four.

235 42 4
                                    

"Nik, tumben sendiri. Biasanya bareng kak Sunoo." Tanya Junghwan melihat teman sekelasnya itu turun dari motornya.

"kepo banget lu."

"Yee kan cuma nanya." Ni-ki cuma melongos jalan ke kelas mengabaikan Junghwan.

Sesampainya di kelas, Ni-ki mengambil ponselnya, mengetik beberapa pesan untuk pacarnya, kemudian bermain game sambil menunggu Dosen datang.

Kalau boleh jujur, Ni-ki ingin sekali bolos kuliah. Dari awal lulus SMA pun dia tidak ada niat melanjutkan pendidikan. namun ancaman ayahnya yang akan menyita semua fasilitasnya termasuk motor membuatnya terpaksa mengiyakan perintah ayahnya.

Ni-ki melanjutkan ke pendidikan bisnis ekonomi yang sebenanya dia gak tau ini apa. Toh ayahnya juga pasti lebih memilih kakaknya untuk melanjutkan bisnis keluarga mereka.

Selama kelas dimulai pun, ia tidak bisa fokus. Pikirannya berada di tempat lain. Ingin rasanya cepat-cepat keluar dari sini.

Ni-ki pun bergegas keluar saat pelajaran berakhir. Ia hendak menemui Sunoo di kantin.

"Tumben baru keluar Nik?"

"Ada materi tambahan tadi, makannya lama." jawab Ni-ki

"Ya udah. Aku pesenin kayak biasa ya." Ni-ki mengangguk atas tawaran Sunoo.

Sambil makan, Sunoo banyak bercerita entah tentang materi kuliah hari ini ataupun tentang teman-temannya. Ni-ki hanya mendengarkan sembari mengunyah makanannya.

"Eumm, Nik, pulang sekolah bisa temenin aku ke mall gak? ada yang pengen aku beli." Ajak Sunoo

"Sendiri aja ya, gue cape." Jawab Ni-ki tuntas. Sunoo hanya mengangguk.

"Gue anterin doang sampe depan mall, nanti gue langsung cabut." Yang diajak ngomong tadi langsung tersenyum senang.

"Makasih banyak ya sayang. Iya nanti aku jalan sendiri aja." 

Ni-ki menandaskan minumannya kemudian berdiri dan berjalan menuju parkiran, disusul Sunoo.

###

Sunoo sekarang sudah di kost. Dia merebahkan dirinya yang lelah karena mengelilingi berbagai toko untuk membeli beberapa perlengkapan kuliah maupun kost. 

Sambil rebahan ia memainkan handphone nya. Sekedar scroll social medianya. Kemudian memposting beberapa foto yang dia tangkap hari ini termasuk selfienya yang tidak boleh ketinggalan.

Kemudian dia beranjak dari tempat tidur unruk sedikit beberes kemudian pergi mandi.

Selesai mandi ia mengerjakan beberapa tugas yang belom selesai. Untungnya tidak banyak.

tringgg

 Sunoo mengambil hp nya, melihat bebrapa notifikasi. Dobby memberinya pesan.

Dobbyyy🍭

Sunoo sayangggggg

ada apa by???

lo sekarang lagi dimana?

Di rumah sih ini baru ngerjain tugas

eh

kenapa lo, mau nyontek?

ah enggakkkk

gpp

udah sana lanjut ngerjainnya

yee

"Apa sih Dobby nih random amat." Sunoo hanya menggelengkan kepalanya. Ia kembali lanjut mengerjakan tugasnya.

###

"Wan, mending kasih tau Sunoo gak ya?" Tanya Dobby khawatir dengan apa yang barusan dia liat.

"Gak usah kak. Bukan urusan kakak juga kan." Jawab Junghwan

"Tapi..." Dobby diam tak melanjutkan perkataanya.

"Kak, biar lah itu urusan mereka berdua. Aku tau niat kakak baik, tapi Kak Sun lebih tau dan bisa nyelesein semua ini.  Oke kak." Dobby hanya mengangguk.

"uhm btw kak"

"iya??"

"Sejak kapan kakak suka sama aku?"

Hai hai aku kembali dengan tulisan gabut yang gaje hehe
Selamat membaca 🤯😍
If you interested, don't forget to voment, I really appreciate it 🥺❤️

➳maay

Oh My Younger!!! Hwanbby NiksunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang