bahagia saat aku pergi bukan?

Brak!
Raisya:Lo ngapain lagi disitu?!
Rilia:B-bunda...
Raisya:Pergi masak sana!!
Rilia:B-baik bunda...
Raisya:Tch,dasar anak nggak guna?!!

Di Dapur
Aroma harum memenuhi ruangan. Rika yang sudah lapar langsung mengambil tempat di meja makan. Saat matanya menangkap sang kakak sedang minum, membuat darahnya memanas...
Riaz:Ngapain lagi lo disini?!
Rilia:K-kakak mau minum aja...
Riaz:Pergi lo dari hadapan gw!Dasar kakak sampah!
Rilia:I-iya
Tanpa mempedulikan sang kakak, dia langsung makan makanan di piringnya sambil menunggu yang lain.

Malamnya
Kamar Rilia
Rilia:Kenapa semua membenci ku?! Hiks... Apa salahku coba!?Emang kalian pikir aku alat?! Hiks...
Dia benar-benar capek. Dibuli, dihina, dicaci, dipukul... menjadi makanan sehari-harinya.
???:Kau tidak keseorangan, lily...
Dia menoleh ke belakang. Seorang anak perempuan yang mirip dirinya. Tetapi anak itu punya rambut seputih salju dan matanya semerah darah...
Rilia:K-kau s-siapa?
???:Aku adalah kau dan kau adalah aku.
Rilia:M-maksudnya?
???:Aku adalah kebalikan dari dirimu. Tugasku adalah menjaga dan melindungi mu. Aku wujud sedari kau dilahirkan. Alias satu tubuh 2 jiwa.
Rilia:A-apa namamu?
???:Reverse. Gak usah takut. Aku tak akan melukaimu. Teman?
Rilia:Ok!
Reverse sentiasa menghibur dan menemani Rilia kala malam malam menjelang. Hidup Rilia sedikit berwarna dengan kehadiran Reverse walau dia sering dihina dan dipukul.

Reverse:Kau terlihat teruja. Ada apa?
Rilia:Adik kembarku akan kembali esok😊.
Reverse:Memang dia kemana selama ini? (Cie... Udah mulai protective ni 😏...Reverse:Diam lu dasar author nggak ada akhlak!)
Abaikan yang di atas. Lanjut ke ceritanya.
Rilia:Dia bersama kakak yang lain di jepang. Awalnya mereka mau pergi bertiga tetapi saat adikku tau mereka mau kembali ke jepang, dia langsung ikut.
Reverse:Kok?
Rilia:Dia cuman mau melihat jepang alias dia peminat manga dan anime.
Reverse:Ohh...
Rilia:Sudah larut. Yuk tidur rev
Reverse:Ok
Mereka tidur sekasur. Jangan khawatir, mereka letakin bantal di tengah karna Reverse tidurnya buas. Pernah sekali dia hampir menendang Rilia jatuh dari kasur.

Siapa ya saudari kembarnya Rilia? Dan siapa kakak-kakak yang Rilia bilang? Tunggu chapter selanjutnya 😊

Hana:eh bentar!
Author:Paan?
Hana:Memang nya susunan keluarga ini gimana? Maksudku-
Author:Oh itu ya!Jadi gini...
Kakak-kakak yang dibilang Rilia:kembar 3 yang pertama. Umur mereka berbeda 4 tahun
Rilia dan adiknya:Satu-satunya kembar cewek di keluarga
Hana:Terus nama Riaz itu anak keberapa?
Author:Jadi ada dua kembar lagi
Raiz-Riaz kembar setelah Rilia dan adiknya
Ryan dan Rayn kembar setelah Raiz dan Riaz
Hana:Raisya itu?
Author:sabar sabar... Nasib dapat teman gobloknya minta ditampol 💢
Raisya itu bunda mereka. Ayah mereka bernama Rizki.
Hana:buset pada huruf R semua?! Gimana mau ingat coba?!
Author:Punya otakkan? Ya pikirlah! Aku aja butuh dua hari mikir nama!
Hana:Bilang nggak punya ide 😒
Author:💢oke kalau gitu kau aja yang nulis. Gimana?
Hana:eh adek gw manggil! Bye! (ngilang kayak hantu)

Abaikan aja. Jadi kalian ngerti kan susunan nya gimana? Dah, aku mau sambung pr ku. Love you 💕
(jangan lupa like, komen dan vote)

Maafkan kami Kak Lily~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang