Dukk!
“ Astagfirullah! non Dina gapapa? ”
Tanya seorang wanita yang sekiranya sudah kisaran berkepala tiga itu.
Ia adalah bi Asti asisten rumah tangga yang sudah lama bekerja di keluarga Nadina.Ia membantu Nadina mengangkat buku-buku yang berserakan di lantai dekat dengan tangga paling ujung itu.
“ Nadina gapapa kok bi, tadi Nadina cuma refleks aja buru-buru karna takut telat,” jelasnya.
“ Yaudah lain kali non Dina harus hati-hati ya. Non Dina mau sarapan dulu? Atau mau bawa bekal aja” Tanya bi Asti.
“ Nadina bawa bekel aja deh bi, takut telat kalau harus sarapan dulu. Oh iya bi, bekelnya buatin Dina sandwich aja ya, ” Bi Asti mengangguk lalu mulai melangkah ke dapur untuk membuat kan bekal Nadina.
Sembari menunggu bi Asti yang membuatkan bekal nya, Nadina pun melangkah ke bagasi untuk memanaskan mobilnya sebelum nanti nya akan ia pakai untuk pergi ke tempat kuliah nya.
“ Non Dina bekal nya sudah siap, bibi taruh di tas ya? ” Ucap bi Asti yang melihat Nadina sedang memanaskan mobil tersebut.
“ Iya bi taruh aja,”
Usai memanaskan mobil tersebut Nadina pun keluar dan mengambil alih tasnya yang sebelum nya di pegang oleh bi Asti.
“ Yaudah kalau gitu Dina pamit ya Bi, assalamualaikum. ” Pamit nya setelah bersalaman dengan bi Asti.
Bi Asti mengangguk,“ waalaikumussalam, hati-hati non.”
Nadina mengangguk dan mulai menjalankan mobilnya menuju ke tempat kuliahnya.
------
“ Gila Din pokoknya Lo harus ikut sih kompetisi itu, ” ujar Alisha, sahabat Nadina yang menjelaskan dengan semangat tentang kompetisi bahasa Inggris yang akan diadakan di kampus mereka.
Saat ini mereka sedang berada di kantin yang berada dekat dengan fakultas bahasa Inggris, fakultas nya Nadina dan alisha. Mereka memang satu fakultas tapi beda kelas, karna Nadina berada di kelas yang didalamnya terdapat mahasiswa dan mahasiswi unggulan, sedangkan Alisha tidak.
Nadina menatap Alisha sembari menggeleng, “enggak dulu deh sha, aku takut kalau nanti aku ngecewain seluruh bagian anak-anak satu fakultas aku. Kan kamu tau kalau kompetisi itu diwakilkan hanya dua orang per fakultas nya,” jelasnya.
Tak lama kemudian pesanan datang, dan dihidangkan dimeja tersebut,“ terima kasih bude,”ucap Alisha kepada penjual yang tadi mengantarkan makanan nya.
Wanita yang disapa bude itupun mengangguk dan kemudian pergi dari tempat itu.
“ Lo nggk pesen nad? ” Tanya alisha yang melihat Nadina tidak memesan makanan ataupun minuman sekalipun.
Nadina menggeleng kemudian menunjukkan bekal yang baru saja ia keluarkan dari dalam tasnya.
Alisha mengangguk, kemudian menyeruput minumannya, “ owh iya, gue belum selesai bahas yang tadi. ” Alisha pun menaruh kembali gelas minuman yang baru saja diminum nya. “ Tentang yang tadi, jangan pesimis duluan dong, kesempatan Lo Din. Lo kan pinter banget tuh di bahasa Inggris apalagi kan Lo tuh anak kelas unggulan,”
“ Apalagi Lo tau nggak, Ka Alendra maheswara Kaka tingkat kita, anak hukum yang terkenal itu, dia ikut Lo nad. Masa iya Lo nggk mau bersaing bareng cogan? ” Lanjutnya sembari menggoda Nadina.
Nadina mendelik, “ ih kenapa aku harus bersaing sama dia, kenapa nggk kamu aja? Lagian aku nggak kenal.” Balas Nadina datar dan kembali mengunyah makanan nya.
“ Ayolah nad. Kalau gue yang ikut kompetisi itu, udah beda cerita. gue nggk yakin deh kalau bakal menang, kesempatan nad untuk Lo mengharumkan nama baik fakultas kita, dan siapa tau lo juga bisa dapetin hatinya Kaka tingkat itu.” balas alisha sembari terkekeh.
Nadina sedikit menimang-nimang dan berfikir, “ Hem..nanti deh aku pikir-pikir lagi,” putusnya.
__________________________
Bismillahirrahmanirrahim. Assalamualaikum, Hello!
Its me, mymelodyy🎶
Call me mimo yaps!
Fyi... Ini karya first aku , jadi maaf kalau masih acak-acakan dan ada kosa kata yang salah ya 🙏🏻 🤗Aku persembahkan cerita ini untuk para readers yang insyaallah setia baca cerita aku!🥰
Pokoknya dimana pun kalian membaca, ingat ya untuk ambil sisi positif nya aja dan jadikan pelajaran disetiap apapun yang kalian dapatkan dari cerita ini ataupun di cerita lain😇
Anyway, jangan lupa buat pencet tombol bintang di sebelah kiri kalian dan coment nya ya guys....🤗
Enyoy your reading! Para melodi🎶🤪🤗(✿ ♡‿♡)
TBC....
KAMU SEDANG MEMBACA
NADINA ( girl secret )
Teen Fiction'Ditinggalkan'. Satu kata yang berhasil membuat seorang NADINA membenci hal itu. Seorang gadis lugu yang menyimpan banyak rahasia terutama tentang keluarganya. Hingga ia di pertemukan dengan sebuah insiden yang mengubah hidupnya. Akankah ini awal...