pagi hari, Freen terbangun dari tidurnya, ia melihat jam sudah pukul 7 pagi, ia bergegas ke kamar mandi
setelah Freen mandi, ia memakai seragamnya, setelah itu ia mengambil kunci mobilnya dan segera pergi menjemput kekasihnya (yaitu Becky)
setelah Freen sampai di rumah Becky, ia masuk ke rumahnya dan di sambut oleh maid² rumah Becky
"dimana nyonya Becky bi??" tanya Freen kepada art rumah Becky
"dia ada di kamarnya non, dia berpesan misalnya kalau ada nyonya Freen datang suruh saja dia ke kamarnya
"baiklah, makasih ya bi" balas Freen dan langsung menaiki anak tangga menuju kamar Becky
tok tok tok
"masuk" kata Becky yang sedang ber make up di depan meja riasnya itu
Freen melangkah ke arah Becky dan memeluknya dari belakang, Freen meletakkan dagunya di atas bahu Becky
"sayang, gimana udah siap,, kita berangkat sekarang yah" kata Freen kepada Becky
"udah,,, yuk berangkat
freen dan becky menuruni anak tangga dan keluar dari rumah Becky, Daddy, mommy, end Richie sudah pergi duluan karena ada urusan
skpp sampai sekolah
"sayang yuk turun" kata Freen sambil membukakan pintu untuk kekasihnya
Becky hanya tersenyum dan menggandeng tangan Freen,
saat di koridor, Alex tiba² datang dan mengajak Freen ikut sebentar kepadanya
Freen bingung kenapa Alex mengajaknya, dia pun punya feeling buruk dan dia ikut Alex entah kemana
"sayang, kmu bisa ke kelas sendiri kan,, aku akan pergi ikut Alex sebentar, aku tidak akan lama kok,
see you at recess" kata Freen mengelus rambut Becky sebentar dan ikut Alex pergi entah kemana
Freen mengikuti Alex dari belakang, ia merasa feeling nya buruk, tetapi dia ikutin sjaa permainan Alex terlebih dahulu
Alex membawa Freen ke belakang sekolah yang sangat sepi itu, dia juga membawa teman² nya untuk menghabisi Freen, Alex membuat rencana ini tanpa sepengetahuan seulgi, kalau seulgi tau pasti dia akan memarahi Alex
"Lo ngapain bawa gw ke sini
"lu akan habis di sini Freen" kata Alex sambil tertawa jahatnya
"affh iyh??
"ya dungsss, yuk guys ga perlu basa basi, hajar tuh anak sampai mampus" kata Alex memerintahkan anak buahnya
Freen sama sekali tidak takut, karena dia pernah mempelajari ilmu beladiri taekwondo
Freen menghabisi anak buah Alex satu², ia menang dan selanjutnya Alex
Alex terkejut, bisa² nya anak buahnya itu kalah hanya melawan seorang perempuan saja
Freen menghajar Alex habis² an, emosi Freen sudah memuncak ia menghabisi Alex sampai Alex terluka di bagian kepala
Freen menelfon orang suruhannya untuk datang ke sekolah dan membawa Alex ke tempat dimana biasanya ada yang menggangu Freen sebegitunya, dia akan menghabisi orang itu di tempat itu
5 menit kemudian, orang suruhan Freen datang untuk membawa Alex yang sedang pingsan itu, setelah itu Freen pergi ke kelasnya dan mengikuti pelajaran
skpp waktu istirahat
Freen menghampiri Becky ke kelasnya, dia berencana akan mengajak kekasihnya itu pergi ke kantin bareng
"sayang,,," kata Freen menuju ke bangku Becky
