1

126 18 2
                                    


Jakarta, 14 September 2020

Seorang gadis terikat di sebuah kursi. Dalam pencahayaan yang sedikit, terlihat wajahnya yang mulus sudah penuh dengan sayatan di pipi kanan kirinya. Gadis tersebut masih belum sadarkan diri.

Beberapa menit kemudian terdengar suara pintu terbuka dan masuklah seseorang dengan pakaian serba hitam hingga masker dan topinya juga hitam, berjalan mendekati gadis tersebut dan...

Byurrr....

Gadis tersebut langsung terbangun. Ya, sosok tersebut membangunkan gadis tersebut dengan cara menyiramnya.

"Aku...aku ada dimana ?" ucap gadis tersebut panik dan merasakan ada ikatan ditubuhnya.

"Siapa kamu ? Tolong lepasin aku... Aku...mohon...." ucap gadis tersebut sambil terus memohon.

Shuutt. Sosok tersebut menyimpan telunjuknya di bibirnya.

"Saya mohon lepasin saya dari sini."

"Apa salah saya ?"

Sosok tersebut mulai jengah mendengar kata-kata yang dikeluarkan oleh gadis tersebut.

"Baiklah saya akan bebasin kamu. Tapi...biarkan aku bermain-main denganmu dulu." ucap sosok tersebut sambil mengarahkan pisaunya ke pelipis gadis tersebut.

"Matamu indah juga." Lalu ia membuat sebuah ukiran di atasnya.

"Arghhh....sshhh..sa...kit..." Teriak gadis tersebut yang merasa kesakitan.

Dibalik maskernya, sosok tersebut tersenyum bahwa karya yang ia buat kali ini sangat indah. Tidak lama kemudian ia mengarah ke arah perut gadis tersebut. Lalu ia mulai membuat satu sayatan garis lurus, darah segar mulai mengalir keluar dari perut tersebut. Gadis tersebut masih berteriak memohon kepada sosok tersebut untuk menghentikan aksinya. Sampai gadis tersebut akhirnya tidak bisa bersuara lagi.

"Berisik..." ucap sosok tersebut yang masih mengeluarkan isi organ di perut tersebut dan tak lupa ia juga membedah dada gadis tersebut untuk mengeluarkan jantungnya.

Keesokan harinya.

Seorang petugas pelabuhan peti kemas sedang mengecek kondisi satu persatu kondisi peti kemas. Petugas tersebut masih berjalan seperti biasa dan kemudian kakinya menginjak sesuatu seperti genangan air yang berada tepat di pintu kemas tersebut.

"Eh, apa ini ? Perasaan tadi malam tidak hujan. Kenapa cuma di sini yang ada genangan airnya." ucap petugas tersebut melihat ke arah kanan kirinya.

Kemudian ia menundukkan kepalanya untuk melihat genangan tersebut dan wajahnya mulai terlihat panik.

"Da..darah..." Ya darah tersebut mengalir keluar dari sela-sela pintu peti kemas tersebut.

Lalu ia segera membuka pintu tersebut dan betapa terkejutnya dia melihat isi dalam peti kemas tersebut. Tidak lama kemudian area tersebut sudah di beri garis polisi. Kemudian, jasad tersebut dibawa oleh petugas forensik untuk di otopsi. Sedangkan beberapa polisi sedang mencari bukti-bukti untuk di investigasi dari area tersebut.

"Pemirsa. Pagi ini ditemukan jasad seorang gadis dengan kondisi yang mengenaskan. Di ketahui gadis tersebut merupakan seorang mahasiswi di salah satu universitas terkenal di Jakarta. Menurut investigasi sementara, korban dianiaya sebelum meninggal." ucap seorang reporter.

Tidak jauh dari lokasi tersebut. Ada seseorang dengan hoodie dan topi hitam berdiri diantara para warga yang sedang berkerumunan.

Jakarta, 15 Juli 2022

Pagi hari di sebuah rumah yang cukup mewah. Di sebuah kamar terdengar suara seorang wanita yang sudah berusia 40 tahun sedang memanggil anak semata wayangnya yang kini masih sedang berada di alam mimpinya.

Revenge [Slow Update]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang