One Night With Mafia

Hinaan Keluarga

"GAWAT! KALAU TUH BOCAH UBI UNGU GA KETEMU AKU BAKAL DI HUKUM DUA KALI DONG SAMA BOS? SIALAAAAAAN" Guman Itto.

Scara yang berhasil melarikan diri sudah tiba di lantai dasar, ia langsung menuju ke pintu besar.

Saat sudah berada di luar Scara tetap berusaha untuk bertahan dan meninggalkan rumah sakit.

"Bagaimana dengan kehidupanku seterusnya? Childe pasti tidak akan mau menikahiku lagi, bunda pasti akan sangat marah besar padaku. Shit, hidupku hancur dalam satu malam oleh orang yang aku tak tau bagaimana parasnya.."

"kenapa ini semua harus terjadi padaku? selama ini orang tuaku tak pernah peduli padaku, bahkan memintaku untuk menikahi Childe karna bisnis keluarga. Aku mengira dengan begini hidupku akan lebih baik, tapi sekarang.."

"aku tidak mungkin bisa berhadapan dengan para iblis itu.." Guman Scara sambil di iringi dengan air mata dan isakan.

Setelah berjalan cukup jauh, Scara memutuskan untuk menghentikan langkahnya karna merasakan sakit pada bagian intinya yang baru saja di jahit. Ia duduk di taman yang luas dan terdapat pengunjung yang lalu lalang di sana.

"Ya archon.. bagaimana aku bisa pulang dalam kondisi seperti ini?"

"tunggu.. aku baru saja ngomong 'ya archon' ? rasanya aneh banget.. aku bukan orang yang gila religius kayak barbara pftt-"

Di siang itu Scara hanya bisa menangis sambil menghibur dirinya sendiri agar orang lain tak melihat air matanya. Ia menangis selama berjam jam lamanya tanpa henti, kejadian yang baru saja menimpanya bagaikan mimpi buruk kedua setelah mimpi lagi buang air kecil.

⎯⎯⎯⎯⎯⎯⎯
⎯⎯⎯

Di sisi lain Kazuha yang baru saja kembali ke rumah sakit mendapati calon istrinya telah menghilang membuatnya lagi lagi marah besar terhadap Itto.

"HANYA MENJAGA SEORANG OMEGA KECIL SAJA KAU TAK MAMPU?"

Plakk

Kazuha melayangkan pukulannya kepada Itto.

Itto hanya bisa menunduk pasrah karna ia tau bahwa ia bersalah karna membuat kecewa bosnya itu 2 kali.

"Ayato, utuskan semua anggota kita untuk mencari omega itu sampai dapat!" Perintah Kazuha dengan tegas.

Ayato pun sedikit membungkukkan badannya, lalu meng iyakan perintah Kazuha.

"Baik, tuan" jawab Ayato.

"Scaramouche, kau tak akan bisa lari dariku" Gumam Kazuha sembari melangkah pergi meninggalkan rumah sakit.

Kazuha memerintahkan anggotanya untuk mencari keberadaan Scaramouche, mereka mencari di seluruh area rumah sakit bahkan hingga ke toko toko di dekat sana, akan tetapi mereka tidak dapat menemukan omega itu.

Di sisi lain, Scaramouche berjalan dengan tertatih-tatih menuju ke arah rumahnya itu.

⎯⎯⎯⎯⎯⎯⎯
⎯⎯⎯

Setelah melakukan perjalanan yang lumayan lama, sampailah Scara di depan rumah mewah keluarganya, ia berdiri dan ragu untuk melangkah ke dalam.

"Bagaimana caranya aku memberitahu mereka tentang kejadian ini? Bisa bisa aku di usir dari rumah.." Batin Scara.

Scara lalu memberanikan dirinya untuk melangkah masuk ke pintu besar rumahnya. Saat ia masuk ke dalam, begitu terkejutnya Scara melihat bundanya dan Yae miko tengah menatap tajam ke arahnya. Seolah mereka sudah menunggu kedatangan Scara.

"SCARA! KAU SEMALAM TIDAK PULANG, KEMANA SAJA KAU PERGI?" Bentak sang bunda.

"Bun, aku.."

"Ya ampun, kenapa kau mengenakan baju pasien rumah sakit? Jangan bilang kau numpang tidur di sana" Tanya Yae dengan nada mengejek.