55

97 9 2
                                    

1 bulan berlalu

Di sekolah

Author pov

Aleeya cs juga Al cs sedang berkumpul di dalam kelas, karena mereka ada jamkos

"Eh kita enggak ada jenguk Nilam gitu?"~tanya leeya

"Oh iya Nilam ga masuk sekolah yah, karena sakit"~ucap chucu

"Emang dia sakit apa sih?"~tanya Al

"Ih ayang"~ngambek Niken ke Al

"Aku hanya nanya, Nilam sakit apa kenken"~ucap Al

"Alay bgt si lu Ken"~ucap divi malas

"Apa sih unnie, syirik aja jadi manusia"~ucap Niken memutar bola matanya malas

"Kasian Nilam"~ucap Dery menunduk sedih

"Nah kan, kenapa kita ga tanya Dery aja, kan dia kekasih Nilam"~ucap chucu tiba tiba

"Bener juga apa kata chucu"~ucap Rere

"Emang Nilam sakit apa der?"~tanya nyund

"N-nilam hiks"~ucap Dery tiba tiba menangis

"Der? Lu kenapa? Lu baik baik aja kan?"~tanya Al khawatir

"Nilam kenapa der"~tanya Rere penasaran

"Nilam terkena penyakit kanker stadium Ahir hiks hiks"~tangis Dery pecah

"Ya Tuhan, lu serius der? Lu pasti bohong kan sama kita?"~tanya leeya tidak percaya

"Gue harus tanya onty Irene dan uncle seulgi sepulang sekolah"~ucap chucu dalam hati

"Gue ga bohong leeya hiks"~ucap dery masih menangis

"Kenapa onty/uncle ga pernah cerita, mommy juga Daddy diam saja saat ditanya, mereka hanya menjawab sakit biasa"~ucap leeya mencurigai mommy dan Daddy nya

"Pulang sekolah kita kerumah Nilam"~ucap chucu

"Setuju Chu"~ucap Bella

"Baby, apa kamu mau ikut?"~tanya chucu ke wony

"Iyah aku ikut sayang"~ucap wony

"Aku ke toilet sebentar"~ucap Yeri berlalu pergi

"Itu anak kenapa, muka nya di tekut gitu kaya lipatan baju"~ucap divi bingung

"Sudah der, lu yang sabar, semoga Nilam bisa selamat dari penyakit mematikan itu"~ucap Rere menepuk nepuk bahu Dery, gunah menenangkan

"Sabar der, gue pernah ada di posisi lu, gue ditinggalkan selama lamanya oleh orang yang gue sayang"~ucap nyund menunduk sedih

"Siapa nyund?"~tanya Al

"Kakak gue, dia terkena penyakit kanker payudara"~ucap nyund menahan air mata

"What?!"~kaget Rere

"Iya re, mangkannya gue denger kabar Nilam terkena penyakit kanker jadi inget sama kakak gue yang sudah meninggal"~ucap nyund sedih

"Yang sabar nyund, mungkin itu sudah takdir sang ilahi"~ucap Al

"Iya Al"~ucap nyund

"Udah sayang, kamu jangan sedih, ikhlaskan kakak kamu okey"~ucap Bella menenangkan nyund

"Iya sayang"~ucap nyund tersenyum

"Ayang"~panggil Niken ke Al

"Apa baby?"~ucap Al

PERJUANGAN CINTA LALISA MANOBAN (JenLisa) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang