"Karine.. sini aku peluk dulu" ucap Winny tiba tiba
Karine memberikan badannya untuk dipeluk
"Sahabatku hebat, tau ga Rin.. kamu diberi ujian sehebat ini pasti hadiahnya juga lebih besar, kamu gaperlu takut yaa lewatinnya, aku selalu ada disini buat kamu, maafin aku yaa karena dulu aku malah nitipin sama Rey yang ternyata jahat semua Rin" ucap Winny masih memeluk Karin
"Win, gaboleh ngomong gitu, semua pelajaran yang lalu yaa cukup dijadiin pembelajaran aja biar kita bisa lebih baik dan makin mengenal orang ya, aku makasih banget karena kamu masih mau sahabatan ssma aku Win" ucap Karin yang membalas pelukan Winny
-♡♡♡♡-
"Vey lu gila kalo ngelakuin ini ke Karin, ga, gua gamau, Karin bener bener baik banget, lu udah hancurin hidupnya Karin dan sekarang lu mau matiin dia gitu?" Pikiran Harvey sangat kacau dia meminun 1 botol alk0h0l sehingga sedikit membuatnya mabuk
"Harvey lu harus minta maaf sama Karin. Karena gimanapun hiduplu gabakal tenang" kata pikirannya yang langsung membuat Harvey bergegas ke Cafe milik Winny
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
-♡♡♡♡-
"Bim, besok aku photoshoot Cleo Cosmetics" ucap Netly
"Iyaa pergi aja" ucap Abim yang sedang tiduran
"Kamu ga cari kerja?" Ucap Netly
"Urusin urusanmu aja" ucap Abim
"Kamu lagi ngapain chat sama Rey?" Tanya Netly
"Ya kenapasih emangnya? Udahlah mending kamu istirahat aja" ucap Abim ketus
Netly akhirnya ke kamarnya untuk istirahat
-♡♡♡♡-
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Rinn astaga ayo ke cafe" ucap Winny yang mengagetkan Karin
"Hah? Ada apa emang?" Tanya Karin
"Harvey rin.. dia ke cafe mabuk katanya cariin kamu, ayo kesana" ucap Winny
"Astaga, ayo win" ucap Karin yang langsung bergegas menuju cafe
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Vey?" Panggil Karin yang melihat Harvey sedang tertidur diatas meja cafe
"Non Winny" panggil Seolina
"Didapur aja ngomongnya, Rin.. aku tinggal ke dapur ya, kalo ada apa apa panggil aja" ucap Winny meninggalkan Karine dan Harvey.
Karine mengangguk
Harvey bangun dari tidurnya
"Karin..."ucap Harvey dengan nada yang lirih
"Iy,,iyaa vey, r u k?" Tanya Karin
"Sakit Rin.." ucap Harvey
"Yang mana sakit vey?" Tanya Karin yang terlihat bingung
"Vey, astaga badan kamu panas banget, ayo aku anter kerumah sakit" ucap Karin
"Ga..gaperlu Rin.. aku gapapa" ucap Harvey
"Winny, Harvey badannya panas banget, boleh anterin ke rumah sskit ga?" Ucap Karin yang berlari menuju dapur
Tanpa basa basi lagi Winny langsung menyalakan mobilnya lalu membantu Karine membawa Harvey ke Mobilnya
"Rin.. kamu di kursi belakang aja nemenin Harvey" ucap Winny
"Gapapa Win?" Ucap Karin
"Iyaa Rin.. takutnya Harvey gakuat nopang badannya" ucap Winny
"Okey Win"
Sepanjang perjalanan hanya terderar playlist lagu-lagu tufighter
"Rin.. ak-aku minta maaf ya" ucap Harvey
"Vey? Kamu udah bangun?" Ucap Karin yang tidak menjawab pertanyaan dari Harvey
"Rin, maafin aku ya" ucap Harvey kembali
"Vey.. kamu kenapa? Tiba tiba minta maaf?" Tanya Karin
"Rin-sebenernya"
KAMU SEDANG MEMBACA
SUPER P*RNSTAR
Fiksi Remajaantara fans dan idol sudah biasa, tetapi bagaimana jika fans idol adalah seorang bintang p*rno?
