Jeno terbangun pukul 2 pagi karena tangisan via yang menggangu tidurnya, dia mengambil bayi itu lalu dia cepat-cepat menyusui bayi itu
Tak lama kemudian Mark bangun dari tidurnya karena terganggu oleh cahaya lampu yang di nyalakan
"Tidur lagi gih, kamu kan besok mau meeting di cafe kan" ucap Jeno
"Iya, tapi kenapa kamu ga tidur juga?" tanya Mark
"Aku lagi menyusui via,dia lapar" ucap Jeno
"Kemarin bukanya udah di kasih susu ya babe?" tanya Mark
"Iya emang udah aku kasih, ya namanya juga bayi kan pasti dia ingin susu mulu" ucap Jeno
"Boleh ga aku cobain" ucap Mark
"Ga ini khusus via" ucap Jeno
"Boleh lah babe, aku ingin cobain" ucap Mark dengan muka di buat-buat
Jeno yang melihat muka Mark, dia merasa kasihan alhasil dia menyusui dua bayiJeno merebahkan dirinya di kasur, cepat-cepat Mark mendekati Jeno
"Enak banget susu nya, pantes via sering minta susu pada istriku" ucap Mark dalam hati
Jeno menyusui dua bayi sampai pagiPagi hari...
Jeno terbangun karena tangan nya yang sakit akibat menahan dua bayi nya itu
Dia melihat mulut Mark yang berada pada dada Jeno
"Mark bangun, kan hari ini kamu ada meeting" ucap Jeno membangunkan Mark
Mark semakin menghisap puting Jeno
Jeno yang merasakan nya ingin teriak tapi masih pagi.
Tok..tok..tok..
Suara ketukan pintu yang membuat Mark melepaskan puting Jeno
"Mark lepaskan, aku ingin membukakan pintu" ucap Jeno
Mark pun melepaskan nya dengan terpaksa
Ceklek
"Selamat pagi unda" ucap Riel dan Rian
"Pagi anak-anak unda" ucap Jeno
Mereka masuk kedalam kamar
Rian naik ke kasur lalu dia mengganggu ayah nya yang sedang tertidur itu
"Rian ayah ngantuk nak" ucap Mark dengan mata tertutup
"Ayah bangun ga bangun" ucap Rian dengan teriak
Mark pun langsung bangun lalu menciumi pipi Rian dengan gemes
Riel yang melihat itu pun merasa iri tetapi dia berusaha untuk tidak iri
Jeno yang melihat Riel ingin di sayang pun Segeran memeluk Riel lalu menciumi pipinya
"Aku akan berusaha membantu kamu buat dekat dengan ayah mu" ucap Jeno
"Terima kasih unda" ucap Riel
***
Setelah keluarga Mark pergi berlibur mereka pun kembali pulang ke Yogyakarta
Jeno dan Mark kembali melakukan aktivitas seperti semula
Jeno yang sibuk dengan tugas kuliahnya dan Mark yang sibuk dengan urusan kantor nya
Jeno sering pulang larut malam karena mengerjakan tugas kuliah sehingga ia tak mengurusi via
"Mark hari ini aku ada tugas kuliah nanti aku pulang jam 8 malam" ucap Jeno
"Ga bisa di kerjakan di rumah aja babe" ucap Mark
"Ga bisa Mark" ucap Jeno
"Terus anak-anak sama siapa?" tanya Mark
"Mama" ucap Jeno
"Mama mau pulang ke Amerika sama iam, ga bisa yang kerjain di rumah aja" ucap Mark memohon
"Ga bisa Mark, kalau mau kamu aja yang urus anak-anak" ucap Jeno
"Aku ga bisa babe, aku ada meeting" ucap Mark beralasan
"Ck meeting apa kamu selingkuh dengan sekretaris mu" ucap Jeno menyindir Mark
"Maksud kamu apa Jeno, aku benar-benar meeting bukan selingkuh emang kaya kamu yang selingkuh sama temen mu sendiri" ucap Mark
"Aku ga pernah selingkuh Mark" ucap Jeno tak terima
Keadaan semakin panas, yang membuat kedua anak nya kebingungan
"Unda jangan marah" ucap Riel menenangkan Jeno
"Tapi ayah mu memfitnah unda" ucap Jeno
"Ck fitnah dari mana, emang kamu selingkuh ko" ucap Mark tak terima diri nya di kata berbohong
"Kamu juga kan, aku lihat chat kamu sama haechan sekretaris kamu" ucap jeno sambil menahan air mata
Deg
Deg
Deg
Mark yang mendengar pun lantas terkejut bukan main
"Ko kamu baca chat aku?" ucap Mark
"Aku lagi buka Instagram kamu,terus ada notifikasi dari chat sekretaris kamu dan dia bilang aku kangen kamu yang" ucap karina
"Jen"
"Apa hah, kamu masih mau mengelak" ucap Jeno
"Kalau kamu bosen sama aku tuh bilang, biar kita cerai terus anak-anak ikut aku" ucap Jeno
"Jen"
Jeno lantas naik keatas untuk membereskan pakaian dirinya dan via, sehabis membereskan pakaian nya dia turun kebawah
"Riel Rian kamu mau ikut siapa" ucap Jeno
Riel dan Rian lantas bingung mau ikut siapa
"Rian mau nya kita sama-sama nda kaya dulu" ucap Rian
"Ga bisa Rian, kamu harus pilih" ucap Jeno
"Nda apa ga ada cara lain supaya ga pisah" ucap Riel
"Ga bisa sayang" ucap Jeno
Setelah memilih mau ikut siapa akhirnya Riel dan Rian ikut dengan Jeno dan begitu pula dengan via
"Aku ikut unda" ucap Riel dan Rian
"Cepat kamu bereskan pakaian kalian, unda tunggu di depan" ucap Jeno
Mark hanya bisa terdiam saja
Setelah membereskan pakaian nya Riel dan Rian mereka pun masuk kedalam mobil online yang sudah di pesan oleh jeno.
Mobil pun mulai meninggalkan rumah tersebut dan Mark mengejar mobil tersebut
"Jen"
Namun mobil itu terlalu cepat hingga Mark tak bisa menghalangi nya dan Mark pun terjatuh saat mengejar mobil itu
"Maafin ayah Riel Rian via" ucap Mark dalam hati
***
Mereka sudah sampai di rumah kontrakan yang sudah jeno sewa melalui chat
Rumah kontrakan itu berada di pelosok sehingga Mark tidak dapat menemukan keberadaan nya.
Kontrakan Jeno sangat kecil, kontrakan Jeno terdapat satu kamar tidur, ruang tamu,dapur yang kecil dan toilet
"Kalian gak apa-apa kan tinggal disini" ucap Jeno
"Gak apa-apa nda asalkan kami sama nda" ucap Riel
Jeno pun memeluk ketiga anak nya
"Sekarang kalian membereskan pakaian nya ya unda mau bersih-bersih" ucap Jeno
"Baik nda" ucap mereka berduaMalam hari..
Jeno memasakan telur goreng dan nasi yang ia beli di warung
"Riel Rian ayo makan" ucap Jeno
Riel dan Rian berjalan menuju dapur
"Maaf ya nda ga bisa masakin ayam" ucap Jeno
"Kami ga apa-apa nda makan telur, yang penting kami ada makan" ucap Rian mengerti kondisi Jeno
Jeno pun tersenyum
Mereka pun makan dengan hikmat tanpa ada suara
"Ya Tuhan gimana aku bisa dapat uang ya untuk bayar kontrakan dan makan sehari-hari kamu, berikan kamu rezeki ya Tuhan" ucap Jeno dalam hati
Jeno tidak membawa kartu black card dari Mark kerena dia merasa Mark sudah banyak membantu nya.Pagi hari...
Jeno mendaftar kan Riel dan Rian di sekolah negeri 1 dekat rumah kontrakan nya itu
"Kalian belajar yang rajin dan ingat jangan membuat masalah" ucap Jeno
"Okei nda" ucap Riel dan Rian
Riel dan Rian memasuki kelasnya masing-masing
Setelah menghantarkan Riel dan Rian Jeno pun berangkat ke kampusBaru sehari di tinggalkan oleh sang istri namun rumah nya berasa ada yang kurang
Canda tawa anak-anak nya terlintas dipikirannya
Sekarang rumah Mark terasa hampa, mama nya tinggal di Amerika
Mark membuat telur omelette lalu memakan nya sendirian (lagian selingkuh sih lu, jadi di tinggal kan sm bini lu)
Sehabis sarapan Mark mulai memakai pakaian kantornya dan pergi ke kantorDi sekolahan
Riel dan Rian ingin sekali membeli makanan itu tetapi ia hanya membawa uang 5 ribu rupiah saja
"El aku lapar sekali" ucap Rian pelan
"Sama aku juga lapar" ucap Riel
Mereka menahan lapar sampai jam pulang.
Tak terasa sudah waktunya mereka pulang ke rumah masing-masing
Riel dan Rian pulang ke rumah, sesampainya di rumah dia menaruh tas nya lalu mereka mengambil via yang di titipkan ke tetangga sebelah
Riel membuat kan makanan untuk dirinya dan kedua adiknya
Mereka makan dengan lahap.
***
8 tahun kemudian...
Kini usia Riel dan Rian berusia 15 tahun, sementara umur via berusia 8 tahun.
Hari ini adalah ulang tahun via yang ke 8 tahun, Jeno membelikan kue kecil untuk via
Jeno sedang mencari kue-kue yang murah meriah tetapi sepertinya ia salah memasuki toko, ia memasuki toko kue termahal dan ia pun lantas tidak jadi membelinya
Ingin dia pergi keluar dari toko tersebut namun tiba-tiba dia menabrak seseorang
Bruk
"Aduh"TBC.
Vote and comment ya ( ◜‿◝ )♡
KAMU SEDANG MEMBACA
posesif husband
Fanfiction"jangan melanggar peraturan Lee Jeno" - Mark "Kakak bantuin pr Nono" - Jeno