ANTARA SIANG DAN MALAM

31 4 0
                                    

Sang siang telah menjadi saksi betapa azam nya hati ini memperjuangkan sang maharani yang suci
Terlepas tetap hidup dan matinya hati ini....
Aku tidak peduli seberapa besar rintangan yang menghadang,
Gunung akan ku guncang
Lautan pun akan ku seberang
Hingga sang siang pun meredupkan cahayanya aku tidak akan lelah untuk terus mencintainya.

Malam telah menopang sang siang tetap sama sepertinya ia menjadi saksi ketika hati ini tengah bermunajat ingin rasanya bibir ini meminta maaf yang tulus kusemat
Maaf jikalau risauku mengganggumu
Maaf jikalau gundahku menambah beban hidupmu....
Aku hanya seonggok insan yang ingin berbalas perasaan.

(Alif Mualipah 2022)







Air Tuhan Di Bulan Desember Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang