35

176 21 6
                                    

Perusahaan Min

"Tuan sepertinya kita harus meminta bantuan pada tuan jeon atau tidak dengan tuan muda Min" ujar sekretaris suho.

Terdengar helaan nafas berat dari suho
"Aku sudah berusaha untuk menghubungi yoongi tapi ponselnya tidak aktif sedangkan jungkook dia sendiri dengan segaja tidak meangangkatnya aku juga sudah mengecek kemansion mereka, tapi kata penjaga disana mengatakan kalo sudah hampir satu minggu ini mereka berdua tidak ada yang pulang" ucap putus asa suho.

Sekarang kondisi perusahan suho sama buruknya dengan perusahan jungkook bahkan bisa dibilang lebih buruk lagi.

Karna sudah hampir 5 tahun lebih 80% perusahaan dipegang oleh yoongi termaksud perusahaan utama dan sekarang yoongi tidak ada jadi terpaksa suho yang harus mengurus semua kekacauan pada perusahaan sekarang.

Tapi baru 2 hari memengang perusahaan terjadi banyak masalah dimana para pemegang saham menjabut saham mereka pada perusahaan min karna katanya selama ini semua penghasilan yang dihasilkan hasil kerja keras nya yoongi malah untuk diri nya buat berpoya-poya bersama keluarga min tapi mereka malah membuang penerus keluarganya dan memaksa anak pertama yaitu yoongi untuk bekerja keras tanpa upah bahkan anak pertama keluarga min harus tinggal sendiri disebuah apartemen yang lumayan kecil bagi mereka.

"Kalo begitu bagaimana dengan tuan Namjoon saya yakin beliau pasti mau membantu perusahaan kita, karna kita sudah cukup lama menjalin kerja sama  dengan mereka. Sebab kalo tidak saya takutnya perusahaan akan mengalami kerugian besar serta anda bisa bangkut tuan" kata sektertaris yang bernama zhang yixing.

"Ide bagus siapkan mobil, kita keperusahan namjoon sekarang" ucap suho dan berdiri dari kursi kerjanya.

"Baik tuan suho"

.

.

.

.

.

Mansion Jungkook

Yoongi sudah sampai dimansion pada malam harinya sekitar pukul 08:45 dan sekarang ia sedang memasak makan malam untuk menyambut kepulangan jungkook.

Ketika saat pulang tadi yoongi lebih masuk kedalam kamar terus mandi dan setelahnya langsung kedapur membuat makanan yang disukai oleh suaminya.

Setengah jam berlalu masakan yang dibuat akhirnya selesai tinggal menyajikannya dimeja makan.

Terdengar suara mobil datang yoongi yang semangat langsung keruang tamu untuk menyambut datangnya jungkook, tapi ia malah mendengar suara familiar dan juga ketokan pintu.

Pintu terbuka dan terlihat namja yang sudah berumur tapi tetap terlihat tampan.

"Ayah" keget yoongi mendekat pada suho yang tiba tiba datang kemansionnya.

"Ayah ada keperluaan apa kesini?" tanya yoongi penasaran, tumben ayahnya datang malam-malam kemansion.

"Ayah kesini ingin bertemu denganmu yoongi" jawab suho.

Yoongi bigung tapi tetap menyambut ayahnya untuk masuk dan duduk diruang tamu.

"Sebentar ayah, aku buatkan minuman dulu" baru berdiri yoongi merasakan tangannya ditahan jadi ia melihat kearah ayahnya yang menahan tangannya.

"Tidak perlu yoongi ayah hanya sebentar, ada hal penting yang harus kita bicarakan" ucap suho terdengar sesius.

Yoongi mengangguk dan kembali duduk disamping suho.

Menghela nafasnya suho menatap yoongi entah sudah berapa kali suho menghela nafasnya untuk hari ini.

"Begini apakah yoongi sudah tau apa yang terjadi dengan perusahaan?"

"Memangnya kenapa ayah, yoongi selama dijepang tidak mengerjakan pekerjaan kantor bukankah sudah yoongi bilang pada ayah, jadi yoongi tidak tau perkembangan perusahaan saat ini"

Suho diam beberapa saat ia sudah bisa menebak kalo yoongi benar benar tidak tau akan masalah yang terjadi diperusahan, jadi tidak mungkin kan kalo pelakunya adalah yoongi. Walaupun mereka tidak suka dengan anak pertamanya ini bahkan membiarkan yoongi tinggal sendiri diapartemen tapi mereka tidak pernah benci mereka hanya tidak bisa menerima kelainnyansaja.

Jadi ia percaya dengan omongan yoongi.

"Baiklah kalo begitu ayah hanya ingin kamu membantu ayah karna selama kamu tidak ada diperusahaan ada beberapa masalah yang hanya bisa kamu selesaikan"

Yoongi bigung tapi tetap diam membiarkan ayahnya bercerita akan masalah yang ada diperusahaan.
.

.

.

Selesai menceritakan semuanya yoongi yang mendengarnya tentu kaget, berusaha berpikir keras untuk menyelesaikan masalah perusahaan dan mencari tau dalang semuanya.

"Ayah Tenang saja aku akan mencari tau penyebab serta orang yang telah menyebarkan berita ini secepatnya. Ayah jangan khawatir semuanya akan baik- baik saja percaya padaku" ucap yoongi menenangkan sang ayah.

"Terima kasih banyak yoongi, maaf kalo selama ini ayah dan ibu sudah membenci dirimu harusnya kau senang akan berita ini karna itu semua memang benar apa adanya" Suho sadar kalo selama ini ia telah membebani putra nya bahkan mereka mengusir yoongi dengan melarang nya tinggal bersama mereka ia juga dengan teganya membuang putranya ini kejepang dan ketika ia butuh seseorang untuk di mengganti nya dalam bekerja Suho malah menjadikan yoongi sebagai tumbal dengan memaksa bekerja keras dengan memberikan upah kecil.

Suho pikir pasti perusahaan mertua nya yang dipegang oleh yoongi saat beliau meninggal maka perusahaan itu akan atas namanya sebab yoongi sudah memiliki perusahaan sendirinya.

Jadi kemungkinan besar yoongi tidak memerlukan uang dari perusahaannya itu sebabnya ia tidak memberikan menggajih.

Tapi ia salah besar

Yoongi memang tidak memerlukan uang darinya dan juga tidak sedikit pun ia mengambil uang hasil perusahaan peninggalan mertuanya tersebut.

Yoongi malah menyumbangkan uang yang ia dapatkan dari perusahaan milik nya kepanti asuhan dan kepanti jompo sedangkan uang dari gajihnya setiap bulannya yang yoongi terima dari perusahaannya hanya cukup untuk makan selama sebulan dan sisanya ia sumbangkan kalo pun ada nya kemungkinan kecil dan Suho tau itu baru baru saja saat perusahaan nya bermasalah ia meminta tangan kanannya untuk mencari yoongi ada dimana supaya ia bisa menyelesaikan semua masalah perubahan nya tapi tangan kanannya malah menyampaikan sesuatu yang mana membuat nya merasa amat bersalah selama ini karna telah membenci putranya ini hanya Karna kelainan alasan yang sangat bodoh.





Lanjut?

Maaf baru bisa upload, Udah lupa sama nih cerita🤧, kalo mau lanjut yuk komen sama vote👇.

Mungkin nanti aku revisi jadi tunggu yah, biar lebih nyambung.

Black Gold & White Pearls [Blm Selesai+Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang