Pesawat yang mereka tumpangi sudah sampai di Jogyakarta,pada pramugari menyampaikan bahwa pesawat sudah sampai tujuan kepada mereka yang tidur di kamar Tok..tok ..tok... "Permisi tuan Mark saya ingin menyampaikan bahwa pesawat sudah sampai di Jogyakarta" ucap pramugari Mark yang mendengar itu pun langsung menjawab "Baik" Mark pun membereskan laptop nya yang ia gunakan semalam untuk mengecek pekerjaan nya dan juga mencabut hp Jeno yang di cas semalam tak lupa dengan memasukan charger nya Sehabis Mark membereskan ia cuci muka lalu membangunkan Jeno dengan lembut bak kapas "Nono bangun yuk" ucap Mark pelan 10 menit membangunkan Jeno tetapi Jeno tidak bangun juga,akhirnya Mark menggendong Jeno lalu menyuruh bodyguard Mark membawa tas mereka Mark dan bodyguard Mark keluar dari pesawat Terlihat terdapat mobil yang sudah di siap kan oleh bodyguard Mark Mark merubah posisi Jeno menjadi rebahan di paha nya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Begini lah posisi nya)
Mereka berdua melanjutkan tidurnya kembali
**** Mark terbangun dan ia melihat jeno yang tertidur pulas Mark mengusap-usap kepala Mark dan di kecup beberapa kali Tak terasa mereka sudah sampai di rumah yang Mark beli semalam Mark menggendong Jeno memasuki kamar lalu ia rebahkan dengan sangat hati-hati bak bayi Mark membersihkan tubuhnya sementara Jeno baru bangun "Ko bisa di sini perasaan tadi di pesawat deh" gumam Jeno Jeno menatap sekelilingnya mencari Mark namun Mark tidak terlihat batang hidungnya Mark pun keluar dari kamar mandi dengan menggunakan handuk saja Jeno langsung menutup matanya "Kenapa di tutup babe kan kamu udah sering liat" ucap Mark lembut "Tapi kan aku masih ngerasa malu aja kak" gumam Jeno Jeno menundukkan kepalanya "Hahaha sini-sini" ajak Mark "Jeno menghampiri Mark lalu Mark menarik tangan nya untuk meraba perut sixpack nya "Ini aset kamu no jadi kamu ga perlu malu okey" ucap Mark sambil mengusap kepala Jeno Wajah Jeno sudah memerah karena salting "Dah kamu pakai baju sana" ucap Jeno Jeno pun berjalan keluar menghindari Mark yang tidak memakai baju Jeno keluar dari kamar lalu memasak makanan untuk Mark dan dirinya Mark mengambil hp lalu mengecek hp nya Terdapat banyak sekali pesan yang Mark ga sempat baca Mark membalas pesan tersebut "Mark kangen ketemu yuk masa sama aku nya jarang kamu sama Jeno Mulu" gumam Mark membaca pesan tersebut "Iya nanti di cafe prenjon ya" gumam Mark membalas pesan tersebut Sehabis Mark membalas chat tersebut Mark keluar dari kamar menemui jeno "No kakak ada urusan sebentar jadi aku keluar dulu ya ga sampai sore ko" Ucap Mark "Okei ka" ucap Jeno "Mau nitip apa nanti" tanya Mark "Gak nitip apa-apa tapi aku berharap kamu ga akan tinggalkan aku sendirian and kamu ga selingkuh di belakang aku" ucap Jeno Ucapan Jeno membuat hati Mark di tusuk beribu ribu anak panah "Okei" "Aku pamit ya" lanjut Mark "Hati-hati" ucap Jeno "Aku berharap kamu ga selingkuh Mark" gumam Jeno pelan Jeno pun mengambil hp nya dan dompet lalu ia keluar dari rumah tak lupa dengan mengunci pintu
Jeno memesan ojek online Dia pergi menuju cafe,Jeno melihat kesana-kesini mencari seseorang tiba-tiba orang itu melambaikan tangan kearah nya lalu Jeno menghampiri nya "Astaga Alice kamu udah tunggu lama ya" ucap Jeno "Ga lama ko ka,oiya ini aku bawain kamu kado dan kue kan kamu ultah sekarang" ucap Alice excited "Kamu masih ingat aja ultah aku" ucap jeno "Bahkan ka Mark ga ingat hari ini aku ultah" lanjut Jeno dalam hati "Sekarang kamu make a wish" ujar Alice Jeno pun menutup mata lalu membuat permintaan "Tuhan aku memohon supaya ka Mark tidak selingkuh sama aku berharap natal kali ini tidak ada kejadian yang tidak di inginkan" ucap Jeno dalam hati Sehabis Jeno make a wish ia meniup lilin nya "Yey" ucap Alice sambil tepuk tangan Jeno hanya tersenyum melihat tingkah lucu Alice "Ini kado dari aku Jeno" ucap Alice Jeno melihat kado dari Alice
