1✓

617 31 0
                                    

Jangan lupa follow 💫

Belum ❌

Yuk buruan klik follow ⬆️

Sudah ✅

Selamat membaca 📖 🥰

.

.

.

.

.

🐰🐱🐰🐱🐰🐱🐰🐱

[Pelan-pelan aku revisi cerita ini agar bisa aku lanjutin sampai end.
Semoga kalian masih ingat yah kalo gak yaudah tinggal baca ulang kalo mau kalo gak yah udah gak apa-apa gak usah diterusin].

BAB I

"Anghh.. uhhh.. Tuaaannhh"
Desah nyaring dari seorang Yeoja yang terdengar berada dibawah Kungkungan namja tampan sedang menggagahi nya dengan sangat bruntal tapi yeoja tersebut suka.

"Terus mendesah untuk ku, jalang" ucap namja tampan itu bernama Jungkook, sedikit senang ketika melihat jalang yang ada dibawah Kungkungannya itu kembali terbuai oleh sentuhanya, ia suka setiap melihat para jalang pasrah seperti ini menerima nikmat setiap tumbukan bruntal darinya.

"Eungghh.. emm.. ahh" rintih yeoja itu menahan rasa nikmat tapi juga sakit sebab tumbukan bruntal dari namja yang ada diatasnya tapi kebanyakan ia suka.

"Akhhhh Lubang mu tidak bisa memuaskan diri ku, berapa banyak sudah namja yang telah memasuki lubang mu ahh?"

Jungkook kesal karna dia tidak merasakan kepuasan dari lubang jalang yang ia sewa. Padahal ini sudah setengah jam tapi ia tidak keluar-keluar padahal jungkook sudah menekan kepenisnya dengan sangat dalam dan mengerakan nya secara bruntal.

"Ahh..ahh..tuu..tuaaannhhh" yeoja itu tidak bisa berbicara lagi, desahan yang selalu keluar dari mulutnya karna semua sentuhan dan rangsangan yang diterimanya sangat memabukkan.

"Tuanhh....pipiss.. mau pipiss.. unghh" ketika yeoja itu ingin mengeluarkan cairannya, tiba-tiba Jungkook langsung menutup lubang vagina nya.

"Jangan keluar sebelum aku, jalang" ucap jungkook dengan menekan lubang vagina yeonja tersebut.

"Taappp.. Piiii... Aaakkuhhh..... Suddaaahhh tidakkhh.. Kuattthh. Kata jalang itu susah payah...

Plak

Plak

Plak

Jungkook menambar paha dalam yeoja itu. "Sudah ku bilang, dipermainan ini aku yang membayar dirimu jadi aku juga yang berkuasa, turuti saja apa yang mau ku jalang. Tugas mu itu cukup mendesah dengan keras. Supaya aku cepat keluar" ujar Jungkook dengan sorot mata tajam menatap yeoja yang ada dibawah nya kendalinya.

"Eungghh.. unghh... Anghh.. uhhh.."
Lirih yeonja itu menuruti setiap kata Jungkook.

Disaat jungkook masih mencari pelepasan, tiba-tiba ponselnya berbunyi menandakan ada yang panggilan masuk.

Bangun dan melepas penyatuannya untuk Mengangkat ponselnya yang terus-menerus berbunyi.

"Halo Ada apa Appa, tumben menelpon?". Tanya Jungkook bigung kenapa Appa nya.

Tumben sekali menelpon dirinya biasanya juga Appanya ini hanya mengirimkan pesan, dan kalo pun menelpon pasti hanya lewat seketaris nya.

"Appa hanya ingin kamu pulang besok malam. Ada suatu hal penting yang harus Appa bicarakan dengan mu" jawab Namjoon appanya Jungkook disebrang sana.

Black Gold & White Pearls [Blm Selesai+Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang