New Mother to-be bab 4

450 39 0
                                    

Sampai di rumah kebetulan ada ayahnya yang akan keluar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sampai di rumah kebetulan ada ayahnya yang akan keluar

"Sayang kamu udah pulang
"Iya pah papah mau kemana
"Ini papah ada pertemuan dan pulang malem kamu gak usah nungguin ya tidur duluan aja

Kemudian ayahnya beralih melihat bona

"Kamu mampir aja dulu sekalian temenin eunseo ucapnya, dalam hati bona bersorak

"Iya pasti kok,jawab bona ntah kenapa eunseo merasa tidak setuju,namun ia juga tak mungkin membantahnya,

Kemudian ayahnya pun pergi,eunseo dan bona masuk,bona duduk di sofa mengamati sekeliling rumah itu,tak lupa juga mengamati pergerakan gadis itu

"Mmm mau minum apa,tawar eunseo
"Apa aja boleh,jawabnya eunseo kedapur mengambilnya
Setelahnya langsung memberikannya pada bona,dan meminumnya

"Seo ke atas dulu ya ucapnya,bona hanya mengangguk,namun
"Aku ikut ucap bona,membuat gadis itu menghentikan langkahnya dan berbalik
"Ikut,
"Iya aku ikut,bona beranjak dan menghampirinya

Akhirnya mereka ke lantai atas eunseo melepas jaketnya hanya menyisakan kaos,bona kembali mengamati kamar gadis itu,lalu ia duduk di kursi depan meja belajar sedangkan eunseo sedang mengeluarkan semua buku dalam tasnya.sesekali melirik bona merasa aneh dengan wanita itu,namun ia tepis perasaan itu jauh jauh

Bona memandangnya,namun ia perlahan beranjak dari tempatnya,menghampiri eunseo yang duduk di di kasur,sambil membuka buka bukunya

"Lagi apa sayangg,ucapnya dengan elusan pada bahunya,eunseo tersentak kaget,karna tiba tiba bona di samping namun yang lebih kaget lagi elusan yang di lakukan bona,pada bahunya.

"Lagi apa hmm,tanyanya lagi
"Ini lagi buka buku,untuk ngampus besok

Lalu tanpa di duga bona menyandarkan kepalnya pada bahunya,eunseo hampir saja bergeser,karna walau iya,bisa saja bona malah tersungkur,
Lalu eunseo kembali fokus pada bukunya,sedangkan bona menatap wajah sampingnya.

Eunseo memejamkan matanya seperti sedang menghapal,cukup lama ia memejamkan matanya hingga ia membuka matanya karna bona melingkarkan kedua tangannya pada pinggangnya,

"Sayanggg
"Iya kenapa jawabnya tanpa melihat bona,
Bona tidak menjawab namun tangannya,mengelus pipi mulus gadis itu yang membuatnya sedikit terganggu,elusan bona sangat terasa sensual apalagi telunjuknya mengusap bibir bawahnya,beberapa kali bona melakukannya hingga ia mendiamkannya,eunseo belum membuka suara, hingga ia menurunkan lengan Bona secara perlahan, namun Bona malah menolaknya membuat gadis itu menatapnya heran sedangkan Bona ia tersenyum menatap wajah bingung gadis itu, sampai Bona dengan perlahan mendekatkan wajahnya hingga otomatis membuat gadis itu bergeser namun lagi-lagi Bona menahan bahunya dan ikut merapatkan dirinya

"Kenapa,tanya bona dengan muka tak bersalahnya,eunseo masih menatapnya dengan memikirkan jawaban apa yang akan dia katakan

Melihat itu bona malah tersenyum dan kembali mendekatkan wajahnya melihat itu eunseo membuka suara

"Seo mau kebawah, ucapnya cepat
"Kenapa,disini aja jawab bona
Gadis itu terdiam mendengarnya dia kembali berpikir wanita ini benar-benar aneh namun mungkin ini cara Bona sebelum menjadi ibu tirinya namun ia merasa perlakuannya tidak wajar namun lagi-lagi berpikir positif karena mungkin ini hanya perasaannya saja setelah hampir lama bergelut dengan pikirannya ia kembali melihat Bona yang masih menatapnya hingga Ia berpikir bona menatapnya, sampai tak berkedip.

"Yaudah kalo mau kebawah,ucap bona tiba tiba
Akhirnya mereka ke bawah dengan menonton tv

Saat menonton Bona perlahan  mengelus lengan eunseo dengan gerakan slow motion tapi gadis itu tetap fokus pada acara yang mereka tonton tapi lebih tepatnya hanya eunseo yang menonton, sementara Bona iya asik memandangi wajahnya dengan kagum.

"""''""""""""

Hingga malam hari ayahnya masih belum datang terlebih lagi Bona masih ada di rumahnya sebenarnya ia mengantuk namun tak mungkin menyuruh bona pulang karena wanita itu saat ini sedang fokus menonton, sampai ponselnya berdering dan itu adalah ayahnya yang menelponnya dengan cepat ia mengangkatnya.

"Hallo pah
"Seo papah gak pulang malam ini gpp yah
"Oiya pah gpp,
"Bona masih disitu,
"Iya masih disini
"Coba kasih hpnya ke bona dulu,dengan ragu eunseo memberikannya pada bona

"Hallo ucap bona
"Kamu bisa gak nginep di rumah sekalian temenin eunseo,kasian dia sendiri

Setelah itu Bona memberikan kembali ponselnya sedangkan eunseo bingung apa yang ayahnya bicarakan kepada calon ibunya itu

"Papah kamu suruh aku nginep
"Oyaudah nanti mmm kamu tidur dii
"Sama kamu aja,potong bona

Eunseo kaget mendengarnya kenapa Bona ingin tidur di kamarnya

"Hah,di kamar aku,ucapnya dengan menatap bona
"Iya kenapa,
"Mmm gpp

Bona tersenyum eunseo menurutinya
"Yaudah ayo aku ngantuk ucapnya menarik tangan eunseo
Mereka sudah berbaring tak lama eunseo sudah nyenyak sedangkan bona ia pikirannya kesana kemari ia menatap wajah gadis itu yang sedang tertidur pulas ia tersenyum kecil,lalu bangun memandangi dengan jelas wajah menawan itu, lalu
Mencium hidung mancungnya,ia sempat berpikir itu akan mengusiknya namun tidak ada reaksi apapun dari eunseo yang membuatnya semakin liar
Ia menghirup aroma tubuh gadis itu dengan rakus pada leher jenjang itu tak lupa juga ia mulai menciumi lembut leher itu lalu bona berhenti melihat eunseo yang tak merasa terganggu oleh tindakannya

"Kamu tidur apa pingsan ,gumannya

Lalu kembali mengarahkan bibirnya pada leher itu,di saat ini bona harus bisa mengontrol dirinya,karna ingin rasanya bona langsung menerkamnya apalagi,melihatnya pasrah seperti ini

"Leher kamu basah sayang,ucapnya lalu lembali melanjuti aksi nakalnya
Sampai bona sedikit menggigitnya membuat eunseo menggerakkan kepalanya namun dengan masih terpejam,setelah cukup puas membuat leher itu basah, bona mengecup bibir itu,ia mendiamkannya,lalu lumatan lumatan pelan ia lakukan,badannya sangat terangsang sekarang namun sebisa mungkin bona menahannya,ia berusaha agar tidak terlalu menutupi hidung mancung eunseo supaya gadis itu tidak bangun karna kesulitan bernafas,4 menit bona masih melakukannya ia seperti tidak mau berhenti bona sangat menikmati bibir gadis itu,ia terus menjelajahi setiap sudut bibirnya sampai ia merasa puas lalu mengehentikannya

"Sayangggg selamat malam,ucapnya mengusap bibir basah itu dengan ibu jarinya lalu tertidur memeluknya.

"""""""""""""""""""""

Pagi hari eunseo sedang bercermin ia merasa aneh dengan lehernya,lalu ia mempethatikan dengan seksama lehernya

"Ini kenapa___kaya bekas gigitan,tapi mana mungkin,ucapnya dengan mengusap bekas gigitan bona semalam
Ia mengingat ngingat apa yang terjadi semalam apa ia menggaruknya,

"Aneh apa bona yang___ gak gak mungkin terus ini kenapa anehhh,eunseo terus menerus bergulat dengan pikirannya sendiri ia bingung ,terlebih bona sudah tidak ada ketika ia terbangun

"Mungkin ini tadi malam di garuk,tapi gue gak ngerasa ngelakuinnya,pikirnya lalu mengabaikan bekas itu,dan bersiap siap pergi ke campusnya

""""""""""""""

"Seo gue gak liat lu udah dateng
Tanya exy
"Emang lo datang kapan tanya eunseo kembali
"Barusan,
"Ya iyah lo gak liat,orang gue datang 15 menit sebelum elo jawabnya membuat exy cengengesan

"Seo itu leher lo abis di cakar atau apa
"Hah masih ada,tanya eunseo meraba lehernya
"Iya tuh keliatan kenapa emangnya
"Ini semalam kayaknya gue gak sengaja di garuk jadi gini ucapnya exy hanya menganggu,ia tak tau eunseo sedang bergulat dengan pikirannya sendiri tentang bekas itu

""""""""""

"Bibirku sangat nakal tadi malam ucap bona mengelus bibirnya
Tapi aku menyukainya sangat menyukainya,dan sepertinya akan kecanduan dengan setiap yang ada padanya .

New Mother-to-beTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang