26

199 13 0
                                    

BAAAA!🙈

HI!

---------------------------------------------

Syifa mengintip lubang' kecil dipintu ruangan dihadapannya,Ia menangkap bayangan 3 orang didalam sana sedang bercanda ria.

"Han" Panggil Syifa."Paan?" Sahut Hana.

"Lo liat nih" Tunjuknya pada lubang pintu.hana menurut perkataan syifa.

"Dari kondisi ruangannya sih kayaknya ini tempat penyekapan" Ucap Hana yg diangguki Oleh syifa.

"Shutsss" Panggil syifa mengkode pada orang yg didalam ruangan itu.

"lo denger suara nggk sih Ca?"Tanya dea pada ica yg sedang memandangi kuku nya.

"Kayak ada yg manggil" Lanjut dea, ia pun menatap sekeliling Ruangan, pandangannya Berhenti pada pintu keluar.ia memicingkan matanya memfokuskan pandangannya..

Karna penasaran, ia berjalan mendekat kearah pintu." Who's outside?" Tanya dea.

"Hai, My name is Hana, end you?" balas hana dari luar.

"Anjrrr lo hana anaknya mang matahari ya?" Pekik dea.

"Matahari?" Beo hana tak mengerti."Woi bapak gw namanya fajar" lanjut hana membenarkan.

"Tolongin kita njirr" pina dea.

"Siapa de?" Tanya ica mendekat.

"Ini si hana dateng nyelametin kita" Sahut Dea.

"LO PAD-" Belum selesai hana berbicara, mulutnya dibekap oleh syifa dan ditarik bersembunyi dibalik dinding.

"Shutss,lo jangan berisik" Tegur Syifa berbisik.

Hana mengangguk nurut saja, mereka berdua mengintip orang' berbaju serba hitam membuka pintu ruangan penyekapan Dea dan ica.Terlihat Dea, ica dan LENA dibawa keluar dari ruangan itu serta pistol yg diarahkan penjaga pada kepala mereka.

"Mereka mau bawa kemana tuh?" tanya hana berbisik." Kita ikutin" Titah Syifa, berjalan mengendap' dibelakang mereka.

Betapa terkejutnya mereka berdua saat sampai disebuah lapangan yg cukup luas, didinding terdapat berbagai alat penyiksa.

Dea, ica dan lena diduduk kan di bawah cahaya lampu, Tak lama Seseorang berbaju Hitam dengan kaca mata yg bertengger dihidung mancungnya mendekat dengan membawa satu cambuk Ditangannya.

"BERITAHU SAYA DIMANA QUEEN?" Teriak laki' itu pada 3 gadis dihadapannya.Syifa dan hana berdiri dilantai 2 ruangan itu.menatap mereka yg berada dibawah sana,untung saja disana gelap.

"JAWAB!" bentaknya

CETERR

"Akhhh" Teriak ica mengerang kesakitan karna pria itu mencambuk punggungnya.

"KITA NGGK TAU!" Jawab Dea berteriak.pria itu menoleh dan berjalan mendekat kearah dea.Pria itu mencengkram kuat pipi Dea lalu dihempas kasar.

"Apa kalian ingin mati HAH?" Bentak pria itu.

"Tidak" Jawab mereka.

"Kalau begitu, beri tahu dimana Queen!" Paksanya.

"KAMI TIDAK TAU QUEEN YG LO MAKSUD SIALAN!" Teriak Lena.

CETERR

"AKHHHHH"

CETERR

"AKHHHH"

Jodoh pilihan Guru^[TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang