"Russia makan sampai habis yah, kamu kan mau try out pasti lama pulang dan jaga kesehatan mu" ujar Indonesia sambil mengisikan kotak makan ke dalam tas
"Tapi gue bisa beli makanan sendiri" ujar Russia sementara makan di meja makan
Indonesia menatap ke arah Russia "Gak yakin yang ada kamu beli makanan tidak sehat!"
Russia menghela nafas "Baiklah"
Russia berdiri lalu ia membawa tas sekolah dan menghampiri Indonesia, Indonesia memberikan tas berisikan makanan kepada Russia
"Belajar yang baik yah" ujar Indonesia tersenyum ke arah Russia
Russia tersenyum kecil lalu mendekati Indonesia dan mengecup bibir Indonesia "Iya kak"
"Ada-ada saja kamu" Indonesia langsung mencium kening Russia
"Udah pergi yah supaya tidak terlambat" ujar Indonesia
Russia mengangguk lalu ia langsung berpamitan ama Indonesia dan pergi ke sekolah
Indonesia langsung membalik badannya "Gak lama lagi Russia mau kuliah yah... Waktu ini cukup cepat yah padahal terasa baru kemarin Russia masih bayi sekarang udah mau menjadi pemuda"
.
.
.
.
"Baiklah sampai di sini pembelajaran matematika saya harap kalian bisa mengerti" ujar sang guru lalu menutup buku
Russia menghela nafas ia merasa lelah sekali "Akhirnya"
Polandia membalik badannya menatap Russia "Hey bro, btw lo mau latihan basket gimana nih? Kapan"
"Gak tau"
Polandia langsung menunjukkan handphone terdapat universitas terkenal "Bro mungkin lo bisa masuk loh tempat kuliah ini, apalagi banyak melahirkan atlet basket hebat mungkin lo bisa ambil bisnis"
