©©©
Seorang gadis menatap keluar jendela kamarnya, sudah seminggu dia didunia ini."Haaa~" Hela nafas yang keluar dari mulutnya untuk sekian kalinya. Dia mengingat waktu saat dia pertama kali membuka mata.
Flashback
Mata yang terpejam itu kini terbuka dengan perlahan, yang dia lihat hanyalah ruangan serba putih, "Rumah sakit" itulah yang dia pikirkannya. Kering itulah yang di rasakan pada tenggorokannya, dia menoleh tapi dia tidak menemukan apa yang dia cari.
Hingga akhirnya pintu terbuka, masuklah seorang pria yang memakai jas putih dan diikuti seorang wanita, yang ia yakini seorang dokter dan suster yang merawatnya, dokter yang melihatnya pasiennya sudah siuman pun lansung memeriksanya dan bertanya "Apa yang kamu rasakan sekarang? Apa kamu sudah merasa lebih baik?" Ucap dokter tersebut.
Ia menoleh dan melirik papan nama sang dokter "Jonathan praditya" nama dokter itu. Ia hanya mengangguk sebagai jawaban.
"A-air" ucap kelly dengan suara serak
Dokter yang mengerti pun memberikan perintah kepada suster, dan suster pun lantas melangkah keluar untuk mengambilkan air. Sesaat kemudian suster kembali dengan segelas air di tangannya, kemudian membantu Kelly untuk minum.
Setelah itu dokter dan suster pun pamit dan meninggalkan ruangan Kelly. Setelah kepergian dokter Kelly memejamkan matanya, tak lama kemudian dengkuran halus pun terdengar artinya dia sudah berada di alam mimpi.
Saat dia membuka mata dia merasakan elusan di rambutnya, dia pun menoleh dan melihat sepasang paruh baya tetapi masih terlihat awet yang kini juga sedang menatapnya lembut.
"Mereka siapa? Dimana keluarga ku?". Ucap dalam hati
Mereka yang melihat anaknya bangun pun bertanya "Kamu membutuhkan sesuatu El?" Tanya wanita paruh baya itu.
Dibalas gelengan oleh kelly. Kelly yang mendengar nama asing pun bertanya "El siapa?"Ucapnya dalam hati.
Paruh baya yang melihat anaknya diam pun berfikir anaknya butuh istirahat dan menyuruhnya untuk kembali tidur. Sebelum itu dia mengatakan ia akan pulang ke rumah untuk mengambil beberapa pakaian ganti untuknya.
"Oke" balas kelly.
Setelah kepergian paruh baya itu kelly bangun dan berjalan hati-hati kearah kamar mandi, Sampai di dalam dia bercermin melihat pantulannya dan apa yang dia lihat itu bukan dirinya. Panik? Tentu saja tapi dia tetap harus tenang dan berfikir.
Transmigrasi itu dia, jadi....dia pindah ke raga siapa? dan novel seperti apa yang dia masuki? Apakah dia masuk ke raga protagonis atau antagonis apa jangan-jangan figuran?!
Hah-- berfikir pun butuh tenaga.
Lebih baik dia melanjutkan tidurnya. Ia akan berfikir setelah bangun dari tidur nanti.
KAMU SEDANG MEMBACA
Figuran?
FantasyKelly gadis cantik yang malang, yang berharap sembuh dari penyakitnya, ia berdoa tepat di hari kelahirannya yang ke tujuh belas. Namun, Kelly tidak tau doanya dikabulkan oleh tuhan. Saat dia membuka mata semua terasa berbeda dan asing. Tapi... dia m...