Will Happiness Come

9. Kepastian°

"Eh.."

"Kali ini jawab aku dengan jelas "

"Apapun jawabannya aku akan menerimanya , jangan buat aku bingung harus bersikap seperti apa dalam menangani perasaanku"

"Jika tidak ada harapan maka aku akan berusaha membunuh perasaanku padamu hyung"

"Tapi akan berbeda jika hyung memberiku harapan , karena kali ini aku sudah membulatkan tekadku untuk mengejar mu bahkan jika itu akan menghancurkan ku"

"Aku menyukai mu namun berdamai dengan cintaku pada mendiang istriku bukanlah hal yang mudah"

"Apa kamu yakin akan baik baik saja dengan ini"

"Jika seperti itu , bisakah kita berjuang bersama "

"Mm mari lakukan itu , untuk sekarang kamu harus makan dan istirahat lagi agar tubuhmu cepat sehat."

"Maaf karena egois hyung , kali ini aku benar benar tidak bisa mengendalikan perasaanku sendiri"

"Kamu tidak egois Cale , aku yang egois karena melakukan apapun yang aku inginkan tanpa memikirkan apa dampaknya padamu"

"Nah sekarang mari makan dulu , kita pikirkan lagi semuanya saat kamu sudah sehat kembali"

..

..

..

Cale yang sudah membaik mulai melakukan aktifitas nya dengan baik seperti biasanya. Jika ada yang berbeda maka itu merupakan hubungan mereka yang sedang dalam proses memastikan , akan jadi seperti apa semuanya pada akhirnya.

Mereka berdua hanyalah dua orang yang penuh dengan luka dan trauma yang pada kenyataanya masih sulit untuk berdamai dengan semua masa lalu yang terjadi seperti tragedi dalam hidup mereka.

Namun satu kejadian akan membuat Regis sadar betapa hancurnya Cale melebihi yang dia tau.

Karena malam itu serangan besar besaran telah muncul dari dalam hutan , segala jenis Hewan Iblis muncul dalam gerombolan yang berisi ribuan koloni dalam setiap kelompoknya.

Jika di perkirakan maka ada ratusan ribu Hewan Iblis yang siap keluar dari hutan untuk mengacau ke desa ataupun kota.

Dokja dan Jinwoo yang baru sampai untuk menghuni Villa mereka , harus di buat heran akan kedatangan Hewan Iblis yang keluar seperti akan menghancurkan segala hal yang mereka lewati.

Awalnya Jinwoo ingin menggunakan pasukan bayangan miliknya jika saja dia tidak melihat sosok bersurai merah yang melayang menuju gerombolan Hewan Iblis yang terus berjalan menuju keluar dari hutan.

Dan Regis hanya bisa mematung saat melihat Cale mengeluarkan kekuatan petir berapi api yang berwarna merah keemasan.

Kekuatan itu tidak turun dari langit melainkan naik dari bawah tanah.  Dalam satu kali serang separuh dari gerombolan iblis lenyap menjadi debu.

Namun serangan yang lebih besar muncul dengan Cale yang melayang di penuhi petir berapi api yang mengelilinginya dengan indah.

Pemandangan Cale membantai Hewan Iblis terlihat seperti Dewi penghancur yang datang untuk menghukum para pendosa.

Serangan kedua benar benar membakar hutan dan menjadikan semua Hewan Iblis yang tersisa menjadi debu yang berterbangan bersama pohon di sekitarnya.

Namun Regis harus di kejutkan saat Cale mulai oleng dengan batuk darah hitam yang amat keras.

"Cale apa kamu terluka"

Regis yang dengan gesit menangkap Cale dengan panik bertanya kondisinya.

"Aku baik baik saja hyung"