Assalamu'alaikum Riana"ucap sang umi kepada anak santriwati
Ah'walaikum salam umi, kalau boleh tau ada keperluan apa ya umi?".ucap Riana
Begini Riana nanti anak umi akan datang ke pondok pesantren, apakah umi bisa meminta tolong kepada mu untuk menjemput Gus ilham ? Ucap umi sambil berbicara kepada Riana secara perlahan
Tapi umi buka nya saya menolak untuk menjemput putra panjengan,bukahkah kami tidak muhrim untuk bersentuhan?ucap Riana
Umi tau Riana tapi.....tapi umi ingin sampean yang menjemput Gus ilham "ucap umi
Baiklah umi Riana izin ke dalam untuk siap siap dan menjemput Gus ilham sebentar"ucap Riana
Nggh Monggo nduk "ucap umi
Kayak nya harus pakai cadar ini"ucap Riana bicara sama Diri sendiri
Assalamu'alaikum Riana apakah kamu sudah siap untuk menjemput Gus ilham "kata salah satu santriwati
Walaikum salam ukhti, belum ini bingung mau pakai cadar atau enggak "ucap Riana bingung karena harus memakai cadar ataupun enggak dan melihat lihat yang cocok untuk nya
Kalau begitu bolehkah kk membantu mu untuk memakaikan cadar ,Riana"ucap santriwati
Boleh kk "kata Riana
Masha Allah cantik nya Riana memakai cadar pilihan ku"ucap santriwati
Benar ukthi dia sangat cantik memakai cadar ini"ucap santriwati ²
Assalamu'alaikum umi ,Riana sudah siap"ucap Riana , sambil melihat umi karena malu pertama kalinya dia memakai cadar di depan umi pemilik pondok pesantren ini.
Walaikum salam,Riana Masha Allah cantik seperti kamu seperti bidadari Riana"ucap umi(batin:memang tidak salah saya memilih dia menjadi menantu keluarga ini).
Umi ,umi kenapa melamun"ucap Riana
Tidak nak ,umi tidak melamun kalau begitu mari kita berangkat menuju bandara internasional "ucap umi
Nggh umi"ucap umi
Sesampainya ke bandara internasional:
Umi di mana tempat nya Gus ilham"ucap Riana
Apakah Riana tidak sabar untuk bertemu dengan Gus ilham,heumm ?"kata umi (batin:calon menantu ku sangat tidak sabar untuk bertemu dengan calon suaminya hahaha).
Bukan begitu maksud ku umi"ucap Riana
Baiklah mari kita tunggu Gus ilham "ucap umi sambil duduk bersama Riana di salah satu tempat
Na'am umi"ucap Riana
Assalamu'alaikum umi"ucap Gus ilham
Walaikum salam"ucap umi, banyak pilot serta pengunjung dan pramugari yang melihat Gus ilham karena ketampanan nya
EKHM.
Umi apakah sudah selesai "ucap Riana
Iya Riana kita sudah selesai,kamu kembali ke mobil Dulu biar umi berbicara dengan Gus ilham"kata umi sambil menuntun calon menantu nya yang kelat menjadi pendamping hidup putranya
Na'am umi"ucap umi
Umi , apakah Gus boleh bertanya kepada umi"ucap Gus ilham
Na'am apakah yang mau anda tanyakan Gus ilham
Umi siapa perempuan tadi yang bersama umi "ucap Gus ilham
Ah' dia calon istrimu Gus"ucap umi
DEG.
DEG.
DEG.umi bilang calon istri Gus "ucap Gus
Na'am Gus "ucap umi
Umi bahkan Gus belum mengenal nya , bagaimana bisa umi menjodohkan Gus dengan dia umi"ucap Gus ilham, karena Gus ilham baru pulang dari Australia dan setelah pulang di kampung halaman di kabarkan bahwa dia akan menikah
Umi tolong pikiran lagi keputusan umi"ucap Gus
Keputusan umi sudah bulat Gus ,dan tidak bisa di bantah"kata umi
Tapi umi ,kami bahkan tidak mengenal satu sama lain lalu bagaimana kami bisa akrab"ucap Gus ilham
Kalau soal itu biar umi dan Abi yang mengurus masalah ini"ucap umi
Sebaiknya kita kembali ke mobil kasihan calon menantu ku harus menunggu calon suaminya,bukan....
Umi
Umi hanya bercanda Gus , jangan di anggap serius ,kalau soal mengenal satu sama lain biar kami para orang tua yang mengatur segalanya"ucap umi
Astaghfirullah Gus Riana di mobil sendirian"ucap umi
Astaghfirullah umi, bagaimana bisa lupa dengan Riana calon menantu umi sendiri "ucap Gus
Sebaiknya kita ke mobil kasihan menantu ku
Na'am umi
Gus apakah kamu akan datang ke sekolah nanti nya setelah menikah dengan Riana"kata umi
Nggh umi saya akan datang ke sekolah untuk melihat perkembangan di sana berserta istri saya umi yaitu Riana "kata Gus ilham
Bagus Gus terus pantau keadaan di sana ....
Na'am umi
Nak Riana bangun yuk ,kita sudah sampai ke pondok pesantren"ucap umi
Eung ,umi kita sudah sampai ke pondok pesantren "kata Riana sambil mengumpulkan tenaga
Nggh nduk sebaiknya kembali ke kamar"ucap umi
Seperti nak Riana sangat kelelahan di mobil tadi dan Gus sebaiknya nya kita ke kembali ke dalam biarkan nak Riana istirahat sebentar "kata umi dan melihat calon menantu nya yg kelelahan.....
Nggh umi mari kembali ke ndalem"ucap Gus
Assalamu'alaikum Abi ,Gus ilham pulang "kata umi
Walaikum salam umi,Gus bagaimana berjalanan di sana Gus apakah sangat sejuk"kata Abi
Na'am Abi di sana sangat sejuk
Abi apakah benar saya akan di jodohkan dengan gadis yg bernama
Riana itu "kata Gus ilhamNa'am Gus seperti nya keputusan kami berdua tidak bisa di batalkan dan Abi tidak bisa membantu mu kali ini"ucap Abi
Saya tau Abi umi melakukan itu semua dengan kebahagiaan Gus sendiri "ucap Gus
Kalau begitu sebaliknya Gus beristirahat juga "ucap abi
Na'am Abi
Apakah dia akan setuju dengan perjodohanan ini dia terlalu kecil untuk di jodohkan dengan ku"kata Gus ilham
Dorr.
Dorr
DorrAstaghfirullah anak santri ini bikin kaget saja"ucap Gus
Maaf anda ini siapa"ucap salah satu santri
Saya Gus ilham pemilik pondok pesantren ini serta sekolah ini dan anak kyaai di sini"Gus ilham sambil menatap anak santri itu
Maaf Gus saya tidak tau kalau anda pemilik pondok pesantren ini
Na'am Gus
Jika santri maupun santriwati sebaiknya mengucapkan salam ke pada orang yg lebih tua bukan
KAMU SEDANG MEMBACA
Gus ilham Valencia Nawwaf My Husband [Hiatus]
Novela Juvenilsuatu saat gadis cantik bernama" Riani Mutia Az-Zahra", seorang gadis yang menikah dengan Gus tampan pemimpin pondok pesantren serta sekolah yang terkenal di Indonesia, gadis bernama Riani Mutia Az-Zahra di jodohkan dengan sosok anak kyaii pemimpin...