boyfriend

boyftiend part 2 (sosok misterius)

Yuki memasuki kelas
"Ayo nak silahkan masuk " sapa seorang guru kepada yuki
"Iya pak " balas yuki
"Silahkan sekarang kamu perkenalkan diri kmu " kara pak guru

Yuki memberanikan diri mengangkat dagu untuk melihat calon teman sekelasnya,  yang pertama tama dilihatnya adalah beberapa anak perempuan yang menatapnya sinis, yuki mengalihkan pandangannya ke pojok kanan,  lalu dia melihat seorang laki2 yang seperti patung dia tampak datar tanpa exspresi
"Yuki,  ayo perkenalkan diri " katanya yang membuat yuki tersadar dari lamunanya
"Hallo semuanya,  perkenalkan nama saya yuki almaira,  kalian bisa memanggil yuki saja " kata yuki membuat seisi kelas menjadi riuh
"Gayanya kampungan banget sih " sorak salah satu siswi yang menatap yuki dengan intens dan tatapan yang sinis.
seketika kelas itu seperti penonton sirkus,  dengan yuki sebagai badutnya dia sekarang menjadi pusat perhatian murid2,  terkecuali cwo yg duduk di pojok dia hanya diam tanpa memperdulikan yuki bahakan teman2nya.
"Sudah kalian jangan menganggu yuki, bapak harap kalian bisa berteman baik dengan yuki,  dan yuki kamu bisa memilih tempat duduk kamu yang kamu mau " kata pak guru yang seolah menyadarkan yuki , lalu yuki melihat sekelilingnga dan dia menemukan tempar duduk yang kosong yaitu di sebelah cowo yang dari tadi menjadi pusat perhatiaan yuki.
Yuki mulai berjalan dan mendekati bangku tersebut
"Boleh aku duduk di sini " tanya yuki pada seseorang pria yang duduk di sampingnya,  tapi cwo yang di maksud hanya mengangguk tanpa menoleh sedikitpun.

Tak terasa waktu sudah berlalu dan tedengar bunyi bel tanda istirahat telah tiba,  dan para murid pun berlarian keluar kelas dan tinggallah yuki dengan cwo yang di sampingnya,  yuki pun mengeluarkan bekal makanan yang di bawakan oleh ibunya,  dan untuk menghilangkan rasa canggung yuki pun memulai pembicaraan dengan cowok yang di sampingnya
Sambil mengulurkan tangan " hay nama aku yuki " sapanya sambil memperlihatkan senyumannya.
"Loe tadi udah ngebalin di depan kan,  jadi gue udah tahu " balasnya tanpa menyambut uluran tangan yuki.
"Oh ya,  tapi aku belum tau nama ka....."
Belum sempat yuki menyelesaikan pembicaraanya cowok itu lantas pergi begitu saja tanpa menghiraukan kehadiraan yuki
"Apa aku salah ngomong yah " batin yuki
Tapi yuki tak terlalu menghiraukannya,  karena dia harus menghabiskan makananya sebelum bel berbunyi dan benar saja setelah dia menyelesaikan makananya bel pun berbunyi.
"Untung udah selesai makan " yuki berkata dalam hatinya

Pelajaraan pun telah di mulai dan tak terasa waktu telah menunjukan jam 2 tanda pelajaran tlah usai dan tak lama bel pun berbunyi.

drttttty......  drttttttt. Suara heandphone berbunyi
"Iya hallo ka " sapa yuki
"Maaf yah de,  kk ga bisa jemput kamu,  kk ada janji maaf yah " jawab seorang di sebrang sana yang ternyata itu adalah ka kevin (kk kandungnya yuki)
"Iyah gpp ko ka,  yuki bisa pulang sendiri pake angkutan umum aja " sahut yuki
"Yah sudahlah,  hati2 yah,  kalau ada apa2 langsung hubungi kk " balasnya dengan penuh perhatiaan
"Iya bawel " tungkasnya dan yuki pun mengakhiri sambungan teleponnya ke daam saku, yuki pun berjalan ke luar sekolah untuk mencari angkutan kota yang akan dia naikki,  tetapi setelah sekian lama menunggu tak ada satu pun angkutan kota yang melintas di sana akhirnya yuki pun memutuskan jalan kaki ke rumahnya sambil berharap semoga ada angkutan umum yang melintas

30 menit yuki berjalan kaki menuju ke rumahnya dan tanpa sengaja yuki melihat sepasang pria dan wanita sedang mengobrol di taman ,  cewek itu memakai kursi roda dan cowo itu sepertinya tidak asing bagi yuki,  dia sepertinya mengenal cwo itu.
"Hmm bukankah dia cwo yang duduk di sampingku " katanya sambil memperhartikan cowo tersebut.
Tapi yuki heran dengan cwo itu, karena ketika dia di sekoah dia seperti mayat hidup,  yang tanpa expresi jangankan tertawa berbcara pun jarang sekali,  tapi sekarang yuki melihat cowok tersebut sangat terlihat bahagia,  dan dia selalu tersentum bahkan tertawa lepas,  2 karakter yang sangar berbeda.
"Apakah dia punya 2 kepribadian ganda " gumam yuki tanpa habis pikit.
Dan sayup2 yuki mendengar cewek tersebut yang memakai kursi roda itu memamggil nama " GIO"
"Apakah cowok itu bernama gio " guman yuki dalam hati.

Apakah sosok yang di maksud Gio itu adalah teman sekelesanya,  dan benarkan dia mempunya kepribadian ganda atau apakah dia punya kembaraan?

Tunggu yah kelanjutaan ceritanya ,
Maaf kalau masih banyak kekurangannya.
Di tunggu vote sma komentnya.