Random Couple Story [ BNHA / MHA ]

awestruck - ( part 2 ) MomoJirou

Matahari telah terbit, menandakan bahwa hari sudah pagi. Anak-anak kelas 1A juga kelas lainnya tengah bersiap-siap untuk makan bersama di sebuah restoran pinggir pantai tak jauh dari tempat penginapan mereka.

Begitu pula dengan Yaoyorozu dan Jirou. Yaoyorozu baru saja selesai bersiap dengan sedikit polesan make up sederhana dan rambut yang sengaja digerai.

Sangat berbeda dari penampilan biasanya..

Berbeda dengan Yaoyorozu yang menggerai rambutnya, justru Kyouka Jirou malah mengikat rambutnya rambut Jirou disini sedikit lebih panjang dari yang di anime.

Setelahnya, mereka berdua pun keluar dari kamar dan menjumpai Uraraka, Mina, Toru dan Tsuyu.

Uraraka dengan riang nya membuka obrolan, "Minna!— kalian mau sarapan apa pagi ini?"

Tsuyu, "aku akan makan apa saja yang kau mau *kero"

Mina, "hahh.. dasar bucin. Aku lelah melihat kalian!"

Yaoyorozu terkekeh, "kau iri atau bagaimana Mina? Bukankah Toru juga mendampingi mu hm?"

Toru, "i-itu tidak seperti yang kau pikirkan.. aku dan Mina hanya berteman. Lagi pula, Mina-chan memiliki laki-laki yang disukainya.."

Jirou berdecak, "hentikan itu. Kita ini mau makan, kenapa jadi membahas soal perasaan?"

"Iya iya.. betul. Bukankah itu terlalu melenceng dari topik pembicaraan ku?", Uraraka menimpali dengan maksud menyudahi obrolan ini.

Yaoyorozu & Mina, "ahhaha.. gomen, gomen.."

Dari Para perempuan tadi, sekarang kita beralih ke pembicaraan para lelaki yang sudah berkumpul lebih dulu di ruang makan restoran—

Sero menyeringai lebar melihat Kaminari yang baru saja datang dengan Shinso disampingnya, terlihat.. seperti sedang membantunya berjalan..

Sero tertawa geli, "pfft— oi Kaminari~ kau darimana saja, kenapa gak balik ke asrama semalam?"

Kaminari dengan raut wajah sangat marah dan seperti menahan sakit itu membalas dengan sedikit berteriak, "SERO SIALAN. Berhenti membuatku terus dalam masalah!"

Sero masih dengan watados nya menertawai Kaminari yang padahal sebenernya dalam emosi yang tidak stabil, "PUAHAHAHAHAHA! memangnya meskipun kau di habisi semalaman oleh Shinso apa salahku?? Itu deritamu"

Kaminari yang semakin marah tak menggubris perkataan Sero lagi dan berlalu dari sana, menepis tangan Shinso yang hendak membantunya lagi.

Sero berhenti tertawa seketika. Begitu juga Shinso yang terkejut karena ditepis langsung mengejar Kaminari yang berlari pergi tanpa menghiraukan kakinya yang luka karena terjatuh dari balkon lantai 2 kamar nya.

Sudah pasti ia harus dipapah karena kakinya nyaris patah tulang. Bayangkan saja, se sakit apa kaki Kaminari.

Dan tentu saja Shinso tidak melakukan hal yang aneh-aneh pada Kaminari karena meskipun mereka berpacaran. Shinso sama sekali tidak pernah sekalipun bertindak lebih tanpa seizin Kaminari.

Lantas bagaimana dengan Sero? Apakah ia akan meminta maaf atau tetap menganggap hal ini lelucon?

Part 3 ?? ><