If Only You [END]

25

Dan keesokan harinya Irene pun terbangun dari tidur nyenyak nya dan di sebelahnya tidak ada kim taehyung diapun langsung mendudukkan dirinya dan diapun melihat taehyung yang sedang duduk dikursi dan dipahanya ada sebuah laptop dia juga sambil mengenakan kacamata sekarang.

"Si tampan" Ucap Irene sambil terus melihat kearah taehyung

Tiba-tiba taehyung pun tersenyum mendengar pujian dari Irene "good morning" Ucap taehyung tanpa menoleh dan tetap pokus ke depan laptopnya.

"Good morning too, Kau sedang apa?pokus banget sampe ga liat aku" Ucap Irene

Mendengar itu taehyung pun menoleh kearah Irene "cari pekerjaan. aku ingin setelah kita menikah aku kerja, agar aku bisa menafkahi kau dan anak kita.karena aku udah lama banget pengangguran gara-gara suka tidur dan bersenang-senang dengan teman-teman. dan juga soal uang pasti selalu minta kepada eomma. tapi sekarang aku harus merubah hidupku karena aku punya istri dan malahan bakalan punya anak"Ucap taehyung

Irene kagum dengan yang taehyung katakan dia pun tersenyum dan senang "jadi mau kim taehyung" Ucap Irene sambil menidurkan lagi tubuhnya

Taehyung pun tertawa "kan udah jadi milik kim taehyung malahan bakalan jadi istrinya"

"Pergilah mandi" Ucap taehyung

"Ahh, males banget"

"Kau harus berlatih jadi seorang istri dari sekarang, seperti memasak mencuci pakaian bersih-bersih mencuci piring" Ucap taehyung

"Hah!aku harus melakukan itu semua!?kenapa harus aku saja?kenapa tidak denganmu" Ucap Irene kembali mendudukkan badannya dan menatap taehyung

"Aku kan kerja sayang, dan itu pekerjaan mu"

"Ohh begitu ya tugas seorang istri, hidupku bakalan benar-benar berubah aku gabakalan hidup dengan ibuku lagi"

"Tapi kalau kau keberatan aku bisa memanggil seorang ahjumma dirumah ibuku untuk kerja disini, karena pembantu dirumah eomma sangat banyak" Ucap taehyung

"Hmm iya, kan katanya kalau perempuan yang hamil gaboleh kecapean banget ya, aku harus menjaga anakku" Ucap Irene

"Iya, anakku juga"

"Anakku karena dia lahir di dalam perutku" Ucap Irene

Membuat taehyung menoleh karena perkataannya "anakku juga karena aku yang buatnya"

Irene pun malah menghela napas mendengarnya "kata ibumu dia bertanya kepadaku nanti marga anaknya bakalan bae atau kim menurutmu?"

"Kim saja karena aku ayahnya"

"Bae saja kalau dia perempuan"

"Sepertinya lebih cocok jika memakai marga kim"

"Tidak, tidak aku ingin marga ku"

Taehyung pun menghela napas panjang dan mencoba untuk sabar dan juga terserah Irene saja lah.

***

Setelah itu Irene pun mulai melakukan latihan pekerjaan di apartemen nya taehyung, dibantu juga dengan ahjumma yang datang kesini katanya dia panggilan nya kim taehyung. Dan Irene pun diajari bagaimana cara mencuci piring, mencuci baju dan semuanya. Dan taehyung yang masih di dalam kamarnya yang sibuk cari pekerjaan, ditemani dengan secangkir kopi buatan Irene, dan ternyata itu sangat enak dan manis.

"Ahh, kenapa mencari pekerjaan sangat susah" Ucap taehyung memejamkan matanya sejenak dan melepaskan kaca matanya dan meletakkannya di atas meja setelah itu dia mengusap wajahnya singkat.

"Mau curhat ke jimin ragu, apalagi menawarkan diri buat kerja di perusahaan eomma, ahh tidak sepertinya aku harus cari yang lain.tapi disemua tempat yang aku mau kerjai tidak ada loker.masa aku harus kerja di bar tidak, tidak aku takut celaka.aku kan udah punya si cantik Bae Irene" Ucap taehyung berbicara sendiri dan diapun menutup laptopnya dan menaruhnya diatas meja dan berjalan keluar kamar untuk melihat Irene dan dia bisa melihat Irene yang sedang belajar masak oleh ahjumma.