love suddenly

love suddenly11

Bona saat ini sedang di ruangannya,walaupun wajahnya fokus,namun pikirannya melayang layang tentang eunseo,ia pun tak tau ia sangat takut eunseo di dekati oleh orang lain,terlebih saat ia tak bersamanya membuat bona semakin was was

"Aduhhh Aaaaaa"""" ia meregangkan tangannya agar tidak terlalu kaku
"Hayyyy soobin imut datang, ucapnya langsung masuk dan duduk depan bona
"Lo,ngapain
"Gak,gue main aja,eh barusan gue abis telponan sama seola,uh bahagianya

"Cih! Gue juga bisa kali,bona mengambil ponselnya namun soobin mencegahnya
"Mau apa lo,tanya soobin
"Ya mau telpon pacar,kenapa gak boleh sahut bona
"Bukan gitu tadi pas gue telponan sama seola,dia bilang lagi nungguin eunseo selesai kelas"jadi otomatis dia masih di kelas sekarang,emangnya lo mau ganggu dia lagi belajar

"Hmmm,nggak sih tapi kan gue kangennn rengek bona
"Abon tahan dulu ya kangennya,eunseonya lagi belajar,mohon pengertiannya,ucap soobin sok bijak

Bona menghela nafas,jujur setelah soobin mengatakan sudah telponan dengan seola,jadi membuatnya rindu dengan suara eunseo,dan terpaksa ia harus menahan rindunya,mau tidak mau,

"Eh luda sama exy gimana tanya bona pada soobin,yang sedang cengar cengir sok imut
"Mereka mulai menjalin kayanya,walaupun exy masih kaku,kaya seola,eh eh eunseo juga gitu ya,bona hanya mengangguk memang pacarnya kaku,namun ia tetap sangat menyayanginya

"Hmmm soobin tampak berpikir
Mereka tuh gimana sih,gue bingung tanya soobin membuat bona bingung
"Maksud lo?
"Iya mereka tuh emang gak pernah dekat sama seseorang,atau gimana kaku banget kaya kanebo kering,
"Iya juga ya,gue juga pertama ketemu sama eunseo,dia tuh gimana ya soalnya gue waktu itu sedikit mabuk malam itu,seinget gue iya dia tuh kaku,gue bergelayut manja di lehernya aja tegang banget udah kaya tiang listrik

"Gak beda jauh sama gue,pas kemarin aja gue lagi makan sama seola,gue tuh buka mulut niatnya biar di suapin sama dia,eh dia malah "mau ngomong apa

"Ahahahahaha bona tertawa puas
Serius seola bilang gitu
"Iya gue kesel banget,orang mau minta di suapin malah nganggep mau ngomong
"Terus kata lo apa setelah seola bilang gitu.
"Gue bilang "suapin bukan mau ngomong nah baru dia suapin gue walaupun kesannya bukan nyuapin tapi lebih ke ngewewelin

Bona menahan tawanya mendengar curhatan memprihatinkan soobin

"Kalo lo gimana, soobin bertanya balik
"Gue sih mmm gimana ya, dia kaku kalo gue cium di___
"Abonn"" kerjaan lo nyosor mulu potong soobin
"Kenapa kan dia pacar gue jawab bona enteng
"Gue kira lo nyosor dia pas awal ketemu aja,eh gak taunya ternyata,tapi terusin maaf gue potong heheh

Bona pun meneruskan ucapannya

"Iya kalo gue cium dia diem kaya kaget,eh bukan kaya kaget tapi emang kaget,mana mukanya minta di cium lagi pas kaget

"Haiiiiii,luda pun datang ikut merapat
"Eh lo kemana aja
"Kerja lah emangnya ngapain
"Sini gue mau nanya,ucap bona luda pun ikut nimbrung
"Apaan,
"Lo sama exy gimana tanya soobin
Bona mengangguk
"Begitulah kaku sama kaya temannya
"Kita senasib jawab soobin
"Kenapa bisa senasib tanya bona belum mengerti
"Iya kita senasib punya pacar kaku,tapi gak masalah sih gue tetep sayang kok tambah soobin dengan malu sendiri

Tak lama ponsel soobin berdering
Ia meronggohnya dan berbinar
"Iya hallo ucapnya girang
"Eunseo ada kelas tambahan jadi gak beli combronya
"Emang gak nungguin
"Tadinya mau, tapi dia suruh aku duluan aja takut lama katanya, jadi gak mau beli combro angetnya
"Iya iya jadi aku jemput nya byyy tutttt

"Apa bin,
"Itu seola gak jadi nungguin eunseo nya karna ada kelas tambahan,jadi gue mau keluar sama dia byyy gue duluan ya

"Eh bin eunseo pulangg kapan teriak bona
"Gak tau biasanya kata seola kalau ada kelas tambahan pkl 1 ucapnya langsung pergi

Bona melihat jamnya masih ada dua jam lagi lalu ia kembali melanjutkan pekerjaannya
"Bon gue juga duluan ya
"Eh mau kemana
"Ke kedai lah biasa pdkt
"Iya semoga berhasil
"Pasti dong

Bona kembali seorang diri di ruangannya ia tak sabar untuk menjemput eunseo nanti

""""""""""""

Dan saat ini Bona sedang gembira menuju kampus eunseo,sampai di sana tak lama pacarnya pun datang ia langsung berlari kecil menghampirinya

"Pacarrr ,ucapnya langsung bergelayut manja pada lehernya
"Kamu dari kapan eunseo sedikit kaget
"Barusan kok Cup
1
2
3
4
Setelah itu eunseo kembali sadar
"Kamu langsung pulang atau ke kedai
"Aku lang____
"Eunseo hai sapa seseorang
"Eh heejin hai kenapa
"Ini makasih ya,heejin menyerahkan buku yang ia pinjam
"Iya sama sama  emang udah selesai
"Iya udah untung lo punya bukunya kalo nggak pasti gue udah pusing
" nanti kalo mau pinjem,lagi
Bil_ bi_lang aja ucapnya terbata karna bona melancarkan aksinya yaitu menciuminya pada rahang sempurnanya yang membuatnya kaget dan geli,sementara heejin ia melongo tak menyangka pacarnya eunseo sangat posesif.

"Mmm yaudah seo gue duluan ucapnya langsung pergi
Heejin pergi namun bona belum berhenti menciuminya
"Hmmm na berhenti ya
Barulah bona berhenti dan tersenyum
"Kamu pinjemin dia ini,tunjuknya pada buku yang eunseo pegang
"Iya,soalnya tadi dadakan, di cari di perpus gak ada akhirnya aku pinjemin
"Oooo tapi dia suka sama kamu gak
"Gak tau nggak kayanya
"Kok kayaknya
"Kan aku gak tau tapi nggak deh iya nggak

"Yaudah yu,eh kamu mau langsung pulang atau langsung ke kedai
"Pulang aja lagian nanti sore,kamu sendiri emang udah beres kerjanya
"Udah dong

Mereka memasuki mobil,eunseo menguap lebar merasa lelah,bona memperhatikan wajah lelah pacarnya
Eunseo sadar bona sedang memperhatikannya akhirnya ia pun menoleh, cup kecupan tiba tiba yang membuatnya sedikit terdorong kebelakang
Sementara bona hanya tersenyum lalu
Ia pun langsung menjalankan mobilnya,di perjalanan eunseo tertidur bona sesekali menoleh dan tersenyum,sesampainya di rumah eunseo sudah bangun walaupun ia menahan kantuknya,ia turun di susul bona yang mengekor,

"Kamu mau minum apa tawarnya
"Nggak kayanya
"Bener,eunseo memastikan
"Iya ngga

Eunseo pun ke kamarnya menyimpan tasnya,
"Pacar,bona ngongol di balik pintu kamarnya
"Iya kenapa jawab eunseo merapikan buku bukunya
"Aku masuk ya
"Iya masuk aja,bona masuk perlahan ia memperhatikan eunseo beberapa kali manguap sambil membereskan buku bukunya

Bona mempunyai ide
"Hoammm bona pura pura menguap lalu duduk di kasur
"Kamu kalo ngantuk tidur aja ucap
Eunseo
"Kamu juga kan ngantuk dari tadi aku perhatiin kamu nguap terus
"Emang iya? Tanya eunseo bingung membuat bona gemas
"Iya emang kamu gak nyadar hmm

Tak lama setelah itu eunseo menguap kembali
"Tuh kan nguap lagi,bona terkekeh
Yaudah ayo aku mau tidur sama kamu
"Hah!
"Kenapa, gak mau tanya bona sok dramatis
"Eh bukan bukan
"Yaudah ayo tidur aku ngantuk

Eunseo pun perlahan berbaring dengan menguap menguap
Bona tersenyum lalu ia menyusul memeluk lehernya,tak lama setelah itu eunseo sudah tertidur pulas lebih dulu
"Pasti capek ucapnya mengelus rahangnya lalu ia memalingkan wajah eunseo untuk menoleh kepadanya
Ia mengusap lembut pipinya
"Pacarr aku ucapnya dengan tersenyum dan tangannya yang tak diam terus menerus meraba wajah eunseo yang tertidur pulas untungnya itu tidak membuatnya terganggu

"Aduhh punya siapa ini kok cakep gumannya lalu mendekatkan wajahnya mencium   kedua matanya yang terpejam,setelah itu ia memperhatikan lagi wajah itu, sedang memikirkan bagian mana lagi yang harus ia cium

"Hmm ini deh cup cup kedua alis
Ini juga cup hidung mancungnya
Dan tentu saja terakhir bibirnya,namun saking menikmatinya membuatnya malah menekan bibir eunseo yang membuatnya sedikit bergerak,tentu bona kaget apalagi bibirnya masih menempel dengan dalam,namun eunseo kembali diam membuatnya lega ia pikir  akan mengganggu dan membangunkan pacarnya,akhirnya bona melepasnya dan tertidur menyembunyikan wajahnya pada leher jenjang itu

"Punya aku,kekeh nya sambil mengeratkan pelukan dan ikut menyusul eunseo yang sudah nyenyak