Bab 7

3.3K 246 12
                                    

BAB 7

Cerita ini hanyalah hayalan belaka alias hanya sekedar fiktif. Jadi di mohon jangan sentolop yah. Jika tempat, waktu dan juga kejadiannya sama dengan di kehidupan nyata. itu semua murni karena ketidak sengajaan. Happy reading yah

Di depan kamar ICU tempat Adel di rawat. Terdapat masih ada Shani dan juga Chika. Mereka berdua memang menginap di rumah sakit karena ingin menemani Adel

"Chika, memangnya kamu gak kuliah?" tanya Shani

"sebetulnya, Chika ada kelas tan. Cuman Chika gak mau ninggalin Adel" jawab Chika

"lebih baik kamu berangkat kuliah aja. Kamu jangan sampe bolos. Lagipula di sini juga masih ada tante" ucap Shani

"tapi tan...." ucap Chika

"udah. Lebih baik kamu kuliah aja. Adel akan baik-baik ajah. Sebentar lagi juga ada om Gracio, jadi kamu tidak perlu khawatir" potong Shani

"ya udah tante, aku ke kampus dulu yah tan. Jika ada perkembangan dari Adel. Tolong kasih tau aku yah tan" ucap Chika

"iya Chika. Kalau nanti ada apa-apa, tante akan kasih tau kamu" balas Shani

"makasih tante. Aku berangkat dulu ya tan" pamit Chika

"iya Chika. Hati-hati yah" jawab Shani

Chika pun langsung pergi meninggalkan Shani.

Seperginya Chika. Tak lama kemudian Gracio pun datang

"pagi sayang" sapa Gracio

"pagi mas" jawab Shani

"kamu udah sarapan belum?" tanya Gracio

"belum mas" jawab Shani

"ya udah, ini aku bawain bubur dua. Kita makan sama-sama yah" ucap Gracio

"iya mas" balas Shani

"bagaimana perkembangan Adel?" tanya Gracio

"belum ada mas. Dokter juga belum memindahkan Adel ke ruang inap" jawab Shani

"ya udah, kamu yang sabar yah. Lebih baik kamu harus terus berdoa, agar Adel baik-baik saja" ucap Gracio

"iya mas" balas Shani

Gracio pun tersenyum.

Shani dan Gracio pun duduk di kursi yang berada di luar ruang ICU. Lalu Shani melihat di tangan Gracio terdapat surat

"mas, itu surat apa? Apa jangan-jangan surat cerai? Kamu mau cerain aku?" tanya Shani

"enggak. Siapa juga yang mau cerain kamu, orang aku cinta mati sama kamu" jawab Gracio

"terus, itu surat apa?" tanya Shani

"ini adalah surat hasil tes DNA antara aku sama Zee" jawab Gracio

"oh. Lalu apa hasilnya?" tanya Shani

"lebih baik kamu baca aja" jawab Gracio sambil menyerahkan surat tersebut

Shani pun langsung mengambil surat tersebut, ia pun langsung membukanya dan ia pun langsung membacanya secara detail. Saat sudah membacanya, Shani pun terkejut bukan main

"jadi, kamu dan Zee...." kaget Shani

"iya. Zee itu.......... bukan anak aku. Dia anak kandung dari mantan istriku yaitu Anin dengan selingkuhannya yaitu Feno" jawab Gracio

"itu artinya, kecurigaan kamu selama ini ternyata benar yah mas?" tanya Shani

"iya. Aku juga merasa heran, kok aku bisa punya anak dari dia. Padahal aku sama dia sama sekali belum melakukan hubungan suami istri. Dan ternyata benar dugaan aku. Zee itu memang bukan anak kandung aku" ucap Gracio

Kakak Pelindungku (DelChik) (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang