Part 4

25 3 6
                                    

Selamat berimajinasi dengan Jong Woon dan Han Song Yi

Part 4 (Gray Paper)

*Start Reading

Bohong jika Jong Woon baik-baik saja setelah putus dari Nara. Tentu saja menyesal yang Jong Woon rasakan selama ini. Menyesal karena putus dari gadis itu, menyesal karena membuat Nara terluka. Padahal Jong Woon selalu berjanji akan membuat Nara bahagia.

Ingin rasanya Jong Woon mencari Nara dan memeluk gadis lembut itu seerat-eratnya agar dia tenang. Harusnya Jong Woon tidak menyakiti Nara seperti itu. Harusnya Jong Woon putus dengan Nara dengan cara yang lebih baik. Jong Woon memegangi lagi dadanya yang sesak saat ingat terakhir Nara melihatnya berciuman dengan Ji Soo.

Jong Woon tidak tahu apa yang dipikirkan Ji Soo selama ini. Gadis manja itu ingin mereka menjadi pasangan. Saat Jong Woon mengusulkan untuk putus dengan Nara terlebih dahulu kemudian menjalin hubungan dengannya membuat gadis manja itu sangat marah. Jadi Jong Woon mengikuti arus permainan Ji Soo. Saat dia masih menjalin hubungan dengan Nara dia juga menjalin hubungan dengan Ji Soo secara diam-diam.

Pasti Nara sakit sekali mengetahui dirinya berselingkuh dengan gadis lain. Pasti gadis itu terus menangis.

"Kau bodoh Jong Woon!" Maki Jong Woon pada dirinya sendiri. Jong Woon masih mencintai Nara sampai detik ini. Dia berhubungan dengan Ji Soo tak lain tak bukan hanya demi investasi perusahaan ayah Ji Soo. Dia tidak pernah mencintai Ji Soo sama sekali. Ingin rasanya Jong Woon berlari ke arah Nara dan menjelaskan semuanya, tapi itu mungkin membuat Nara lebih sakit lagi.

"Cukup Jong Woon. Cukup kau menyakiti gadis itu." Ucap Jong Woon sendiri saat di dalam kamar. "Gadis itu pantas bahagia. Dan kau terlalu brengsek untuk gadis itu." Jong Woon menatap langit-langit kamarnya. Mengingat senyuman lembut yang selalu Nara perlihatkan padanya, mengingat pelukan hangat Nara juga.

"Aku merindukanmu Nara. Aku merindukanmu." Bisik Jong Woon sendiri.

****************

"Jadi kau akan mempekerjakan Nara di perusahaanmu?" Tanya Ha Won memecahkan keheningan diantara mereka berlima. Jika biasanya mereka berkumpul di apartemen Song Yi maka tidak untuk hari minggu kali ini. Kyuhyun, Hyukjae, Ha Won, Song Yi dan anggota baru mereka Heechul berkumpul di apartemen Kyuhyun.

"Ya. Dia sangat berguna untuk informasi perusahaan Jong Woon." Jawab Kyuhyun santai sambil membawa jus jeruk yang barusan dia buat.

"Bagaimana dengan Song Yi? Bukankah sekarang dia juga sekretaris Jong Woon? Bukankah dia juga akan mencari informasi di perusahaan Jong Woon?" Tanya Heechul melirik Kyuhyun.

"Song Yi memang sekretaris Jong Woon sekarang. Tapi informasi yang Song Yi dapat belum banyak karena dia baru diperkejakan di sana."

"Lalu bagaimana caramu membuat Nara bekerja di perusahaanmu?" Tanya Hyukjae ganti.

"Memintanya dengan baik-baik. Memaksanya atau mengancamnya." Jawab Kyuhyun tampak santai.

"Kalau Nara tidak mau?" Tanya Ha Won masuk ke dalam percakapan lagi.

"Membawa dia dalam pelukanku. Siapa wanitas yang menolak pesona seorang Cho Kyuhyun." Ucap Kyuhyun sambil tersenyum menyeringai seperti biasanya.

"Kau tanya siapa wanita yang tidak jatuh dalam pelukanmu? Ada di sini." Heechul bergantian melihat Song Yi dan Ha Won.

"Hyung kau pikir aku menganggap mereka sebagai wanita? Bwa ha ha ha." Kyuhyun tertawa lebar menanggapi pernyataan Heechul.

"Lalu selama ini kau menganggap kami apa?" Tanya Ha Won tampak mengerecutkan bibirnya karena kesal dengan jawaban Kyuhyun.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 26, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Gray PaperTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang