Bab 9

3.2K 239 3
                                    

BAB 9

Cerita ini hanyalah fiktif atau hanya lah hayalan semata. Jadi jangan di bawa ke real life yah. Di mohon jangan sentolop. Happy reading guys

Hari sudah pagi. Suara alarm pun berbunyi di dalam kamar seorang pria. Siapa lagi kalau bukan Adel. Hari ini ia berencana akan kembali bersekolah. Setelah mendengar suara alarm, ia pun langsung bangun dan menuju ke kamar mandi. 15 menit Adel mandi, ia pun langsung memakai seragam sekolahnya lalu ia pun langsung keluar dari kamarnya untuk bersarapan dengan keluarganya.

"pagi pah, mah" sapa Adel

"pagi sayang" balas Shani

"pagi nak" balas Gracio

Adel pun langsung duduk untuk menyantap sarapannya

"kamu serius, mau ke sekolah?" tanya Shani

"iya mah aku serius" jawab Adel

"tapi kan kemarin kamu baru aja pulang dari rumah sakit" ucap Shani

"aku udah sembuh kok mah. Mamah gak usah khawatir" balas Adel

"ya udah, aku berangkat dulu yah pah, mah" pamit Adel setelah sarapannya habis

"iya sayang. Kamu hati-hati yah" ucap Shani

"awas. Jangan ngebut-ngebut" ucap Gracio

"iya pah. Aku gak bakal ngebut kok. Aku pamit yah. Dah" pamit Adel

Adel pun langsung menuju ke bagasi

"hmm..... kira-kira gue pake yang mana yah?" gumam Adel

"yang harley ajah deh. Toh, gue kan gak boncengan" ucap Adel dan langsung mengambil motor harleynya

Adel pun langsung menancapkan gas. Setelah 20 menit. Waktu yang di tempuh, Adel pun telah sampai di sekolah. Dan di sana sudah ada Aldo dan Ashel. Adel pun langsung memakirkan motornya di sebelah motor Aldo

"widih... gila keren banget. Harley bos" ucap Aldo

"yoi. Gue sengaja pake yang ini karena gak ada boncengan" balas Adel

"nanti kapan-kapan, boleh kali buat hang out. Kaya seolah-olah lagi turing" ucap Aldo

"boleh Do. Entar yah kalau ada waktu" balas Adel

"emang ini siapa yang ngasih Del?" tanya Ashel

"ini dari papah Gracio. Papah tiri gue, dia ngasih 3 mobil sama 2 motor sebagai tanda terima kasih karena gue undah nerima dia buat jadi papah tiri gue" ucap Adel

"gue seneng deh. Akhirnya loe bisa merasakan bagaimana rasanya punya keluarga" ucap Aldo

"iya. Jujur, gue seneng banget. Walaupun gue kehilangan pacar, tapi gue akhirnya bisa kembali ke pelukan mamah gue" ucap Adel

Ternyata sedari tadi ada yang menguping pembicaraan mereka yaitu Zee dan Marsha. Zee pun langsung menghampiri mereka bertiga

"eh, papah Gracio yang ngasih ini motor? Terus, loe juga di kasih 3 mobil dan 2 motor iya?" tanya Zee yang tiba-tiba

"eh, ada Azizi. Iya ini di kasih oleh papah gue. Papah Gracio" balas Adel

"kok papah Cio gak ngasih sebanyak ini ke gue?" tanya Zee

"ya mana gue tau. Lagian emangnya loe udah lupa yah. Loe itu kan bukan anak kandung papah Gracio. Jadi wajar dong" jawab Adel

"loe juga bukan anak kandung dia" ucap Zee

"haha..... iya sih. Gue emang bukan anak kandungnya papah Gracio. Cuman kan, papah Gracio itu menikah sama nyokap gue. Jadi ya, otomatis papah Gracio itu papah gue" ucap Adel

Kakak Pelindungku (DelChik) (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang