part 12

177 204 13
                                    




¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤





















"Dari mana lo"

"Perpusatakaan."

"Gue mau cerita"

"Pokoknya ini aneh banget"

"Lo tau gak"

"Gak tau"

"Ih gue belum selesai pea"

"Lo yang pea"

"Maka dengerin dulu"

"Ya udah apa?"

"Buruan gak usah bertele-tele"

"Iya sabar,makanya jangan di potong dulu"

"Aneh gimana orang biasa aja kok."

"Lo gak liat gitu perubahannya."

"Gak ada yang berubah gue liat."

"Aila,masa lo gak paham sih."

"Gue gak ngerti maksud lo apa."

"Tau ah, gue males."

"Gue emang gak ngerti Via,emangnya ada apa coba lo cerita deh."

"Lo diemin gue nih, ya udah gue pergi."

"Eh jangan dong Ai."

"Makanya cerita buruan."

"Jadi tadi pagi,,,,,,"
















Flashback,,,


















"Pantesan aja lo galau."

"Ternyata udah gak ada lagi yang ribut sama lo"

"Gak gitu ai,gue heran aja kenapa dio berubah Seratus delapan puluh derajat pagi ini."

"Bisa jadi gak sih kalau dia itu lagi nyusun rencana buat gue."

"Kebanyak nonton drakor nih."

"Otak lo jadi mikir kaya gitu."

"Bisa aja kan, lo kan tau gimana Dio sama gue."

"Iya, gue tau tapi gak mungkin lah Dio bakalan ngelakuin kaya gitu."

"Lo pikir aja nih yah,semenjak setahunan lo sama Dio berantem terus emang pernah dio punya rencana picik kaya gitu."

"Gue rasa gak mungkin deh Vi."

"Iya sih lo bener. Tapi,tetep aja gue curiga sama perubahan Dio yang drastis ini."

"Mungkin gak sih kalau dio suka sama lo"

"Ngomong apaan sih lo Ai."

"Mana mungkin lah,lo kan tau sendiri gimana Dio ke gue."

"Ada-ada aja deh pikiran Lo"

"Emmm,mungkin aja kan Vi. Lagian coba deh lo pikir setahunan belakangan ini kalian berantem terus ada aja yang kalian berantemin masa iya,di antara kalian gak ada perasaan."

"Kayanya gak mungkin deh kalau kalian berdua gak ada perasaan apa-apa."

"Sekarang lo nih yang banyak nonton series-series percintaan."

"Mana mungkin sih gue suka sama Dio,dari dulu juga lo tau sikap Dio ke gue kaya gimana gak ada manis-manisnya. Yang ada nih yah,dia berantem mulu sama gue,gimana gue mau suka sama di coba?"

Aila RatuliaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang