Prolog

84 10 1
                                    

•••

Di malam yang gelap dimana bulan purnama menerangi bumi. Seorang wanita membuka matanya dengan perlahan lahan, mata biru yang indah seperti laut yang dalam disertai cahaya bulan purnama yang meneranginya.


bukan milikku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

bukan milikku



Ia mulai duduk dan melihat sekeliling dengan tatapan bingung. Tatapan itu ditunjukkan kepada pohon pohon yang menjulang tinggi didepan matanya sekarang.


Ia pun mulai berdiri dengan perlahan lahan. Dan berjalan untuk mencari petunjuk untuk pulang. Di depan ia melihat mata air yang sangat jernih. Kemudian melihat lebih jelas lagi refleksi dari dirinya yang membuatnya kaget.

 bukan milikku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

bukan milikku


"Kyaaaa!!"

Sekarang yang dipikirannya 'siapa ini!, bagaiman aku bisa di dalam hutan!, bagaimana aku jadi anak kecil!'.


Tiba tiba kepalanya sakit seperti habis di hantam oleh sesuatu yang keras. Penglihatannya berangsur angsur menjadi gelap. Perlahan lahan ingatan miliknya mulai kembali.

Yang ia ingat, dan dua fakta yang sangat ia butuhkan adalah nama dirinya Luna dan alasan mengapa dia bisa disini, karena.....

"Tunggu chapter berikutnya"
-@oct752

My Life (D.gray-man x reader) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang