𝐏 𝐄 𝐀 𝐂 𝐄
Diana tidak pernah menginginkan untuk dijodohkan dengan salah satu pewaris kerajaan di Inggris jika bukan keinginan sang Ratu, ia menginginkan kedamaian meskipun hanya 1 detik saja.
[Original story by : MuffinBarclay]
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Diana Arthur Weasley
Diana Arthur Weasley, putri pertama dari keluarga Weasley anak dari Arthur Weasley dan Molly Weasley nee~ Prewett. Ia merupakan kakak dari Fred & George,Ron, dan Ginny Weasley.
"Diana" panggil Arthur kepada Diana yang sudah terlihat cantik dengan balutan Dress putih serta berbagai hiasan cantik di kepala dan lehernya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Dad" panggil Diana dengan senyuman yang dipaksakan, ia harus tetap terlihat bahagia dihari pernikahan nya dengan salah satu pangeran pewaris tahta di Inggris, Prince Henry.
Arthur memeluk putrinya dengan erat "aku tak menyangka putriku akan secepat ini pergi bersama pangerannya" ucap Arthur dengan nada yang sulit melepaskan Diana.
Diana bagaikan harta yang sangat berharga bagi keluarga Weasley, Diana adalah wanita yang kuat dan tangguh, memberikan banyak manfaat bagi semua orang dan menjadi sosok pahlawan bagi dunia sihir bersama Golden Trio.
Ia bahkan telah menyelamatkan Fred Weasley dari kematiannya yang berada di depan matanya.
Dan bagaimana ceritanya Diana bisa menikah dengan salah satu pewaris kerajaan di Inggris yaitu Prince Henry?
Dulu buyut dari keluarga Weasley dan keluarga Prince merupakan kerabat yang sangat dekat sebelum keluarga Weasley jatuh miskin karena keserakahan mereka dan keluarga Prince yang menjauhkan diri dari dunia sihir.
Nenek dari Prince memutuskan untuk menjodohkan salah satu cucu nya bersama dengan salah satu cucu dari keluarga Weasley yaitu, Diana.
Nenek dari Prince begitu tertarik dengan Diana karena gadis ini memiliki banyak pesona yang berbeda dari anggota keluarga Weasley lainnya dan lebih bertata krama layaknya bangsawan Weasley dahulu.
"Kau siap?" Tanya Arthur kepada Diana yang menahan air matanya untuk tidak meleleh melalui pipinya.
"Aku siap Dad" balas Diana lalu mengaitkan lengannya di lengan Arthur dan mulai berjalan diatas altar pernikahan.
Diana dan Arthur berjalan diatas Altar pernikahan dan didepannya sudah ada Prince Henry yang siap dengan pakaian dan jas formalnya.
Diana sudah sampai disebelah Henry lalu mereka pun mulai mengucapkan janji sakral yang dilakukan seorang pasangan dengan pendeta.
"Apakah kau siap menjadikan putri Diana Weasley sebagai pasangan hidupmu?" Tanya sang pendeta.
"Aku siap" jawab Henry.
"Dan apa kau siap menjadikan Prince Henry sebagai pasangan hidupmu?"
Diana menghembuskan nafas nya dengan berat "Aku siap" balas Diana.
"Kalian sudah resmi menjadi pasangan suami-istri, silahkan mempelai pria mencium mempelai wanita nya" jawab sang Pendeta.
Henry mendekat kearah Diana dan menciumnya tetapi itu bukan ciuman sungguhan, mereka hanya menempelkan bibir mereka dengan perantara melalui ibu jari Henry yang menghalanginya.
Semua orang bertepuk tangan dan bersorak ria dengan pernikahan Diana dan Henry, Molly sudah bercucuran air mata dipelukan Arthur melihat putri mereka sudah dibawa oleh pangerannya.
Para Saudara nya bersorak ria dengan bahagia tanpa mengetahui bahwa pernikahan itu tidak membawa kebahagiaan bagi sepasang pengantin baru itu.
