⚠️WARNING⚠️
Banyak mengandung kata-kata kasar !
Unsur kekerasan !
Unsur 21+ 🔞⚠️
Bijaklah dalam membaca!Jangan lupa Vote jika kalian menyukai cerita ini 🙏
...Happy Reading...
Beatrice juga Bella telah tiba disebuah club milik Fergusso Fausto, aset yang membuat kelurga itu kaya raya. Tapi sayangnya sebentar lagi semua itu akan berpindah tangan dan sudah pasti mereka akan menjadi gelandangan.
Saat kedua wanita cantik itu akan memasuki club terlihat sangat banyak pengawal yang menjaga pintu masuk, sudah bisa dipastikan Fergusso sudah mendengar kabar kematian sang adik di Milan. Jangan tanya mengapa hanya mereka berdua yang diutus Roberto untuk membunuh Fergusso, karena sang adik kesayangan mereka sedang menjalani hukumannya juga mereka tak ingin misi kali ini gagal karena perasaan bodoh yang dimiliki Amora kepada orang yang akan mereka habisi.
Tubuh Bella ditahan oleh seorang pengawal "Show me your card miss.."
Bella mengeluarkan kartu membernya juga Beatrice, tentu saja disitu terdaftar bukan atas nama asli keduanya melainkan nama samaran agar pria bodoh itu tak tahu bahwa mereka adalah putri Roberto Constanzo.
Pengawal melihat kartu member itu dan menatap kembali kepada dua wanita cantik itu lalu ia kembali menyerahkan kartu itu kepada keduanya.
"Selamat bersenang-senang nona Sarah dan nona Lisa..." ucapnya sembari memberikan kartu member kepada Bella juga Beatrice.
"Thank you..." balas Bella dengan anggun mulai berjalan memasuki gedung itu.
Saat mereka berdua menginjakan kaki kedalam gedung yang gelap dan penuh lampu yang membuat mata perih juga dentuman musik yang membuat bising kini keduanya semakin ingin mempersingkat rencana mereka, Bella menuntun Beatrice pada sebuah sofa panjang tak jauh dari Bar minuman dan juga berhadapan langsung dengan ruangan sang pemilik Club yang kebetulan ruangannya berada tepat di lantai 2 namun karena dinding yang digunakan ruangan itu adalah kaca transparan itu memudahkan sang pemilik club bisa memantau sekaligus menyaksikan kegiatan tamu dari atas sana terutama ditempat Bella dan Beatrice duduki sekarang.
"Ingatlah Bea...kau adalah Lisa malam ini dan aku adalah Sarah...jangan buat keributan dan tetap bicara padaku" ucap Bella yang menyelipkan rambut Beatrice ketelinganya dan kembali membenarkan earpeace milik sang adik.
"Bagaimana jika dia ingin menidurimu ?" raut wajah Bella berubah dia tampak menahan amarah disana.
"Akan kubunuh dia sebelum dia melakukannya" balas Bella dengan penuh penekanan pada kata-katanya.
Beatrice terkekeh mendengar perkataan kakaknya yang tengah menahan amarah "Bagaimana kalau kita memesan sedikit wiskey untuk menemani waktu singkat kita ?"
KAMU SEDANG MEMBACA
The Minx (Woman in Control)
RandomLove is weakness... And sex is a trick to achieve victory if it's done not using the heart but the brain ❗⚠️