ᬊ Pertemuan pertama ᬊ

795 39 16
                                    

Suatu hari di sebuah mansion
"Pah knp aku dijodohkan" ucap pemuda bersurai merah putih memiliki wajah imut cantik bercampur ganteng dan kulit yg mulus dan putih seputih tepung, yap dia adalah Indonesia Majalistiwa anak kandung Majapahit yg telah menjadi anak angkat nya ASEAN krn ortu nya tlh tiada

"Krn papa tidak mau kau jomblo selamanya nanti sampai tua kau tidak akan memiliki pasangan dan keturunan" ucap ASEAN yg melihat anak nya mengeluh akibat di jodoh kan

"Tapi pah... Indo masih ingin menikmati masa muda indo" ucap indo
"Tidak ada tapi-tapian indo besok kau iku ke rmh teman papa untuk membahas perjodohan ini" ucap ASEAN, indo hanya pasrah menerima nasib nya

Di sisi lain

"Pah, aku kan sudah punya pacar mengapa aku dijodohkan" ucap seorang pemuda bersurai merah putih biru yg membantah krn tidak ingin di jodohkan
"Neth dengar Jamaika buka lah perempuan yg baik untuk mu dia hanya menginginkan harta mu saja " ucap EU, yap pemuda yg membantah tadi adalah netherlands negara Eropa yg pencinta tulip, ia tak Terima bahwa diri nya di jodoh kan dng orang yang tak ia kenal padahal ia sudah punya pacar

"Pah, neth tak Terima perjodohan ini" ucap neth yg terus membantah agar perjodohan nya di batalkan
"Tidak ada penolakan, neth perjodohan ini akan tetap berlanjut sampai kau menikah dng jodoh mu, dan besok jodohmu akan datang dan menginap disini untuk semalam saja jadi jaga sikap mu itu, jika kau berani membantah makan aku tak segan-segan menghukumu membersihkan kan kamar mandi ingat itu" ucap EU sambil pergi dari kamar neth
"Sial mengapa ini terjadi pada kuu, aku kan sudah punya Jamaika bagaimana perasaannya jika ia mengetahui bahwa aku dijodohkan" gumamnya krn tak tau cara memberitahu Jamaika

⏤͟͟͞͞ Besok nya ︴

"NETH CEPAT BANGUN DAN MANDI JODOH MU AKAN DATANG KEMARI CEPAT BERSIAP-SIAP" Teriak EU dari bawah, NETH yg mendengarnya hanya pasrah dan bangun dari kasur kesayangannya dan pergi menuju kamar mandi.

Setelah itu Neth turun ke bawah untuk sarapan di meja makan ia melihat kedua adik nya yaitu luxembourg dan belgium

"Ciee jodohnya mau dateng gak sabar deh ketemu calon kaka ipar " ucap luxembourg menggoda kaka nya itu

"Iyaa nihhh, semoga kaka ipar kita yg baik hati dan imut," ucap belgium yg berharap agar kaka ipar nya imut ( tenang belgi aku pastiin haraapanmu itu terkabulkan )

"Apaan sih kalian, dengar aku tidak akan pernah mencintai jodoh ku krn aku lebih sayang pacarku dibandingkan dng jodoh ku, aku yakin pasti jodoh ku tidak secantik pacarku" ucap neth

"hm, terserah kau saja lah bang aku mau main sama kak polen" ucap belgi meninggalkan kedua abang nya itu neth yg melihat nya hanya cuek dan tak peduli, lalu tiba-tiba saja german datang memanggil neth

" neth jodoh lu dah dateng tuh, lu disuruh ke ruang tamu sekarang kalo kaga kebun tulip lu di bakar sama papa" ucap german,neth yg mendengar bahwa kebun tulip nya akan di bakar bergegas menuju ke ruang tamu karena kebun tulip itu berharga bagi nya

★Di ruang tamu★

"Seannn... Akhirnya kau datang jugaa, aku kangeeeen uwu" ucap EU sambil memeluk ASEAN

"Dalah jiwa pedho mu jangan dibangkitkan dulu kita urus dulu perjodohan ini" ucap ASEAN krn tidak tahan dng kepedhoan si EU

"Hehe iya deh ayang bebeb ku (≡^∇^≡)" ucap EU, ASEAN yg melihat nya hanya bisa menahan amarah nya saja jangan sampe EU dilempar ke mars oleh ASEAN

"Pah ada apa" tanya neth kpd EU
"Duduk sini ada jodoh mu lihat lah ia sangat imut, cantik bercampur ganteng dan kulit nya yg putih dan mulus aku yakin kau pasti menyukai nya" ucap EU memperlihatkan indo yg duduk di depan nya

"Mengapa kami di jodohkan?" [Netherindo story]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang