BAB 26 : APAAN TUH

280 25 2
                                    

Alooo readers
Jangan lupa vote dan komen yaa
Jangan jadi silent readers okeyy





•••••

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Saat di perjalanan, tiba tiba satria ingin ke toilet dengan beralasan ingin membuang air kecil

"Ken cari toilet dulu dong " Pinta nya

"Kenapa? " Melirik sekilas satria yg sedang menutup mulut dan hidung nya

"Satt lo mabuk naik mobil? " Tanya farhan

"Ya kagak asu "

"Trus? "

"Gue mau buang air kecil bodoh " Kesal nya

Ara pun menatap ke arah satria bingung "kok nutup mulut? " Tanya nya

"E-eh gapapa, udah cepetan ntar gue kencing di sini ni " Ujar nya

Kenan pun merotasi kan bola matanya dengan malas " Iya iya "

Dan mereka pun berhenti di salah satu tempat pengisian bensin

"Dia aneh ga sih " Ujar farhan, dengan menatap ke arah satria yang sedang berlari kecil ke toilet

"Heem " Jawab mereka

Sedangkan saat ini satria tengah merutuki kebodohan nya yang lupa membawa obat

"Aakkhh bodoh banget sih guee, tolol, sakit banget lagii, " Ujar nya dengan memukul pelan kepala nya agar rasa sakit nya berkurang

"Ini juga darah kagak berhenti berhenti "

"Akkhhh sa-sakiittt" Ujar nyaa tertahan

Perlahan lahan kesadaran nya pun terenggut dan

Bruukk

Dia pun tergeletak tak berdaya di lantai toilet

Sedangkan di dalam mobil mereka telah menggerutu kesal saat satria tidak kembali kembali, padahal hampir setengah jam dia pergi

"Lama banget sih tu bocah ! Buang air kecil apa BAB sih asuu" Kesal kia

"Coba telfon " Saran kenan yang mulai khawatir

Dreettt dreett

"Gak di angkat " Jawab farhan

Tok tok

Ketuk nia dari luar jendela, dan mereka semua pun keluar dari mobil

"Kalian ngapain berhenti di sini " Tanya nia

"Tadi si satria katanya mau buang air kecil , tapi sampe sekarang gak balik balik tu bocah " Jelas kia kesal

"Kenapa gak kalian susul"

Elvathania ( END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang